I hate complicated things

A Wall Between Us

Amber baru pulang dari Show! Champion. Acara musik dimana ia dan eunjung t-ara yang menjadi pemandu acaranya. Ia baru saja selesai mandi ketika terdengar keramaian dari luar. Terdengar beberapa suara bersemangat dan kikik senang. Amber memutar bola matanya dan membatin itu pasti membernya yang lain sambil memungut t-shirt putih agak kedodoran dan memakainya di tubuhnya. T shirt kelonggaran itu jatuh nyaman di tubuhnya dan ia keluar untuk menyambut para membernya yang lain.

“Amber! Kamu sudah pulang? “ seru Victoria keras. Wajahnya terlihat memerah penuh dengan kesenangan. Amber membatin bahwa cerita yang dibawa Victoria pulang pasti sangat panjang.

Amber mengangguk dan duduk di sofa sambil mengikuti gerak-gerik Luna di ruangan itu. Luna tampak aneh, karena bolak balik masuk dan keluar dari satu kamar ke kamar lain.

What are you doing?“ teriak Amber bingung. “Ngapain kamu bolak-balik, Luna?“ tanyanya lagi. Namun yang ditanya malah mengacuhkannya.

Amber menggaruk rambutnya yang tak gatal dan beralih pada Victoria yang sudah duduk disebelahnya dengan mata berbinar. Amber mengedip. Datang ke Super Show ternyata membawa efek buruk bagi Victoria, ujar Amber dalam hati.

“Okey, ceritakan apa yang terjadi! “ ujar Amber akhirnya, menyerah untuk menghiraukan Umma-nya yang sedang excited. Amber bercerita dengan sikap bublingnya yang biasa. Dan Amber mendengarkan dengan seksama, mencoba membayangkan apa yang diceritakan Vic dan tersenyum-senyum sendiri ketika mendengar cerita tentang kelakuan suju hyung di konser mereka. Yah, kalau bukan karena acara yang ia pandu sekarang, Ia tentu sangat ingin menemani Vic dan Luna untuk pergi kesana. Pasti ramai dan lucu, batin Amber sambil tersenyum geli.

“Kok, kamu jadi senyum-seyum sendiri, Am? “ Tanya Vic geli. Namun sebelum Amber bisa menjawab pintu apartemen terbuka lagi dan memunculkan Krystal dan Sulli dari dalamnya. Wajah keduanya terlihat lelah namun begitu melihat para member yang lain sedang berkumpul mereka tersenyum dan menghampiri mereka.

“Umma, aku capee~ek~~ “ ujar Sulli manja sambil berlari memeluk Vic. Vic tersenyum dan mengelus rambut pendek Sulli. Sementara Krystal ber-yo dengan amber sebelum ngacir ke kamarnya.

‘Mungkin ia ingin cepat-cepat menghapus make up-nya,’ batin amber.

Luna kembali dari entah apa yang ia lakukan di kamar Amber.

“That’s my laptop, dude, “ ujar Amber ketika melihat Luna membawa laptop putihnya ke ruang TV.

“Pinjem, unnie. Laptopku mati. Enggak tahu kemana chargernya, by the way. “ ujarnya singkat dan mulai membuka laptop putih amber. Amber menghela napas dan ganti menatap Sulli dan Vic yang sekarang sedang sibuk mengobrol tentang acara mereka di China minggu depan. So, that’s why we called her Vic. Because she has her attention anywhere. Tadi dia sedang sibuk cerita tentang super show, sekarang ia asik menjawab pertanyaan Sulli. Sekali lagi Amber memutar bola matanya, menguap dan berdiri. Dirinya mengantuk sekali. Tadi sehabis acara Champion Show! Ia dan beberapa kru dari acara itu menyempatkan diri untuk makan sehingga sekarang ia full dan mengantuk. Ia sedang memutuskan untuk mengambil segelas air putih di kulkas sebelum tidur ketika teriakan Luna memenuhi ruangan. Mata Amber melotot menatapnya. Dan Vic dengan gayanya yang biasa bertanya pada luna sedang Sulli menatap unnie-nya bingung dan penasaran.

“, Luna! What the hell! “ umpat Amber.

Luna tertawa lagi dan menatap Amber dari atas laptopnya. “Aku meng-update twitter ku dengan foto super show 5 tadi! Hoho, ternyata banyak juga yang merespon. “ ujarnya senang. Vic langsung beralih ke sisi Luna dan keduanya mulai larut dalam kenangan mereka tentang konser yang mereka datangi tadi. Kembali berbicara tentang guest lain selain mereka, seperti D.O EXO K, BA14, sampai Taetiseo.

Amber menggeleng. Walaupun ia agak tertarik untuk melihatnya dan ikut giggling dengan mereka, tapi kantuknya terlalu besar sehingga ia hanya berjalan ke dapur dan mengambil air minum. Sementara itu Sulli sudah ikut berjongkok di karpet sambil mengitari laptop putih di meja. Krystal masih tak terlihat batang hidungnya.
‘Mungkin ia mandi,’ batin amber.

“Glug, glug, glug, “ Ia meminum air di gelasnya dan entah mengapa pikirnya melayang ke suatu sosok yang pastinya akan ia temui bila tadi datang ke super show 5.
“Glug, glug, “ Air terus mengalir di tenggorokannya saat ia membayangkan wajahnya, senyumnya dan sikapnya bila ia tadi datang.
“Glug, gl- “ Tiba-tiba Amber menghentikan minumnya, menggelengkan kepalanya kuat-kuat sebelum pikirnya mulai meracuninya dengan hal aneh yang sungguh tak perlu. Ia tidak suka complicated things---dan berpikir tentang hal itu akan membuat semuanya menjadi complicated, ujarnya dalam hati. Jadi berniat melupakan apa yang tadi sempat ia pikirkan, ia keluar dari dapur dan mengucapkan selamat malam pada member lain lalu beranjak ke kamarnya.

Sleep, gumamnya, yup, I just need to sleep.
 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Shyndikrisber #1
Chapter 9: Okay,huh.
I love it damn#scream
.i love when the ambaby has to wear that ing tanktop and jeans.
Hehehe.
Lanjut dong!
dieu_khuong #2
Chapter 2: Why do u write this in english somewhere and in certain language somewhere? I understand almost the whole foreword and i feel it so freakin interesting. Then i came to chap 1 and i became TT^TT
chaesea #3
Chapter 9: its a good story :)
what will happen to them? cant wait for the next chapter