New Hope

Not Just Brother and Sister
Please Subscribe to read the full chapter

    Udara kota Seoul hari ini begitu dingin, salju turun menandakan musim dingin telah di mulai. Mungkin hanya aku yang merasa bahagia melihatnya. Mungkin ini bukan salju pertama yang turun di Seoul, tapi ini adalah salju pertama yang aku lihat setelah satu tahun terlewatkan.

 

   Salju - salju ini tidak bisa menghilangkan rasa pusing yang aku alami akibat perubahan waktu dan udara yang drastis. Dan selebihnya merasa bahagia akhirnya aku bisa tinggal di Korea lebih lama. Yahh 1 bulan ini aku tidak ada jadwal untuk melakukan fan meeting diluar negeri, tapi sebagai gantinya aku memiliki jadwal untuk membawakan acara dan nominasi di beberapa acara penghargaan akhir tahun.

 

   Untuk menghilangkan rasa pusingku ini aku mencoba untuk menelepon seseorang yang aku yakini sangat mampu menyembuhkan segala rasa sakit yang aku rasakan. Bukan seorang dokter atau ‘orang pintar’ tapi hanya seorang gadis biasa.

 

   “hallo? yoojung-ah aku sudah sampai di seoul, aku rindu sekali padamuuu”

 

   “oohh syukur kalau oppa sampai dengan selamat… tentu saja aku juga rindu oppaa… ayo cepat pulang dan beristirahat, pasti oppa lelah kan?” mendengar suaranya saja sudah membuatku bahagia, tapi itu tidak cukup untuk saat ini. Selama kurang lebih 2 bulan ini kami hanya bisa melakukan perbincangan di telepon, setiap aku kembali ke seoul dia selalu mempunyai job di dalam atau di luar kota, sehingga kami belum bertemu sama sekali selama 2 bulan ini. Dan aku berharap kali ini kami bisa bertemu.

 

   “yoojung kau sedang dimana sekarang? Aku ingin bertemu denganmu..”

 

   “saat ini? A.. a aku sedang ada pemotretan di busan..”

 

   “busan? Aku tidak tau sebelumnya kalau kau ada jadwal di luar kota?” aku mulai merasa ada sesuatu yang aneh pada yoojung saat ini, dari jawabannya yang terdengar seperti berbohong dan alasan yang dibuat buat.

 

   “oh i.. iya lokasi tiba tiba saja dirubah 2 hari sebelumnya, jadi aku tidak ingat untuk memberi tahunya pada oppa..”

 

   “oh.. kalau begitu jagalah kesehatanmu, beritahu aku saat kau sudah selesai melakukan pemotretan..” Aku berusaha percaya padanya walau sebenarnya masih penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi. Sambil mematikan telepon, tiba - tiba sebuah pikiran terlintas di otakku. “Hyung aku memiliki sebuah permintaan, tolong cari tahu informasi tentang yoojung saat ini dari kegiatannya hingga kesehariannya.” pintaku pada Kwang Joon hyung selaku managerku.

 

____________________________________________________________

 

   Sudah 2 hari aku berada di Seoul dan aku belum bertemu dengan yoojung sama sekali, setiap kami melakukan telepon dia hanya bercerita bahwa dia sedang sibuk. Aku sudah mencoba mencari informasinya di internet, tapi tidak ada kabar apapun, bahkan berita tentang pemotretan di luar kota yang dia bicarakan pun tidak ada. Aku sungguh tidak mengerti dengan apa yang dia pikirkan saat ini.

 

   *drrt drrt drrt drrt* aku segera men-cek handphone dan berharap itu dari yoojung. Tapi.. *sigh* ini bukan darinya melainkan kwang joon hyung, pasti dia ingin mengingatkan jadwalku besok.

 

   *bogum-ah sepertinya aku tau apa yang terjadi pada yoojung, coba cek thread link ini: http://www.sxxmpi.com/hshsushbs.ejejshhskxxxxx*

 

   Tanpa membalas dahulu pesan, aku segera membuka link yang diberikan. Setelah aku buka sepertinya itu merupakan ruang obrolan dengan topik untuk membandingkan yoojung dengan pasanganku sebelumnya di dalam drama. Aku baca setiap post yang dikirimkan orang orang ke dalamnya. Semakin lama membacanya semakin aku tidak menyadari raut muka ku sudah membuat kerungan, dan rasanya dada ini semakin sesak.

 

   Aku baru tau, ternyata banyak yang menyepelakan yoojung, mereka tidak menyadari hanya karena mereka tidak ingin melihat aku bersama dengan wanita lain mereka merendahkan yang lainnya. Mereka merendahkan yoojung mulai dari fisik, usia, hingga kepribadiannya. Saat itu juga aku merasa kesal, tapi aku berpikir lagi mereka juga yang sudah membuat aku mempunyai nama yang besar seperti sekarang. Aku merasa bingung sekali, kami bahkan belum mengkonfirmasikan hubungan kami kepada publik. Tapi dampaknya sudah kami rasakan saat ini. Aku memutuskan untuk menelepon yoojung, dan berharap aku mempunyai keberanian untuk menanyakan yang sebenarnya.

 

   *tuut tuut tuuut* panggilanku tak kunjung diangkatnya. Ah aku rasa karena ini sudah terlalu malam, dan dia sudah tidur. Tapi tak lama kemudian…

 

   “hallo... oppa?”

 

   “yoojung-ah? Kau belum tidur?” aku mencoba untuk basa basi dahulu.

 

   “sebentar lagi aku akan tidur ko, ada apa?”

 

   “tidak aku hanya ingin mendengar suaramu saja.. hhahaha. Yooju

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
medusa72 #1
Chapter 11: This cap is very hot, update soon, please!
salsafina #2
Chapter 11: next author nim... bikin baper nih cerita
nurlelaramzi21 #3
Chapter 11: Ini bagus banget alhamdulillah kalo masih di tambah bikin penasaran dan mengharukan manis cerita nya semoga 3 kali aja .makasih udah abdet semoga ngga lama ya min
lilianyasmine
#4
Chapter 11: Author-nim, makasih update-an nyaaaa. 2018 dpt update fanfic, setelah bny momen boyoo di KDA jg. Tahun baru dimulai dgn bahagia~
Suka update-an nya yg ini, boyoo maniiisss bangetttt.. akhirnya ada momen semanis gula aren ky gini setelah sedih2an. Adegannya bikin keinget sm Lee Yeoung-Raon kalo lg mesra2an. Hehe
Semangat author-nim, ditunggu update-an selanjutnya smp tamat. You can do it!!!
Mninqistina_ #5
Chapter 11: Yeyy
Hildam13 #6
Chapter 10: Lovee the story! Ditunggu lanjutannya. Saking kangennya sama boyoo pelampiasannya cuma fanfic ?
lilianyasmine
#7
Chapter 10: Uwowww.. update jg. Semangat nyelesain ceritanya. Akhirnya ada sedikit bahagia. Hehe. :D
dee_230208 #8
Chapter 10: ^.....^
annisamaulia1 #9
Chapter 10: Hanya bisa bilang, ditunggu kelanjutannya. ?
Elmalaila #10
Chapter 10: OMG jam segini aku membacanya! Cerita yg Penuh pemikiran & berdasar, terima kasih chingu!?????? Berasa rela & gak rela menunggu kelanjutannya, hoaaaa ? fanfic ini akan segera tamat!??