TUESDAY AM

Beep beep beep

‘’, kutuk Siwon dalam hati. ‘Siapa yang menelepon sepagi ini,’

Ia meraih-raih di sekitar tempat tidurnya dengan mata yang masih tertutup. Lalu melihat caller id saat ia telah menemukan handphone-nya.

Siwon terdiam sebentar. Haruskah ia mengangkat teleponnya?

Dan saat handphone-nya berbunyi lagi, akhirnya ia memutuskan untuk mengangkatnya.

“Hal—,”

“Ya, Siwon-ah! Kenapa tidak mengangkat teleponku dari tadi?”bentak suara seorang perempuan di seberang sana padanya.

Siwon menghela nafas. “Aku masih tidur, Kyuri-ah.”

“Terserah, yang pasti kau harus menjemputku pagi ini,”

“Kenapa?” Tanya Siwon sambil mengerutkan dahinya.

“Karena Hankyung masih marah padaku, dan dia memutuskan untuk tidak menjemputku,”

Siwon menghela nafasnya lagi. “Sudahlah Kyuri-ah, baikan saja sana. Lagipula aku tidak bisa menjemputmu,”

“Kenapa?”sekarang perempuan itu yang bertanya, dan ia terdengar sedikit kesal.

“Aku sudah punya pacar,”jawab Siwon tegas.

Tapi Kyuri malah tertawa mendengarnya. “Kau masih bertahan dengan ‘one week relationship’mu itu? Ya ampun,”

“Setidaknya aku berusaha untuk melupakanmu,”

Dan Kyuri tertawa lagi. “Oke oke, aku hargai usahamu itu. Siapa pacarmu kali ini?”

“Kakak kelasku di sekolah,”

“Oh, apakah dia lebih cute dari padaku?”

Siwon bangun dari tempat tidurnya dan berjalan untuk membuka jendela kamarnya. Tiba-tiba saja ia teringat dengan penampilan Kyuhyun di upacara penerimaan murid baru waktu itu.

“.....Aku lebih suka menyebutnya beautiful,”

***

Menerima telepon dari Kyuri selalu membuat Siwon galau. Antara perasaan senang dan benci. Senang karena ia menjadi orang yang selalu diingat Kyuri disaat susah (baca: pelarian) dan benci karena ia sebenarnya tidak ingin terus-terusan berhubungan seperti ini dengan Kyuri. Karena Kyuri adalah pacar Hankyung, dan Hankyung adalah sahabatnya, walaupun mereka sudah berbeda sekolah.

Dulu Siwon berusaha menolak perasaan cintanya pada Kyuri habis-habisan. Tapi saat Kyuri mengatakan kalau ia juga mencintainya, Siwon tidak dapat menahannya lagi. Akhirnya ia melakukan affair dengan Kyuri dibelakang Hankyung, sampai akhirnya Kyuri menyadari kalau ia lebih mencintai Hankyung dan ia pun memutuskan hubungannya dengan Siwon. Tapi tetap saja, disaat Hankyung dan Kyuri sedang bertengkar, Kyuri pasti akan mencari-cari Siwon. Sementara Siwon harus menderita dengan perasaannya sendiri.

Mungkin itu asal mula dari ‘one week relationship’ ini. Siwon mencoba mencari cinta barunya, padahal ia sendiri masih diiringi oleh bayang-bayang Kyuri.

Siwon mengacak-acak rambutnya frustasi. Ia tidak seharusnya memikirikan hal ini. Ia harus focus untuk mencari cinta barunya. Dan yang membuatnya teringat untuk mengirim sms selamat pagi untuk Kyuhyun, pacarnya sekarang.

 

To: Cho Kyuhyun

Good morning

 

Tidak sampai dua menit kemudian, Siwon mendapat balasan.

 

From: Cho Kyuhyun

Kau membangunkanku.

Yang artinya, aku membencimu.

 

Siwon tersentak saat menerima sms itu. Bukankah biasanya setiap perempuan yang ia pacari akan membalas dengan sms-sms manis saat ia beri sms selamat pagi? Atau karena Kyuhyun bukan perempuan, jadi ia bersikap berbeda?

Drrrt drrrt

Handphone-nya bergetar lagi, dan sekarang Kyuhyun meneleponnya. Siwon mengangkatnya dengan ragu-ragu.

“Kau ini gila apa, sudah bangun jam segini?”

Siwon ternganga. Ternyata Kyuhyun yang imut itu bisa menjadi begitu galak.

“Maaf,” ucap Siwon tulus.

“Hhh, tidak usah minta maaf,”

“Oh, oke. Lalu kenapa tiba-tiba meneleponku?”

Kyuhyun tidak menjawab selama beberapa saat dan membuat Siwon khawatir.

“Kyu?”

“Sms-ku tadi tidak serius, aku tidak membencimu,”

Klik!

Siwon terpaku sebentar sebelum akhirnya menyadari kata-kata Kyuhyun barusan.

Aah, ternyata Kyuhyun memang benar-benar manis.

 

***

 

Kyuhyun berjalan dengan lunglai menuju sekolahnya. Ia bahkan tidak sengaja menabrak beberapa orang, dan membuatnya dibentak sinis oleh orang-orang itu. Ini semua karena ia keasyikan main game online semalam sehingga ia kurang tidur. Ditambah lagi dengan morning call-nya Siwon, yang semakin memperburuk keadaannya sekarang.

Drrt drrrt

Siwon menelepon, ngapain?

“Halo,”

“Kyu, kamu dimana?”

Wajah Kyuhyun memerah mendengar nama panggilan dari Siwon itu. Membuat ia gelagapan untuk menjawab pertanyaan Siwon.

“Di stasiun, aku telat nih, makanya ambil jalan pintas,”

Kyuhyun mendengar Siwon mendesah diseberang sana. “Sudah kuduga. Aku menunggumu di dekat pertokoan ya,”

Kyuhyun mengerutkan dahinya. “Hah, pertokoan mana? Memangnya kau diman--?”

Tepat ketika Kyuhyun berbelok dari gang yang tadi ia lewati, ia berhadapan dengan Siwon yang sedang berdiri menunggunya disana dengan senyum charmingnya.

Kyuhyun buru-buru menutup mulutnya yang ternyata tanpa ia sadari sudah terbuka sedikit tadi.

“Kenapa kau ada disini?” Tanya Kyuhyun seraya berjalan berdampingan dengan Siwon.

“Aku ingin berjalan ke sekolah bersamamu,” jawab Siwon enteng. “Ini untukmu,” ia memberikan sekotak susu cokelat kepada Kyuhyun.

Kyuhyun tersenyum senang menerimanya.

***

 “Ya,Cho Kyuhyun. Sebenarnya kau dan Choi Siwon itu ada hubungan apa sih?” Tanya Hyorin saat Kyuhyun baru saja kembali ke kelas setelah makan siang bersama dengan Siwon.

“Kan aku sudah bilang, dia itu juniorku waktu SMP,” jawab Kyuhyun santai.

“Kalau Cuma junior, memangnya harus ya setiap hari datang untuk mengajakmu makan siang bersama?”

Kyuhyun hanya mengangkat bahunya pura-pura polos. Mana mungkin dia bilang kalau ia dan Choi Siwon berpacaran?

 

***

 

TUESDAY: PM

“Err...Siwon-ah, bukankah seharusnya kau turun disini?” Tanya Kyuhyun bingung. Pintu kereta sudah mau tertutup dan Siwon kelihatannya tidak akan bergerak sama sekali dari sebelah Kyuhyun.

Siwon menggeleng. “Aku mau mengantarmu pulang,”

Kyuhyun menatapnya takjub. Hari ini Siwon sudah berjalan bersama dengannya ke sekolah, makan siang bersama, dan sekarang ia ingin mengantar Kyuhyun pulang sampai rumah?

“Siwon-ah, kau sepertinya sangat serius dengan hubungan kita?” Tanya Kyuhyun heran.

Siwon menoleh dan menatapnya tajam. “Tentu saja, Kyuhyun. Memangnya kau kira aku hanya main-main?”

Kyuhyun menggeleng. “Hanya saja...ini kan hanya hubungan seminggu. Aku tidak menyangka saja kau akan seserius itu,”

Tapi Siwon tidak menjawabnya, dan hanya terdiam.

Kyuhyun merasakan suasana yang aneh setelah Siwon tiba-tiba terdiam. Sekarang ia merasa bersalah, apa tadi ia salah ucap ya? Kyuhyun merutuk dirinya sendiri, kebiasaannya yang selalu berbicara blak-blakan dan cuek memang tidak pernah berubah. Dan itu selalu merugikan orang lain dan dirinya sendiri. Karena selalu membuatnya diputuskan oleh pacar-pacarnya yang sebelumnya.

Tiba-tiba saja Kyuhyun berdiri, dan berjalan ke dekat pintu. Siwon yang melihatnya menjadi terkejut. Stasiun pemberhentian Kyuhyun masih jauh, kenapa ia sudah berdiri sekarang?

“Kyuhyun, kau mau kemana?” Tanya Siwon khawatir.

Kyuhyun berbalik dan tersenyum kepadanya. “Kalau kau ingin kita serius, berarti aku tidak seharusnya menyia-nyiakan kesempatanku, kan? Aku hanya punya 5 hari lagi, jadi...ayo, kita nge-date,”

Siwon hanya bisa terpana saat Kyuhyun berjalan keluar tepat ketika pintu kereta telah terbuka. Setelah beberapa saat ia baru tersadar dan akhirnya berlari mengejar Kyuhyun.

“Kyu! Kyuhyun!” panggil Siwon sambil mencari-cari Kyuhyun ditengah keramaian stasiun ini. Ia takut kalau Kyuhyun tiba-tiba hilang dan tersesat karena Kyuhyun tadi langsung keluar saja tanpa memberitahu akan pergi kemana.

“Siwon!” tiba-tiba saja Siwon merasakan ada seseorang yang menarik baju seragamnya, lalu ia menoleh.

Siwon menemukan Kyuhyun sedang tersenyum manis padanya, dan ia merasakan jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya karena melihat wajah Kyuhyun yang seperti bersinar-sinar itu dimatanya.

“Mau kan, nge-date denganku?” Tanya Kyuhyun dengan puppy eyes-nya.

Siwon menghela nafas, dan mengacak-acak rambut Kyuhyun pelan. “Bagaimana bisa aku menolaknya,”

 

***

 

“Jadi, kita mau kemana?” Tanya Kyuhyun saat ia dan Siwon sedang berjalan berdampingan di sepanjang toko-toko di jalan Hongdae.

“Entahlah, kau yang mengajakku kan?”

Kyuhyun cemberut mendengar jawaban Siwon. Entah kenapa sepertinya Siwon tidak menikmati acara nge-date mereka ini.

“Aku mau makan ddukbokki,” ucap Kyuhyun pelan. “Kau lapar tidak?”

Siwon menggeleng. Lalu ia melihat Kyuhyun cemberut, dan akhirnya berkata, “Tapi kalau kau mau makan, ayo saja,”

Akhirnya Kyuhyun tersenyum dan menarik Siwon ke dalam restoran ddukbokki terdekat. Ia memesan dua piring ddukbokki dan saat makanan mereka datang, ia menatap ddukbokki itu dengan sangat bahagia. Kedua bola matanya membulat dan pipinya terlihat memerah. Pemandangan itu membuat Siwon tidak dapat menahan tawa kecilnya.

Kyuhyun mendengar tawanya itu, dan menoleh ke arahnya.

“Kenapa?”  tanyanya pada Siwon, melihat apakah disekelilingnya ada sesuatu yang lucu.

“Tidak, hanya saja kau terlihat sangat bahagia,”

“Tentu saja! Ini kan date pertama kita!” kata Kyuhyun dengan senang. “Dan ini ddukbokki, yang sudah kuidam-idamkan sejak beberapa hari yang lalu,” tambahnya dengan cengiran polos.

Siwon hanya tersenyum memandang tingkah pacarnya yang lucu itu. Tapi entah kenapa tiba-tiba saja wajah Kyuhyun mengeruh lagi.

“Siwon-ah, kau tidak suka ya dengan acara nge-date kita?” Tanya Kyuhyun tiba-tiba dengan nada serius.

Siwon terlonjak mendengar kata-kata itu. “Hah? Tentu saja aku senang,”

“Tapi kau tidak kelihatan senang!” protes Kyuhyun gemas. “Memangnya kau tidak punya sesuatu yang ingin dilakukan?”

Siwon berpikir sebentar. Hal yang ingin ia lakukan...?

Kyuhyun mendesah panjang. “Aku tidak suka jadi satu-satunya orang yang menikmati acara ini. Date ini harusnya kita nikmati bersama, iya kan?”

Siwon tidak menjawabnya. Sejujurnya ia suka melihat Kyuhyun sekarang ini, terlihat sedikit kesal tapi dengan cara yang cute.

“Pokoknya kalau ada yang ingin kau lakukan, bilang padaku, oke?”ucap Kyuhyun seraya mulai memakan ddukbokki-nya.

Selama beberapa saat, mereka hanya diam. Dan Kyuhyun masih konsentrasi menikmati ddukbokki idamannya itu.

“Kyuhyun,” panggil Siwon tiba-tiba.

Kyuhyun menoleh. “Hm?”

“Aku mau mencari sepatu basket baru, kau mau kan menemaniku?”

Kyuhyun tersenyum dengan lebar karena senangnya. “Tentu saja!”

Siwon menganggap kalau Kyuhyun terlihat paling menawan saat ia bernyanyi. Tapi itu dulu, sebelum ia melihat senyuman Kyuhyun saat ini.

 

***

 

Setelah mencari sepatu basket baru untuk Siwon dan berputar-putar sebentar di pusat perbelanjaan, mereka pergi ke game center dan akhirnya memutuskan untuk ke bioskop dan menonton film.

Siwon bahkan tidak berani menoleh ke arah Kyuhyun selama film berlangsung karena ia takut akan melakukan hal yang aneh-aneh pada Kyuhyun. Dengan begitu banyaknya adegan-adegan yang terjadi di sekitar mereka, Siwon hanya bisa duduk dengan tidak nyaman di kursinya.

Tiba-tiba saja ia merasakan sesuatu bersandar di bahu kanannya, dan saat ia lihat, ternyata itu adalah kepala Kyuhyun yang sedang tertidur. Wajah Kyuhyun yang sedang tertidur terlihat begitu manis, apalagi mulutnya sedikit terbuka. Membuatnya terlihat semakin cute dan polos.

Siwon membelai pipi Kyuhyun sebentar, sebelum akhirnya ia ikut jatuh ke dalam alam mimpi.

 

***

TBC

 

A/N: hello guys! sorry aku ngga bisa update kemaren, kecapekan gara-gara tugas sekolah -_- but i'll try to update everyday, okay? so don't worry :D

btw, hello there subscribers and commenters! thank you so much. i really appreciate it! <3

@AshuraYu: no dear, yg paling muda di SJ itu Kyuhyun, tapi disini aku buat Kyuhyun jadi lebih tua xD

@bubblekyu: hahaha disini kan Kyu emang aku buat jorok dan cuek xD haha kissu momen-nya tunggu aja yaa :D

wait for the next chapter yaaaaa :D