Aku mengendarai mobilku menuju kantor polisi, tempat kami bekerja. Baru beberapa saat mengendarainya, kami bertemu dengan lampu merah. Aku menghentikan mobilku sejenak. Kulihat banyak orang yang menyeberangi jalan. Aku pun melihat seorang wanita, seorang pria, dan seorang anak kecil.

"Keluarga kecil yang bahagia ya," ucapku.

"Apa kau juga menginginkan hal itu?" tanya Eunwoo.

"Ha??"

"Ah, lupakan saja."

Kami pun sampai di kantor polisi. Para rekan kerja kami menyapa kami. Aku pun duduk di meja kerjaku. Begitu pula dengan Eunwoo. Tidak lama setelah itu, seorang pria datang menghampiriku.

"Habis kencan ya?" tanya Taecyeon Oppa.

"Kami barus saja berkunjung ke makamnya," jawabku.

"Oh, maafkan aku. Oh iya, bagaimana penyelidikan kalian?"

"Kami masih belum menemukan apapun."

"Oh, rupanya begitu. Aku beharap kalian segera menemukan sesuatu."

"Akan kami usahakan."

Aku kembali kepada pekerjaanku. Kulihat dokumen-dokumen yang ada di atas mejaku. Aku mulai membacanya satu persatu dan mempelajarinya. Kasus yang sedang kuhadapi ini tidak semudah kasus-kasus yang telah kuselesaikan sebelumnya.

Malam pun tiba. Aku dan Eunwoo pulang bersama. Namun, sebelum dia mengantarku pulang, ia mengajakku ke suatu tempat. Entah ada apa dengannya.

"Kita mau ke mana?" tanyaku pada Eunwoo yang sedang mengendarai mobil.

"Melihat pemandangan kota," jawabnya lalu tersenyum padaku.

K