Test

Chaelisa Love Story
Please Subscribe to read the full chapter

13...

 

 

“Aku ingin pulang ke rumah Rose, boleh kah??” Lisa masih merasa tidak enak karena cerita tentang diri nya tadi. Mereka sudah tidak bersama mr. Park karena beliau sudah ingin tidur. Sekarang mereka hanya tinggal berdua di ruang tamu.

 

“Kau tidak ingin menemaniku lagi?” tanya Rose sambil memasang wajah sedih nya. Permintaan nya tadi membuat Lisa kecewa pikir nya. Sedangkan Lisa merasa Rose lah yang mencoba keras untuk tetap menerima nya.

“Aku ingin menemanimu Rose, hanya saja.-”

“Pulanglah kalau ingin pulang.” sahut Rose dengan dingin dan mulai beranjak dari tempat duduk nya.

“Rose..”

Lisa juga berdiri dari tempat nya. Ia sempat melihat sekeliling terlebih dahulu sebelum mendekat ke arah Rose. Rose merasa sedih karena ini kali pertama mereka bertengkar. Walaupun pertengkaran ini begitu halus, namun Rose merasa sangat tidak nyaman dengan sikap Lisa yang sekarang. Membuat nya sedih dan entah kenapa mata nya sudah berkaca-kaca karena Lisa tidak mau menemani nya malam ini.

 

“Rose, kau menangis??” tanya Lisa yang sudah sampai satu langkah di hadapan Rose. Rose berpaling ketika tangan Lisa ingin menyentuh wajah nya.

 

“Pulang sana..!! Aku tidak mau memaksa mu, aku tahu.. Aku ini merepotkan bukan???”

 

Rose mulai sensitif dan terbawa perasaan sekarang. Lisa hanya bengong sambil masih melihat sekeliling. Memastikan tidak ada pelayan dan cctv di dalam ruangan tersebut yang melihat nya. Hari sudah malam, dan pelayan Rose sudah beristirahat dalam ruangan nya masing-masing.

 

“Sayang,,” Lisa mendekat dan menyentuh pundak Rose. Lagi-lagi Rose menyingkir dari Lisa. Ia menghapus air mata nya dengan kasar.

“A-aku tidak jadi pulang, aku minta maaf Rose..”

 

Lisa memeluk Rose dari belakang lalu mencium kepala Rose. Rose meneruskan tangisan nya tiba-tiba. Lisa membalikkan badan Rose lalu mencoba membuka kedua tangan Rose yang menutupi wajah nya sendiri.

 

“Ayo kembali ke kamar mu.. Aku mencintai mu Rose. Aku pikir kau sudah tidak ingin lagi aku berada di dekat mu..”

Lisa dengan segera menggendong Rose dengan dua tangan. Rose tidak bisa berbuat apa-apa selain merangkul pundak Lisa, sambil memandangi Lisa dengan air mata membasahi wajah nya.

 

“Sudah, jangan menangis lagi. Aku tidak akan kemana-mana. Oke??”

Lisa sudah menjatuhkan perlahan Rose di tempat tidur nya. Rose menghapus air mata nya sendiri seperti anak kecil. Lisa tertawa kecil sambil membantu nya.

 

“K-kau sudah tidak ingin merawatku lagi??” tanya Rose dengan nada yang begitu lucu.

“Aku mau Rose, maaf. Aku tidak akan begitu lagi. Aku janji..”

“Janji???”

“iya..”

Lisa kemudian meraih dagu Rose dan memberikan ciuman mesra di bibir nya. Bibir itu begitu lembut dan enak untuk di kulum. Lisa tidak ingin berhenti, tapi ia harus menyudahi nya, karena Rose membutuhkan banyak istirahat.

 

“Tidur Rose..” bisik Lisa di depan wajah Rose sambi mencubit hidung nya. Rose hanya mengangguk sambil menepuk ranjang di sebelah nya. Lisa pun mengangguk namun ia sendiri masih memakai jeans panjang nya.

“Aku ganti baju dulu..” kata Lisa. “Di sini?? Tidak apa??” tanya Lisa lagi. Rose langsung memukul pundak nya, dengan wajah yang sudah merona.

“Wait..”

 

Lisa pun lanjut membuka tas nya dan mengeluarkan baju tidur nya segera. Ia berdiri membelakangi Rose dengan jarak 5 meter dari Rose. Lisa membuka celana nya terlebih dahulu. Rose mencoba mengalihkan pandangan dari bagian bawah Lisa yang begitu sempurna. Lisa memiliki kaki panjang yang indah, dan paha belakang nya terlihat sangat lembut dan sepertinya enak untuk dipegang. Lalu Rose melihat pantat Lisa yang masih dibalut celana dalam. Rose langsung mengalihkan pandangan nya ke langit-langit kamar.

 

Nice

 

Lisa sudah memakai celana pendek nya. Lalu ia pun membuka kaos hitam nya, dan melemparkan nya ke tempat baju kotor. Suasana kamar Rose menjadi lebih panas. Rose kembali memandangi pinggang Lisa dan punggung nya.

 

Super y.. oh god hentikan kegilaan ini, aku sangat menginginkan tubuh indah itu..

 

Rose berusaha keras untuk tidak memandangi Lisa dan punggung y nya. Ia berbalik badan dan menutup kepala nya dengan selimut. Lisa yang selesai berganti baju pun memandang Rose aneh.

 

“Hei sayang, kau bisa kehabisan udara kalau kepala mu tertutup seperti itu.” Lisa dengan cepat membuka selimut Rose. Melihat wajah Rose yang merona, Lisa tahu bahwa Rose sangat panas melihat nya berganti baju tadi. Lisa cekikikan sambil masuk ke dalam selimut dan memeluk Rose.

 

“Maaf, aku akan ganti baju di kamar mandi lain kali.” kata Lisa, dan Rose menyembunyikan wajah nya di samping leher Lisa. Ia malu dan sudah tidak bisa beralasan untuk itu. Ia segera memejamkan mata dan tidur dengan cepat karena sudah kelelahan dengan kegiatan nya di kampus tadi pagi.

 

--

 

Pagi itu Lisa akan menemui dokter Lee untuk melakukan test nya. Sementara Rose akan masuk kembali ke kuliah nya. Ia sudah semester akhir dan sebentar lagi wisuda. Hanya saja ia masih memiliki beberapa jadwal dengan dosen pembimbing nya untuk menyelesaikan skripsi nya.

 

“Nah sayang ku, beritahu kalau sudah selesai ya..” kata Lisa yang sudah berada di depan kampus Rose. Rose memutuskan untuk membiarkan Lisa dengan kegiatan nya. Selama Lisa masih bisa bersama nya, ia tidak peduli tantang apapun lagi.

“Ok, mm aku boleh tahu kau mau apa hari ini Lisa??”

Lisa membelai rambut Rose. Memandangi wajah cerah Rose pagi itu. Rose hanya memakai make up tipis namun kecantikan nya tidak pernah lunt

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Widisufiaty #1
Chapter 15: Tes ginjal min :'
luciandra11
#2
Chapter 15: Hasil tes ginjalnya kelamaan thor keluarnya :') keburu bapeeer
Seanzolivia #3
Hey, i like you ff but i dont understand how to aplication this, can you guys tell me how to try this aplication.thank you so much
cupcupcupz #4
Chapter 12: ????
cupcupcupz #5
Chapter 15: cant wait next cjapter
angeliana89 #6
Chapter 15: Serun banget ceritanya..ga up lagi ya?
Yanti106_ #7
Chapter 15: Thor lupa passwor yah? Kok gk up lgi, seru loh pdhl
fatmala #8
Chapter 15: Ska bnget sma ceritanya lanjut lagi dong....
nrmrh3112
#9
Chapter 15: thor....up thor... please :"