Part 11
You Are Love
Hari demi hari berlalu, proyek drama pun berlangsung intens. Semua persiapan dari penampilan drama, properti, kostum semua sudah teratasi dengan baik oleh bagiannya masing-masing. Tapi hanya ada satu yang membuat sang ketua kelas kesal karena rencana yang telah disusunnya bersama Sungyeol, Eunji dan Krystal tidak berjalan dengan baik. Saat latihan penampilan drama, saat itu juga Myungsoo menghilang tanpa jejak dengan beralasan latihan klub atau menjemput Changjo -adik laki-lakinya- jika diinterogasi Woohyun.
“Aish! Myungsoo sudah keterlaluan! Bagaimana bisa dia beralasan terus-menerus seperti itu!” geram Woohyun sembari memukul meja kantin. “Memangnya aku berbuat ini untuk siapa? Bahkan aku sudah mengorbankan kehidupan diriku sendiri…” ujarnya sembari menatap jauh ke seberang meja.
Sungyeol yang menangkap pandangan Woohyun segera berkata, “Ya! Jangan salahkan Myungsoo kalau kau tidak jadian dengan Sulli!” ledeknya. Woohyun segera membungkam mulut Sungyeol.
“Suaramu terlalu keras kau tahu!” geramnya membuat Sungyeol meronta.
Eunji hanya menghela napas dan memandang kesal pada ketiga temannya, “Kau pikir kau saja yang bernasib seperti itu? Aku dan Sungkyu Oppa sudah tidak bertemu 2 minggu ini kau tahu!” dengan segera Sungyeol pun meledek Eunji dan terjadi percekcokan Sungyeol-Eunji yang sudah tidak aneh lagi.
Krystal yang terdiam sedari tadi dengan suara pelannya berkata, “Apa yang harus kita lakukan? Sepertinya mereka sudah sangat sulit untuk dipersatukan kembali…”
“Apa boleh buat, nampaknya kita harus buat adegan itu ada..” sahut Woohyun. Krystal mendongak ke arahnya terkejut. Ia menggigit ujung kukunya gugup, “Tapi.. nampaknya Naeun belum pernah berciuman-“
“MWO!! Naeun tidak pernah berciuman??” ujar Sungyeol dan Eunji keras secara bersamaan membuat Woohyun secara reflex memukul kepala mereka berdua. Beruntung, orang-orang di sekeliling mereka hanya melirik dan kembali ke aktivitas masing-masing tampak tidak peduli.
“Yah… tidak ada jalan lain… Walaupun ini tampaknya akan buruk untuk Naeun, tapi ini bisa jadi senjata ampuh untuk Myungsoo…” lanjut Woohyun dengan diakhiri senyuman menyeringai.
**
“Jaehyo Oppa!” pekik Naeun begitu ia mendekati gerbang sekolah yang mana Jaehyo menunggunya untuk menjemput Naeun sepulang sekolahnya.
“Aigoo.. bagaimana bisa anak sekolahan sepertimu pulang selarut ini bahkan anak kuliahan pun tidak separah ini, Naeunnie…” protes Jaehyo sembari mengacak puncak kepala Naeun begitu gadis itu telah ada di hadapannya.
“Aish, Oppa.. Aku kan sudah bilang aku latihan drama.. lagipula, sebentar lagi aku bukan anak sekolahan lagi, Oppa..” balas Naeun. Kali ini hubungan Naeun dan Jaehyo tak lagi canggung,hubungan mereka kini tampak seperti kakak-adik kandung, kini Jaehyo selalu menyempatkan dirinya menjemput Naeun dan makan malam bersama di apartemen Naeun bersama ibu Naeun dan ayah Jaehyo yang tak lama lagi akan menjadi keluarga.
“Bagaimana? Kau sudah bilang pada Myungsoo?” tanya Jaehyo begitu mereka berdua telah berjalan menuju apartemen Naeun.
Naeun menggelengkan kepalanya pelan, “Aku tidak punya kesempatan berbicara padanya…”
“Hei, kau bahkan menyuruh Eomma tidak mengatakan pada Myungsoo… kau sudah berjanji mengatakan hal ini sendiri bukan?” ujar Jaehyo mengingatkan.
Naeun terdiam, memang benar ia telah mengingatkan ibunya untuk tidak memberitahu Myungsoo atau keluarganya. Ia kembai menggeleng,”Sudahlah Oppa.. lagipula, kita berdua menjauh begitu saja… tampaknya hubungan kita berdua pun akan berakhir seperti itu… yah, lebih baik seperti itu…” ujar Naeun sembari memandang jalan trotoar di bawah kakinya.
Jaehyo memerhatikan gadis di sebelahnya dengan perihatin,“Kau yakin? Kau jangan memaksakan diri Naeunnie…” tanya Jaehyo memastikan sembari mengacak pelan kepala Naeun. Naeun mendongak dan segera mengangguk sembari menyunggingkan senyumnya. Namun Jaehyo tahu, Naeun hanya mencoba menguatkan dirinya.
“Lalu bagaimana teman-temanmu? Kau sudah bercerita pada mereka?” lanjut Jaehyo.
Naeun menggeleng pelan, “Belum, akhir-akhir ini semua sibuk dan terfokus pada drama… tapi, aku pasti akan memberitahu mereka Oppa!” janji Naeun membuat Jaehyo tersenyum dan mengusap rambut Naeun dengan lembut.
Comments