Chapter 8 – His one and only love

Taemin membaringan kepalanya dipangkuan Krystal, memejamkan matanya menikmati belaian jemari gadis itu dikepalanya. Saat ini mereka sedang berada diruang ganti sebuah kafe dimana Taemin bersama Shinee akan tampil malam ini. Tak terasa sudah hampir 8 bulan Krystal dan Taemin menjalin hubungan, dan hari ini adalah hari kelulusan mereka. Esok hari akan diadakan pesta kelulusan dan Shinee juga akan diundang sebagai bintang tamu sekaligus alumni seperti tahun-tahun sebelumnya.

“Bolehkah aku mengumumkan bahwa kau adalah milikku besok?” Taemin berkata dengan mata terpejam, Krystal terkekeh mendengar kalimat lelaki yang sekarang sudah mewarnai rambutnya menjadi hitam kembali itu. “Jangan gila Baby, aku sudah cukup menjadi musuh nomor satu bagi fans mu dan kau berniat membuatku menjadi alumni yang paling ingin dibunuh setelah itu?”. Taemin tersenyum membayangkan hal itu, semua orang disekolah sudah tahu tentang dirinya dan Krystal dan tak ada yang akan menyangka hubungan mereka akan berjalan lama sejauh ini.

*

Keesokan harinya. Seluruh siswa tahun akhir duduk di aula sekolah yang di design menjadi ballroom sebagai tempat perayaan kelulusan siswa tahun ketiga. Setelah acara formal, malam harinya aula berubah menjadi lantai dansa dengan ratusan siswa yang datang menggenakan gaun terbaik mereka hari ini.

“Selamat malam teman-teman sekalian, kami senang sekali diundang disini sebagai alumni, pertama kami dari Shinee mengucapkan selamat atas kelulusan kalian terutama untuk member kami Taemin” sorakan dan tepuk tangan membahana saat sang leader dari Shinee yang terkenal itu memberi kata sambutan. Taemin yang berdiri disamping Onew hanya melayangkan senyum pada semua yang menatap mereka. Malam ini Shinee menyumbangkan beberapa lagu saat makan malam berlangsung. Namun saat keempat anggota lainnya turun panggung Taemin tetap diatas panggung sambil memegang microfonnya.

“Hmm aku tak tahu harus mengatakan apa, tapi selamat untuk kelulusan kita semua semoga setelah ini kita menemukan kebahagiaan masing-masing. Sebenarnya malam ini aku ingin menghadiahi seseorang dengan sebuah lagu, apa kalian keberatan jika aku menyanyikan satu lagu malam ini?” tatapan para fans sangat berbinar-binar saat Taemin berbicara dipanggung, mereka tak rela mengedip untuk melewatkan ketampanannya dalam balutan jas hitam yang semakin membuat Taemin semakin mempesona. Para fans bersorak mengatakan Taemin boleh menyanyikan seribu lagupun malam itu.

“Lagu ini aku hadiahkan pada seseorang spesial yang hampir setahun ini selalu berada disisiku menemaniku dalam sedih dan senang. So this song is for my lovely girl, Krystal..” sorakan para fans tiba-tiba mereda digantikan mulut yang menganga dan tatapan sedih bercampur tak percaya saat Taemin menyebutkan nama gadis yang membuat mereka tersadar bahwa Taemin sekarang sudah ada yang memiliki dan tak satupun dari mereka yang bisa mendapatkan kesempatan itu lagi. tapi tetap saja pesona Taemin tak mampu membuat fans melampiaskan kekesalan mereka, mau tak mau wanita-wanita patah hati itu akan tetap mendengarkan alunan suara Taemin walaupun bukan untuk mereka.

Dilain sisi Krystal berdiri dikelilingi Sulli dan keempat anggota Shinee lainnya, ia hanya berjaga-jaga jika seandainya para penggemar Taemin itu akan meledak dan menjambak rambutnya. Krystal menatap Taemin, sosok lelaki yang membuatnya mengerti akan artinya cinta, sosok lelaki yang menjadi pemilik tunggal hatinya yang dulu sangat dingin itu. Taemin benar-benar melakukan apa yang dikatakannya semalam, tapi apa daya, kenyataannya Krystal merasa sangat gembira saat lelaki itu dengan bangga menyebutkan namanya.

Seperti katanya bahwa ia akan mengumumkan pada semua orang bahwa Krystal adalah miliknya. Taemin pun mulai menyanyikan lagu yang dihadiahkannya untuk kekasihnya tercinta.

Time pass by hectically

Will we get used to our fluttering feelings

That we’ll feel them as a definite thing?

I’m sad over pointless worries

Infrequent greetings

Actions that scarred softly

I didn’t mean to hurt you

I’m always sorry

Because you’ve always been there to protect me

Because you’ve taken the criticism that I shoul receive

You have shielded me without a word

And now I will reflect you like a mirror

Rewind the film of our memories

To the day we first met

My heart pounded,

I couldn’t hold my tears

They overflowed as much as I was grateful

You understood me better than my self

When I was on the verge of breaking down

Seeing you having a harder time than I did

Made me cry like a child

When it become tiring and I want to give up

When I am weak and I want to run away

Your small hand becomes my biggest strength

For the rest of my life, I’ll sing a song for you

At the end of this very long connection

At the end of this train stop, unaware of where it’ll reach

We learn as we go on and feel many things

I’m always late at expressing my emotions

You wont be forgotten in my heart, right?

You’ll remain in my eyes as you smile, right?

If my joy can be your happiness

I’ll be thankful..

(Shinee-Honesty)

Semua lirik itu mengenai hati Krystal dan membuat dadanya sesak. Satu hal yang terlintas dikepalanya yaitu ia adalah wanita beruntung di dunia, karena ia memiliki Lee Taemin dan lelaki itu mencintainya. “Wow, Taemin banyak berubah sekarang” Key bergumam sambil memperhatikan maknae mereka itu