Immortal Step

Dream High 3

Semenjak hari itu, Injung dan yang lainnya dipindahkan ke admission class, sementara Jang saem si kepala sekolah itu melarikan diri. Sampai sekarang, pihak kepolisian masih mencari jejaknya

 

“Eh? Penyaringan regular class lagi (˙▿˙?)”

Sujin mengangguk. “Ng~ ini karena kasus Injung dkk kemarin”

Yeonwoo menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu

“Yeonwoo-ssi! Im Yeonwoo” terlihat Kai berlari mendekat dari kejauhan

“Ng? Kai-ssi?”

“Yeonwoo-ssi, apa kau sudah punya partner untuk performance penyaringan ulang?”

“Eobseo~ wae?”

“Itu..ngg..maukah kau berpartneran denganku?”

“Eh (˙▿˙?) tapi sebenarnya aku ingin perform solo. Lagipula biasanya kau dengan Sehun-ssi kan?”

“Begitu ya..” gumam Kai. “Sehun lagi mau berpartneran dengan Taewoon dan Hyeri”

“Sayang sekali ya..”

Sujin menjitak Yeonwoo. “Babo!”

“Adaw, sakit, Sujin-ah” ringis Yeonwoo

“Kai-ssi, Yeonwoo mau kok berpartneran denganmu, ya kan?” celetuk Sujin. “Yeonwoo, dia kan member EXO, kau fans EXO kan? Artinya kau menyukai Kai-ssi”

“Ne…” gumam Yeonwoo. “Tapi member favoritku Luhan-ssi”

“Pst…” Kai menarik Yeonwoo. “Aku akan memberikanmu nomor handphone Luhan hyung kalau kau mau berpartneran denganku” bisiknya

“Jinjja? Yaksok?” tanya Yeonwoo tiba-tiba antusias, Kai mengangguk

“Okay, deal!” sambung Yeonwoo

“Tapi, boleh aku minta nomor handphone-mu? Biar nanti malam gampang buat menghubungimu untuk latihan”

“Tentu, igeo…”

Yeonwoo lalu menulis nomornya di secarik kertas, begitu juga Kai

“Oke, akan kutelepon nanti malam ^^”

 

from : Kai-ssi

Yeonwoo-ssi, kita latihan jam 6 di gedung SM ya. Kau pasti tau kan dimana? Kutunggu XD

Yeonwoo tersenyum mesem-mesem sambil melihati poster EXO-nya, mencubit-cubit bagian wajah Luhan. “Luhan oppa-ya~”

Gadis itu lalu berjalan turun ke lantai 1. “Umma, aku pergi dulu ya”

“Ne, mau kemana?” tanya ummanya, sedang melepaskan celemek

“Mau ke gedung SM” jawab Yeonwoo

“Translator lagi?”

Yeonwoo menggeleng. “Aku berpartneran dengan satu member EXO untuk performance minggu depan”

Umma Yeonwoo tersenyum. “Kau senang?” tanyanya, menyentil ujung hidung Yeonwoo

“Sangaaat XD”

“Yasudah, hati-hati, ne?”

“Ne umma~”

 

Yeonwoo celingak-celinguk, mencari-cari letak ruang dance

“Selamat malam, Im Yeonwoo-ssi” sapa seorang yeoja, make up artist EXO yang kebetulan ia kenal

“Selamat malam o-HYAAA” perkataan Yeonwoo terputus karena ditarik oleh seseorang secara tiba-tiba

“Eh (˙▿˙?)”

“Eoh? Eoh? Kai-ssi?”

“Shttt…”

“…….”

“Aku menyabotase choreo hyung soalnya” jelas Kai. “Aku memintanya membuat choreo untuk kita”

Mereka sampai di sebuah ruang tersembunyi. Seseorang sedang dance di dalam ruangan itu

“Hyung, ini orangnya”

“Eoh?” orang itu menoleh. “Oh, annyeong, Yeonwoo-ssi”

Yeonwoo menganga, orang itu…Ryan Jhun?

 

Jam menunjukkan pukul 2 pagi, Kai dan Yeonwoo masih serius latihan

“Ulang”

“Ne”

(playing : Gone Not Around Any Longer – Sistar19)

“Good. Synchronisasi kalian sudah bagus, beat juga masuk. Yeonwoo, kau hanya perlu meningkatkan power-mu” ucap Ryan

“Ne, ajusshi”

“Hoh, sudah kubilang jangan panggil aku ajusshi -__- Oke, sudah ya”

Baru saja mereka mau berjalan keluar ruangan, seseorang membuka pintu

“Kai? Hyungnim? Translator-ssi?” tanya Baekhyun, bingung

“Baekhyyun hyung” gumam Kai. “Wae?”

“Ah, aku mau latihan disini. Ternyata kalian sedang latihan juga ya”

“Aniyo, kamu sudah selesai kok” sahut Ryan

“Arasseo”

Kai, Yeonwoo, dan Ryan melanjutkan langkah mereka, tapi Baekhyun menarik lengan Kai

“Kai, kau berteman dengan dorky translator?”

“Yeonwoo maksudmu?” Kai balik menanya. “Ne, kami kan satu sekolah. Wae?”

“Ani, geunyang..” jawab Baekhyyun, menggaruk tengkuk. “Hanya saja…boleh aku minta nomor handphone-nya?”

“Untuk apa?” tanya Kai, mengerutkan keningnya

“Iseng” jawab Baekhyun, tertawa garing

“Minta saja sendiri pada orangnya. Mehrong :p”

“Ya, kkamjong, pelit banget sih -___-” pekik Baekhyun begitu Kai beranjak pergi

Tuk

“Aduh -__,-” ringis Baekhyun karena sebuah kertas mendarat di kepalanya. “Mwoya -___- maknae yang menyebalkan”

Baekhyun membuka lipatan kertas itu. Ternyata kertas itu berisi nomor handphone Yeonwoo

“Wahoooo~ saranghae, kkamjong-ah XD”

 

Trrt Trrt

Handphone Yeonwoo bergetar 2 kali, tanda sebuah SMS masuk. Yeonwoo yang baru saja mencoba untuk tidur kembali terbangun. “Ukh…”

Dengan malas, Yeonwoo meraih handphone-nya

from : Unknown Number

Annyeong Yeonwoo-ssi ^^)/

Yeonwoo dengan malas mengetik balasan

to : Unknown Number

Nuguseyo? ._______.

Tidak lama kemudian, balasan untuk Yeonwoo kembali masuk

from : Unknown Number

EXO’s light, Baekhyun imnida. Aku meminta nomormu dari Kai. Sepertinya kau sudah mengantuk setelah latihan tadi. Goodnight~ jalja ^^”

Yeonwoo membulatkan kedua matanya. “Hyeeee (˙▿˙?)”

 

2 bulan kemudian..

Keadaan sekarang mulai berubah stabil, 16 murid masuk regular class, termasuk KaiHun dan Yeonwoo, dan 16 murid lainnya di admission class, termasuk Sujin, Seungjo, dan Injung dkk

 

Mijung sedang berjalan pulang, tapi tiba-tiba seseorang menariknya di depan gerbang sekolah

“A..nuguseyo?” tanya Mijung kaget

“Apa kau yang bernama Im Yeonwoo?” tanya orang itu

“Ada apa?”

“Aku dari SM Entertaiment, CEO kami ingin merekrut anda, Yeonwoo-ssi. Apa benar kau Im Yeonwoo?”

Mijung melirik Yeonwoo yang kebetulan lewat, sedang makan es krim dan tertawa-tawa bareng KaiHun. ‘Perang ini belum berakhir Yeonwoo. Jangan tertawa dulu’ batinnya

“Ne ajusshi, aku Im Yeonwoo” jawab Mijung pada agen SM itu

Agen tersebut lalu menelepon seseorang. “Aku sudah menemukan Im Yeonwoo, ayo kembali ke perusahaan”

Mijung mengikuti agen itu menaiki sebuah mobil van, tapi sang supir mengerutkan keningnya sepanjang jalan. ‘Ada yang salah. Sepertinya Im Yeonwoo yang sering kulihat bukan dia. Apa aku salah ingat ya?’

Sesampainya di gedung SM, Mijung melihat sekeliling. ‘Jadi Yeonwoo sering bolak-balik kesini? Terlalu bagus untuknya’

“Yeonwoo-ssi, ayo, CEO sudah menunggu”

“Ne”

 

Suho, Baekhyun, dan Kris memasuki ruangan CEO, mencoba mengabaikan Mijung yang masih duduk di dalam sana

“Sajangnim” panggil Suho. “Dia bukan Im Yeonwoo. Kami kenal Yeonwoo kok. Tapi kenapa anda menerima orang lain itu?”

“Aku tau, tapi bukankah bakat Hwang Mijung bagus juga?”

“Sajangnim…tapi tetap saja bukan dia yang anda cari, bukan Hwang Mijung, tapi Im Yeonwoo”

“Aku akan tetap memasukkan Hwang Mijung ke trainee list” ujar CEO Kim Youngmin. “Keputusanku sudah bulat”

“Bagaimana kalau anda menemui Yeonwoo yang sebenarnya?” usul Baekhyun. “Setelah itu anda bisa mempertimbangkan Yeonwoo. Lagipula dia target awal, kan?”

“Ne, benar kata Baekhyun” sambung Kris. “Yeonwoo-ssi juga akan kesini untuk urusan translate ‘thanks to’ album kami”

“Baiklah”

 

Handphone Sehun berbunyi. “Eoh? Dari Suho hyung” gumamnya lalu berhenti melahap es krimnya. “Yeoboseyo?”

“Sehun-ah, apa kau bersama Yeonwoo-ssi?”

“Ne, aku dan Kai bersama Yeonwoo-ssi, wae?”

“Nanti ajak Yeonwoo ke ruang sajangnim. Ada yang perlu dibicarakan”

“Memang ada apa, hyung?”

“Sudah, nanti saja ya”

“Ng…arasseo” Sehun lalu menutup telepon

“Suho hyung kenapa nyariin Yeonwoo?” tanya Kai

“Molla, katanya sajangnim mau ketemu sama Yeonwoo”

“Eeeh (˙▿˙?) wae?” Yeonwoo terlihat shock

Kai dan Sehun terdiam

“Entah kenapa perasaanku nggak enak”

 

Ketiga orang itu memasuki ruang CEO, Yeonwoo tertegun begitu melihat EXO lengkap berkumpul disana, ditambah, Mijung. Member-member EXO tersenyum padanya, ada beberapa yang melambai

“Im Yeonwoo?”

“Ne, sajangnim?”

“Aku memanggilmu kesini atas saran EXO”

“Untuk…?”

“Perekrutan trainee tambahan untuk GB baru. Kami baru saja kehilangan Seol Chanhee yang mengundurkan diri disaat jangka debut tinggal 2 bulan lagi”

“Eeeh?” Yeonwoo mendekap mulutnya. “Tidak mungkin..”

“Sebenarnya secara tidak sengaja kami telah menemukan Hwang Mijung untuk mengisi posisi Seol Chanhee, tapi member EXO mengusulkan mempertimbangkanmu juga” jelas CEO. “Bisa nyanyi satu lagi? Aku mau mendengar suaramu”

Yeonwoo mengangguk, tapi di dalam hatinya sedikit ragu

“Yeonwoo-ya, fighting” ujar Baekhyun pelan, tersenyum dengan eyesmilenya

Gadis itu menarik napas dalam, menggenggam kalungnya untuk menghilangkan rasa gugup, terlebih lagi dengan adanya Luhan disana

(singing : Closer – Taeyeon (SNSD))

Semenjak hari itu, Injung dan yang lainnya dipindahkan ke admission class, sementara Jang saem si kepala sekolah itu melarikan diri. Sampai sekarang, pihak kepolisian masih mencari jejaknya

 

“Eh? Penyaringan regular class lagi (˙▿˙?)”

Sujin mengangguk. “Ng~ ini karena kasus Injung dkk kemarin”

Yeonwoo menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu

“Yeonwoo-ssi! Im Yeonwoo” terlihat Kai berlari mendekat dari kejauhan

“Ng? Kai-ssi?”

“Yeonwoo-ssi, apa kau sudah punya partner untuk performance penyaringan ulang?”

“Eobseo~ wae?”

“Itu..ngg..maukah kau berpartneran denganku?”

“Eh (˙▿˙?) tapi sebenarnya aku ingin perform solo. Lagipula biasanya kau dengan Sehun-ssi kan?”

“Begitu ya..” gumam Kai. “Sehun lagi mau berpartneran dengan Taewoon dan Hyeri”

“Sayang sekali ya..”

Sujin menjitak Yeonwoo. “Babo!”

“Adaw, sakit, Sujin-ah” ringis Yeonwoo

“Kai-ssi, Yeonwoo mau kok berpartneran denganmu, ya kan?” celetuk Sujin. “Yeonwoo, dia kan member EXO, kau fans EXO kan? Artinya kau menyukai Kai-ssi”

“Ne…” gumam Yeonwoo. “Tapi member favoritku Luhan-ssi”

“Pst…” Kai menarik Yeonwoo. “Aku akan memberikanmu nomor handphone Luhan hyung kalau kau mau berpartneran denganku” bisiknya

“Jinjja? Yaksok?” tanya Yeonwoo tiba-tiba antusias, Kai mengangguk

“Okay, deal!” sambung Yeonwoo

“Tapi, boleh aku minta nomor handphone-mu? Biar nanti malam gampang buat menghubungimu untuk latihan”

“Tentu, igeo…”

Yeonwoo lalu menulis nomornya di secarik kertas, begitu juga Kai

“Oke, akan kutelepon nanti malam ^^”

 

from : Kai-ssi

Yeonwoo-ssi, kita latihan jam 6 di gedung SM ya. Kau pasti tau kan dimana? Kutunggu XD

Yeonwoo tersenyum mesem-mesem sambil melihati poster EXO-nya, mencubit-cubit bagian wajah Luhan. “Luhan oppa-ya~”

Gadis itu lalu berjalan turun ke lantai 1. “Umma, aku pergi dulu ya”

“Ne, mau kemana?” tanya ummanya, sedang melepaskan celemek

“Mau ke gedung SM” jawab Yeonwoo

“Translator lagi?”

Yeonwoo menggeleng. “Aku berpartneran dengan satu member EXO untuk performance minggu depan”

Umma Yeonwoo tersenyum. “Kau senang?” tanyanya, menyentil ujung hidung Yeonwoo

“Sangaaat XD”

“Yasudah, hati-hati, ne?”

“Ne umma~”

 

Yeonwoo celingak-celinguk, mencari-cari letak ruang dance

“Selamat malam, Im Yeonwoo-ssi” sapa seorang yeoja, make up artist EXO yang kebetulan ia kenal

“Selamat malam o-HYAAA” perkataan Yeonwoo terputus karena ditarik oleh seseorang secara tiba-tiba

“Eh (˙▿˙?)”

“Eoh? Eoh? Kai-ssi?”

“Shttt…”

“…….”

“Aku menyabotase choreo hyung soalnya” jelas Kai. “Aku memintanya membuat choreo untuk kita”

Mereka sampai di sebuah ruang tersembunyi. Seseorang sedang dance di dalam ruangan itu

“Hyung, ini orangnya”

“Eoh?” orang itu menoleh. “Oh, annyeong, Yeonwoo-ssi”

Yeonwoo menganga, orang itu…Ryan Jhun?

 

Jam menunjukkan pukul 2 pagi, Kai dan Yeonwoo masih serius latihan

“Ulang”

“Ne”

(playing : Gone Not Around Any Longer – Sistar19)

“Good. Synchronisasi kalian sudah bagus, beat juga masuk. Yeonwoo, kau hanya perlu meningkatkan power-mu” ucap Ryan

“Ne, ajusshi”

“Hoh, sudah kubilang jangan panggil aku ajusshi -__- Oke, sudah ya”

Baru saja mereka mau berjalan keluar ruangan, seseorang membuka pintu

“Kai? Hyungnim? Translator-ssi?” tanya Baekhyun, bingung

“Baekhyyun hyung” gumam Kai. “Wae?”

“Ah, aku mau latihan disini. Ternyata kalian sedang latihan juga ya”

“Aniyo, kamu sudah selesai kok” sahut Ryan

“Arasseo”

Kai, Yeonwoo, dan Ryan melanjutkan langkah mereka, tapi Baekhyun menarik lengan Kai

“Kai, kau berteman dengan dorky translator?”

“Yeonwoo maksudmu?” Kai balik menanya. “Ne, kami kan satu sekolah. Wae?”

“Ani, geunyang..” jawab Baekhyyun, menggaruk tengkuk. “Hanya saja…boleh aku minta nomor handphone-nya?”

“Untuk apa?” tanya Kai, mengerutkan keningnya

“Iseng” jawab Baekhyun, tertawa garing

“Minta saja sendiri pada orangnya. Mehrong :p”

“Ya, kkamjong, pelit banget sih -___-” pekik Baekhyun begitu Kai beranjak pergi

Tuk

“Aduh -__,-” ringis Baekhyun karena sebuah kertas mendarat di kepalanya. “Mwoya -___- maknae yang menyebalkan”

Baekhyun membuka lipatan kertas itu. Ternyata kertas itu berisi nomor handphone Yeonwoo

“Wahoooo~ saranghae, kkamjong-ah XD”

 

Trrt Trrt

Handphone Yeonwoo bergetar 2 kali, tanda sebuah SMS masuk. Yeonwoo yang baru saja mencoba untuk tidur kembali terbangun. “Ukh…”

Dengan malas, Yeonwoo meraih handphone-nya

from : Unknown Number

Annyeong Yeonwoo-ssi ^^)/

Yeonwoo dengan malas mengetik balasan

to : Unknown Number

Nuguseyo? ._______.

Tidak lama kemudian, balasan untuk Yeonwoo kembali masuk

from : Unknown Number

EXO’s light, Baekhyun imnida. Aku meminta nomormu dari Kai. Sepertinya kau sudah mengantuk setelah latihan tadi. Goodnight~ jalja ^^”

Yeonwoo membulatkan kedua matanya. “Hyeeee (˙▿˙?)”

 

2 bulan kemudian..

Keadaan sekarang mulai berubah stabil, 16 murid masuk regular class, termasuk KaiHun dan Yeonwoo, dan 16 murid lainnya di admission class, termasuk Sujin, Seungjo, dan Injung dkk

 

Mijung sedang berjalan pulang, tapi tiba-tiba seseorang menariknya di depan gerbang sekolah

“A..nuguseyo?” tanya Mijung kaget

“Apa kau yang bernama Im Yeonwoo?” tanya orang itu

“Ada apa?”

“Aku dari SM Entertaiment, CEO kami ingin merekrut anda, Yeonwoo-ssi. Apa benar kau Im Yeonwoo?”

Mijung melirik Yeonwoo yang kebetulan lewat, sedang makan es krim dan tertawa-tawa bareng KaiHun. ‘Perang ini belum berakhir Yeonwoo. Jangan tertawa dulu’ batinnya

“Ne ajusshi, aku Im Yeonwoo” jawab Mijung pada agen SM itu

Agen tersebut lalu menelepon seseorang. “Aku sudah menemukan Im Yeonwoo, ayo kembali ke perusahaan”

Mijung mengikuti agen itu menaiki sebuah mobil van, tapi sang supir mengerutkan keningnya sepanjang jalan. ‘Ada yang salah. Sepertinya Im Yeonwoo yang sering kulihat bukan dia. Apa aku salah ingat ya?’

Sesampainya di gedung SM, Mijung melihat sekeliling. ‘Jadi Yeonwoo sering bolak-balik kesini? Terlalu bagus untuknya’

“Yeonwoo-ssi, ayo, CEO sudah menunggu”

“Ne”

 

Suho, Baekhyun, dan Kris memasuki ruangan CEO, mencoba mengabaikan Mijung yang masih duduk di dalam sana

“Sajangnim” panggil Suho. “Dia bukan Im Yeonwoo. Kami kenal Yeonwoo kok. Tapi kenapa anda menerima orang lain itu?”

“Aku tau, tapi bukankah bakat Hwang Mijung bagus juga?”

“Sajangnim…tapi tetap saja bukan dia yang anda cari, bukan Hwang Mijung, tapi Im Yeonwoo”

“Aku akan tetap memasukkan Hwang Mijung ke trainee list” ujar CEO Kim Youngmin. “Keputusanku sudah bulat”

“Bagaimana kalau anda menemui Yeonwoo yang sebenarnya?” usul Baekhyun. “Setelah itu anda bisa mempertimbangkan Yeonwoo. Lagipula dia target awal, kan?”

“Ne, benar kata Baekhyun” sambung Kris. “Yeonwoo-ssi juga akan kesini untuk urusan translate ‘thanks to’ album kami”

“Baiklah”

 

Handphone Sehun berbunyi. “Eoh? Dari Suho hyung” gumamnya lalu berhenti melahap es krimnya. “Yeoboseyo?”

“Sehun-ah, apa kau bersama Yeonwoo-ssi?”

“Ne, aku dan Kai bersama Yeonwoo-ssi, wae?”

“Nanti ajak Yeonwoo ke ruang sajangnim. Ada yang perlu dibicarakan”

“Memang ada apa, hyung?”

“Sudah, nanti saja ya”

“Ng…arasseo” Sehun lalu menutup telepon

“Suho hyung kenapa nyariin Yeonwoo?” tanya Kai

“Molla, katanya sajangnim mau ketemu sama Yeonwoo”

“Eeeh (˙▿˙?) wae?” Yeonwoo terlihat shock

Kai dan Sehun terdiam

“Entah kenapa perasaanku nggak enak”

 

Ketiga orang itu memasuki ruang CEO, Yeonwoo tertegun begitu melihat EXO lengkap berkumpul disana, ditambah, Mijung. Member-member EXO tersenyum padanya, ada beberapa yang melambai

“Im Yeonwoo?”

“Ne, sajangnim?”

“Aku memanggilmu kesini atas saran EXO”

“Untuk…?”

“Perekrutan trainee tambahan untuk GB baru. Kami baru saja kehilangan Seol Chanhee yang mengundurkan diri disaat jangka debut tinggal 2 bulan lagi”

“Eeeh?” Yeonwoo mendekap mulutnya. “Tidak mungkin..”

“Sebenarnya secara tidak sengaja kami telah menemukan Hwang Mijung untuk mengisi posisi Seol Chanhee, tapi member EXO mengusulkan mempertimbangkanmu juga” jelas CEO. “Bisa nyanyi satu lagi? Aku mau mendengar suaramu”

Yeonwoo mengangguk, tapi di dalam hatinya sedikit ragu

“Yeonwoo-ya, fighting” ujar Baekhyun pelan, tersenyum dengan eyesmilenya

Gadis itu menarik napas dalam, menggenggam kalungnya untuk menghilangkan rasa gugup, terlebih lagi dengan adanya Luhan disana

(singing : Closer – Taeyeon (SNSD)

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet