“ hyung lagi dimana ?”

“ seungri ah, hyung lagi dirumah, ada apa ?”

“ mau pergi denganku hyung ?”

“ kemana ri ? apa taeyang hyung sudah memperbolehkanmu pergi ? sudah sehat ?”

“ ne hyung, taeyang hyung tidak ada disini dan aku bosan”

“ baiklah, hyung akan menjemputmu ?”

“ cool hyung jam 12 siang ya hyung “

“ ne..”

.....................................................................................................................................................

“ ri ah “ ucap suara disebrang sana

“ hyung ?”

“ hyung dibawah “

“ baiklah hyung tunggu sebentar “ seungri segera mematikan teleponnya dan segera membawa jaketnya untuk segera turun menemui daesung

“ hyung.. i miss you “ ucap seungri setelah memasuki mobil yang dikendarai oleh daesung

“ me too maknae, i miss you “ ucap daesung sambil mengusap rambut seungri pelan

“ mau kemana ri ?”

“ kemana saja hyung”

“ kau tidak punya tujuan ?” seungri hanya menggelengkan kepalannya menanggapi pertanyaan dari daesung

“ kenapa mengajak pergi kalau begitu maknae ? bukankah lebih baik kamu menghabiskan waktumu untuk beristirahat ? jadwal kita kedepan cukup padat ri, dan kamu habis sakit kemarin “

“ aku bosan dirumah hyung, selain itu aku ingin menghabiskan waktu denganmu “ ucap seungri sedih sambil menatap keluar jendela.

Mendengar nada sedih dari suara seungri membuat daesung merasa bersalah karena sudah memojokkan seungri tadi

“ baiklah maknae, maafkan hyung. ayo mau kemana sekarang ?” ucapan daesung hyung membuat seungri langsung menghadap ke arah daesung dengan senyuman lebar yang membuat daesung ikut tersenyum

“ kemana saja, ketempat yang hyung suka dan hyung ingin kunjungi “

“ baiklah, tapi jangan mengeluh bosan nantinnya “

“ tidak akan hyung “

Daesung segera mengarahkan mobilnya ketempat festival musik yang sedang diadakan di seoul saat itu, sudah lama daesung ingin pergi ke sana meskipun hanya melihat-lihat

“ hyung kita ke festival musik ?” ucap seungri begitu melihat mobil yang dikendarai daesung memasuki parkiran festival musik

“ ne ri, hyung sudah lama ingin kesini. selain itu disini juga ada bazar alat musik hyung ingin melihat-lihat “

“ ah hyung. kajja !!” ucap seungri semangat setelah turun dari mobil. Ia segera menarik daesung untuk memasuki festival tersebut.

“ ri pakai topimu dengan benar “ ucap daesung sebelum seungri melangkah lebih jauh. Daesung segera memperbaiki topi yang seungri pakai.

“ kalau kau memakainya begitu orang-orang akan mengenalimu “

“ baiklah hyung, aku mengerti. Lagipula orang-orang tidak akan sadar kita ada disana karena rambut kita yang tidak menyala. Pakaian yang kita gunakan juga sederhana. Aku yakin kalau jiyong hyung yang pergi semua orang akan langsung mengenalinnya saat melihatnya “

“ ya tapi mencegah lebih baik bukan “ ucap daesung sambil menarik tangan seungri untuk mengikutinnya

Mereka segera membeli karcis untuk masuk kedalam festival. Festival musik yang diadakan satu tahun sekali tersebut terlihat sangat ramai, bahkan berjalan pun sangat susah.

“ seungri.. pegang tangan hyung “ ucap daesung sambil mengulurkan tangannya kearah seungri

“ hyung ?” ucap seungri bingung

“ hyung hanya tidak ingin kamu menghilang dan terpisah dari hyung. akan susah mencarimu di tengah-tengah lautan manusia seperti ini “

“ hyung aku bukan anak