Chapter > 7

INS [In Numi Soul]

CHAPTER > 7

Kyungsoo segera menatap keatas seolah ia mencari sumber suara itu berasal. Namun nihil, sepertinya orang yang bersuara menyembunyikan dirinya.

"Keluar kau!." Sahut Kyungsoo dengan suara lantang.

Terlihat Jongin yang sekarang sedang berada di samping Kyungsoo yang juga ikut mencari sumber suara aneh yang sepertinya sudah tidak asing ditelinga.

ZUP ZUP ZUP~
[Suara angin cepat]

Chen dengan cepat kilat sudah berada di hadapan Kyungsoo dan Jongin saat ini, ia mengenakan pakaian serba hitam dan penampilannya seperti tak ada hawa kebaikan.

"Kita bertemu lagi. Kyungsoo, Jongin.", Ujar kembali Chen.

"dimana kau sembunyikan bola keramat hitam itu, bajingan!", Jongin mulai menggertak dengan suara lantang serta keras pada Chen.

"dasar sialan!", Chen sepertinya geram dan marah dengan ucapan Jongin barusan. Ia sekarang mengulurkan tangannya ke depan seperti ingin melakukan sesuatu.

[suara benturan]

Ternyata Chen mulai mengeluarkan kekuatannya untuk mendorong Kyungsoo sekencang mungkin tanpa menyentuhnya. Aneh sekali, padahal ia marah pada Jongin, lalu kenapa Kyungsoo yang ia kill. Sekarang Kyungsoo terhempas kencang dan tubuhnya membentur dinding.

"Awhh!", Lirih Kyungsoo Kesakitan.

"Dasar Bajingan! ..... Dia temanku, jangan macam-macam kau penyihir tengik ", Jongin juga segera mengulurkan tangannya kedepan dan sepertinya ia juga mengeluarkan kekuatannya.

[suara benturan]

Jongin ternyata juga menghempaskan Chen dengan kencang ke dinding. Sekarang Chen terbentur keras karena kekuatan Chen.

[suara benda jatuh]

Sebuah benda bola hitam jatuh dari sebuah laci kusam ketika Chen di hempaskan, sepertinya dinding terbentur keras sampai membuat dampak pada yang lain.

"itu dia.... itu bola keramat hitam.", Jongin segera berlari untuk mengambil benda bola hitam yang terjatuh.

Namun, dengan cepat Chen kembali mengeluarkan kekuatan dan sekarang Jongin terhempaskan.

"Kau tidak dapat semudah itu mengambilnya bodoh!", ucap Chen yang segera bangkit dan mengambil bola hitam keramat itu.

Disisi lain ternyata Kyungsoo sedang mengangkat sebuah kursi, dan sekarang ia dengan cepat melempar kursi itu pada Chen.

[suara benturan]

"Awwwhhh!", Chen kelabakan dan ia tak sengaja melempar bola keramat karena badannya terhantam kursi yang di lempar Kyungsoo.

Kemudian dengan cepat Kyungsoo mengambil bola keramat hitam itu.

"rasakan ini!", Kyungsoo segera dengan cepat membanting keras bola itu kelantai. Kali ini bola keramat sudah terhantam satu kali, dan membuat gompalan."

bagus Kyungsoo. Tinggal dua kali lagi.", Ujar Jongin yang segera bangkit.

"anak sialan!", Chen segera kembali menuju Kyungsoo dan menghantam pipi kiri Kyungsoo.

Sekarang Kyungsoo tergeser. Bola keramat hitam pun terjatuh.

Kali ini bola keramat hitam itu ber-gelinding kearah Jongin, dengan cepat pria berkulit kecokelatan itu segera mengambilnya.

"rasakan ini penyihir Sialan!", Jongin segera menghantam bola keramat hitam itu ke sisi dinding dengan kencang. Dan sekarang tinggal satu hantaman lagi kemudian bola keramat hitam itu akan Hancur.

Bersambung~

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
JinKook_VLent97 #1
Chapter 8: Annyeong~ aku penghuni baru AFF ^o^/
Thor~ jadi gimana? Hantaman ke 3 berhasil gak thor~??
Aku masih sering mimpi buruk, huaaaa T_T *apadeh* xD
Ditunggu next FF dari author aja deh :D
Author jjang!! <3