Chapter 3
Wanna See You AgainAku mulai membaca dokumen-dokumen itu lagi. Aku pun mulai membuat catatan pada setiap dokumen itu. Tiba-tiba seorang wanita datang menghampiriku.
"Dubu, masih sibuk ya?" tanya Jihyo kepadaku.
"Bisa kau liat sendiri," jawabku.
"Ini hasil identifikasi sidik jari yang waktu itu ditemukan di tempat kejadian," ucapnya sambil menyerahkan sebuah dokumen.
"Ah, terima kasih banyak," ucap sambil mengambil dokemen itu.
"Oh iya, aku ingin menanyakan sesuatu padamu."
"Apa?"
Ia datang mendekatiku. Lalu ia membisikkan sesuatu padaku. Aku pun terkejut mendengarnya. Dari mana ia bisa mengetahui hal itu?
"Dari mana kau mengetahuinya?" tanyaku dengan terkejut.
"Cepat ceritakan padaku!"
"Iya-iya."
FLASHBACK
"Will you marry me?"
Tatapan matanya yang begitu serius. Entah mengapa aku merasa lucu dengan hal itu. Aku pun tertawa terbahak-bahak melihatnya. Ia melihatku dengan penuh keheranan. Ia bangkit berdiri lalu tangan kirinya menggenggam tangan kananku.
"Aku serius, Dahyun."
Aku masih saja tertawa hingga air mataku keluar. Ia mengusap air mataku lalu menatapku. Tidak lama setelah itu, ia pun tertawa tanpa sebab.
"Aku sudah berusaha untuk serius tapi kau malah menertawakanku," ucap Eunwoo lalu tertawa lagi.
"Ekspresi wajahmu begitu lucu. Aku tidak tahan melihatnya."
"Dasar Dubuku!" ucapnya lalu mengetuk kepalaku dengan lembut.
"Maafkan aku, Eun
Comments