Tiga

Hide Away

Ting tong

Suara bel berkali-kali berbunyi.
Yoongi menunduk dalam didepan pintu rumah Seungwan.

Ini memang bukan pertama kali nya Yoongi datang kerumah Seungwan. Selama hampir 1 tahun terakhir ini Yoongi sering sekali berkunjung.
Yoongi sudah mengenal ayah Seungwan, ibu, kakak, dan adik nya.

Tak lama setelah menunggu seseorang muncul dari balik pintu, membukakan pintu dengan senyum ramahnya, namun sedetik kemudian mereka berdua terdiam.

"siapa wen?"

Teriakan dari dalam. Suara nyonya Son. Seungwan masih diam menatap lelaki dihadapannya. Yoongi hendak membuka mulutnya untuk bicara.

"cari siapa?" tanya Seungwan datar sambil memandang Yoongi.

Yoongi yang mendengar pertanyaan seungwan pun menghela nafas dan mengacak rambut nya frustasi.

"ck. Seungwan, jangan gini. Kakak mikirin kamu dari tadi." Kata Yoongi serius memelas menatap Seungwan yang hanya menatap nya tanpa ekspresi.

Seungwan menghela nafas. Dia sedang ada dirumah nya, tidak mungkin membicarakan hal seperti ini saat ada orang tua nya dirumah.

Tanpa banyak bicara Seungwan pun menutup pintu dan mulai melangkah melewati Yoongi. Yoongi mengikuti langkah Seungwan.

"cabut kemana aja asal gak disektar rumah ." Kata seungwan saat berdiri disamping motor Yoongi.

Yoongi menghela nafas pelan menatap sikap dingin Seungwan yang jauh dari jangkauannya. Yoongi pun melepas jaket nya dan memberikannya pada Seungwan.

Seungwan hanya menggeleng, tanda ia tak menerima jaket itu. Yoongi tahu Seungwan bukan tipikal orang yang suka dibantah, sama seperti diri nya. Yoongi pun tak memaksa Seungwan untuk menerima jaket nya.

Yoongi melajukan motor nya dengan kecepatan sedang saat keluar dari rumah Seungwan.


...


Ini bukan pertama kali nya Seungwan marah. Tapi marah nya Seungwan akan luluh dengan kata-kata manis Yoongi yang selalu membuat Seungwan sebal tapi tetap bersikap manja pada Yoongi.

Menurut Yoongi, Seungwan bukan tipikal gadis pemarah. Dia itu manja. Jadi sering kali menunjukan protes nya dengan sikap kekanak-kanakan nya yang menurutnya menggemaskan.

Mengabaikan Yoongi itu biasa. Yoongi juga merasa diri nya terlalu sibuk dengan pekerjaan dan waktu santai untuk diri nya sendiri dan sering kali melupakan Seungwan.

Tapi bagi Yoongi itu bukan berarti Seungwan tidak penting untuknya.
Jadi saat seungwan mengabaikan Yoongi, ia pun terus berusaha untuk mendekati Seungwan lagi agar silent treatment gadis itu mereda.

Seungwan pasti sealu jujur pada nya, atas alasan apa dia marah. Seungwan tak pernah menyembunyikan apapun. Semua keluhan Seungwan, Yoongi mengetahui nya.

Tapi baru kali ini Seungwan seperti ini. Mengatakan sebuah perpisahan. Akhir dari sesuatu yang bahkan belum sempat dimulai.

 

 

 

 

Di sebuah taman di tengah kota.
Kedua nya terdiam dibangku taman. Diam dengan kesibukan masing-masing.


"seungwan... Kakak gak tau kenapa sebenernya sama kamu. Ada apa sama kita sebenernya." Yoongi bicara sambil mendudukan diri nya di tanah. Duduk dihadapan Seungwan sambil memandang Seungwan yang juga terlihat bingung.

Seungwan diam.

Dia sendiri sebenarnya tidak tahu ada apa dengan diri nya. Yang ia tahu ia hanya ingin mengakhiri semua ini. Lepas dari Yoongi, berhenti berharap dari Yoongi, berhenti menunggu Yoongi, berhenti bersabar dari Yoongi.

"kakak harus apa biar kamu gak marah lagi hm?" Yoongi masih duduk disana, menggenggam tangan Seungwan.

. Ini benar-benar drama.

Seungwan memejakan mata nya sambil menarik pelan tangannya dari genggaman Yoongi. Tapi Yoongi tetap menahan tangan lembut itu.

"bisa gak sih gak usah kaya gini lagi? Stop it. Stop these all." Kata Seungwan lirih dan dalam sambil menatap lekat mata Yoongi, kemudian memejamkan matanya lagi dan benar-benar menarik tangannya dari genggaman tangan Yoongi.

Yoongi menatap lekat Seungwan, ia kembali bangkit dari duduk nya dan menghela nafas frustasi. Belum pernah ia merasa sefrustasi ini. Apalagi gara-gara seorang perempuan.

 

Yoongi bingung...

 

"coba jujur, sebenernya kamu kenapa. Apa salah kakak, kakak harus apa biar kamu gak marah lagi ?" tanya Yoongi berdiri dihadapan Seungwan. Tapi Seungwan tetap duduk disana. Memaparkan semua emosi nya untuk diri nya sendiri.


Yoongi memandang gadis itu, ia melangkah mendekati Seungwan. Menangkup kedua pipi gadis itu dan memaksa nya untuk menatap Yoongi.


"iya kakak salah gak kasih kamu kabar selama 7 hari ini. Kakak minta maaf, kakak janji enggak akan ngulangin itu lagi serius!"

Seungwan hanya menatap manik mata gelisah Yoongi dengan kening berkerut. Ini bukan janji pertama Yoongi. Banyak kata-kata manis yang sudah Seungwan dengar dari mulut Yoongi. Tapi ia tak pernah merasa ada satu saja dari kata-kata Yoongi yang tulus dan benar-benar Yoongi ungkapkan dari hati.

 

Bagi Seungwan itu hanyalah sebuah alibi bagi Yoongi untuk mempertahankan hubungan tanpa arah ini. Namun akhirnya, lagi-lagi Seungwan terpaksa luluh karena ia pun tak mau jauh dari Yoongi.

 


Tapi sekarang ia sudah muak, ia sudah lelah. Meskipun perasaan nya masih sama, belum berubah sedikit pun pada Yoongi. Tapi ia sudah bertekad untuk mengakhiri ini.


"seungwan.." Yoongi menatap mata Seungwan yang langsung mengalihkan pandangannya sambil melepas tangan Yoongi dari pipinya. Seungwan berdiri.


"aku udah minta baik-baik sama kakak untuk bersikap biasa aja. Aku udah bilang aku engga marah kan?" kata Seungwan setenang mungkin. Ia ingin mengakhiri nya secara baik. Tapi disisi lain ia pun ingin Yoongi mengerti bahwa sebenar nya ia masih sangat menyayanginya.

 

 

"aku cuma pengen kakak ngelakuin apa yang kakak mau. Aku ngelakuin apa yang aku mau. Kerjain urusan kita masing-masing. Selesai kan?" kata Seungwan sambil memandang Yoongi. Yoongi menghela nafas frustasi untuk kesekian kali nya.


Bagaimana dia bisa seperti itu. Seungwan sudah seperti bagian dari hidupnya. Pertemuan selama beberapa tahun ini seperti pertemuan selama bertahun-tahun.

 

"kamu bener-bener marah cuma karena tujuh hari kemarin doang? Iya?" Yoongi seolah tak habis pikir. Tiga hari yang ia lalui kemarin memang cukup menyibukkan sampai-sampai ia juga melupakan Seungwan.

 


Seungwan diam tidak menjawab.

 

"kakak minta maaf, serius. Tapi tolong jangan minta kakak buat jauhin kamu." Lagi-lagi Yoongi bicara dengan nada penuh penyesalan, penuh permohonan. Tapi Seungwan hanya diam.

 

"capek aku kak, kita kaya gini terus."


Yoongi menemukan Seungwan nya lagi. Seungwan yang mulai terbuka pada nya.


"aku bosen sama sikap kakak yang selalu dateng dan pergi seenak hati."

Yoongi diam menyimak kata-kata Seungwan. Meleguk saliva nya sendiri dengan kasar. Yoongi salah, iya dia merasa bersalah. Meskipun dalam hati nya berargumen membela diri, tapi pasti dirinya tetap salah dimata Seungwan.

 

"jadi bisa kan? aku minta kita act like usual aja. Aku kenal kakak, kakak kenal aku, kita saling kenal aja cukup." kata Seungwan lagi. Hal ini seolah-olah memperjelas bahwa Seungwan tak mau lagi berurusan dengan Yoongi. Yoongi diam bergelut dengan hati nya sendiri.

 

Jauh dari Seungwan. Apa jadi nya.


"kamu mau kakak jauhin kamu?" tanya Yoongi kali ini pasrah.

 

 


Tapi mendengar pernyataan Yoongi tadi pun membuat Seungwan ngilu sendiri. Membayangkan bagaimana rasa nya jauh dari Yoongi. Tanpa Yoongi. Seungwan memejamkan matanya. Belum-belum jauh dari Yoongi saja sudah membuat ia ingin menangis dan bersedih.

 


"okey, i'll try thought it's hard. Whatever you want. I'll."

Mendengar kata-kata lirih dan dalam Yoongi itu seketika membuat seungwan merasa sesak

 

 

 


.
.
.

Nyesek gak? Hehehe
Aku kok esmosi sendiri baca nya wkwk ngeselin

Jangan lupa coment yaa ; __ ;

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Sky_Wings
#1
Omg wenga >_<"
piipii
#2
Oya btw aku nyariin uname kamu kok ga ketemu ya??? Hhhe
piipii
#3
Chapter 17: Yampun chapter 11 emg bikin nyesek. Ihh kae gini makin pengen liat mrka menderita lbh lagi. Wkwkwk. Angst itu emg addict. Hhha
ohya, gi aku bisa jugabloh manja2 kekanakan ke kamu kae seungwan. Wkwwkk
Kartikaandana #4
Chapter 12: Jangan makinnn rumiiiit dong
Gw pingin lat wenga moments omggg❤️❤️❤️
Kartikaandana #5
Chapter 11: Watdoooooohhhhh yoongi ma seungwan konflik mulu :'(((((
Kartikaandana #6
Chapter 9: Lanjoooooooooot omg❤️❤️❤️
sfnslsbl #7
Chapter 5: tolong dilanjutkan. omfg. OMFG.
Jaessy #8
Chapter 5: asli sih Yoongi bikin gemes banget hahaha ayo update lagi thor ^^
xolafsonv #9
Chapter 5: Next ya seru wkwk