love high 5

Love high...
Please Subscribe to read the full chapter

Mian jika hujan typos membasahi karya saya ^_*

 

 

                “ yach ..! wooyoung-ah kenapa kau menyuruh jb tidur dikamar jr !?” Tanya khun mengekori woo “ kan sudah ku bilang..!! kamar tamu belum aku bersihkan !” kata woo sedikit kesal . “ tapi woo mereka sedang bertengkar..”

                “ memangnya kenapa kalo sedang musuhan ??” woo semakin hilang kesabaran “ aku khawatir mereka bisa sajakan adu jotos..!” protes khun tiada hentinya yang membuat woo sakit kepala. “ suadahlah khun kau jangan berlebihan .!” woo mulai berbaring diranjangnya . “ itu bisa saja terjadi woo!” protes khun semakin lantang .

                “ yasudah … kau bereskan saja kamar tamunya dan suruh jb pindah ke kamar tamu !” woo menarik selimutnya dan sukses membungkus tubuh lelahnya, “ tapi woo’ .. apa lagi khun !” potong woo menyibak selimutnya.“ aku tidak bisa merapikannya ..” tutur khun . “ yasudah .. suruh jb tidur dengan ku dan kau tidur dengan jr !!!” woo semakin jengkel dan kembali menutup selimutnya dengan kasar. “ tapi woo…’yach.. khun sebenarnya apa mau mu eoh!!? “

                “Aku hanya ingin jr tidak berkelahi dengan jb “ kata khun sedikit menurunkan nada bicaranya “ mereka tidak akan berkelahi atau apa pun, dan sebaiknya kau tidur saja “ woo benar benar tak ingin berdebat kali ini karna ia sangat lelah dan mengantuk . “ tapi woo mung..’ yach khun kau bisa diam tidak eoh!!! Aku lelah khun aku butuh istirahat !”

                “tapi woo…’ aishh.. kau benar benar !!!” woo bangun dari tidurnya dan meraih bantal dan selimutnya, “woo…!”

                “ada apa lagi khun!!” woo benar benar jengkel sekarang .

                “ bagaimana dengan jr dan jb ??”

                “yach… kau.. kau benar benar menyebalkan khun .!!!” woo mengarak bantal dan selimutnya keluar kamar. “wooyoung … kau mau kemana ??” teriak khun kaget dengan apa yang dialakukan woo .” aku tidak mau tidur dengan mu!! Kau menyebalkan !!” brakkkk dengan kesal woo membanting pintu kamarnya nichkhun sangat berlebihan menurutnya . seperti anak kecil .

                Woo mengayuh kakinya menuju ruanga santai . tubuhnya benar benar lelah dan rasanya ingin sekali tidur. Woo meletakan bantalnya di atas karpet di depan tv di bawah sofa dan menidurkan tubuhnya berniat untuk tidur diruangan itu tanpa ada yang mengganggunya . satu detik dua detik tiga detik matanya mulai terpejam dan “wooyoung ah” datanglah sang pengganggu –nichkhun -.

 

                Jb pov.

 

                Aku masih menatap sedut ruangan ini dan sesekali aku melihatnya yang tengah berbaring di sofa dengan psp di tangannya . dia terlihat sangat marah ketika wooyoung hyung menyuruhku tidur di kamar nya. Untuk malam ini karna kamar tamu belum di bereskan . dan kini aku berada didalam kamar ini kamar yang menjadi saksi kisah indah ku bersama dengannya . dan terutama ranjang yang saat ini aku tiduri.

Tapi entahlah aku merasa tidak nyaman dengan tempat tidur ini atau mungkin ini karna pakaian yang aku kenakan . aku kesini tanpa membawa apa pun hanya pakaian yang kukenakan saja . aku tidak terbiasa tidur dengan mengenakan celana jeans perutku terasa engap dan mual . aku tak bisa tidur tanpa mengenakan piama .

entah sudah berapa kali aku menggeser tubuh ku dan mengubah letak selimut ku .  benar benar tidak nyaman suasana yang mencekam diantara aku dan jr pun menambah buruk keadaanku . ahhh…. Ini benar benar menyebalkan. Ini sangat tidak nyaman , ku tarik selimut ku sampai menutupi seluruh bagian tubuhku . dan ini sama sekali tidak membantu. Aku masih mengubah  posisi tidurku didalam selimut. Dan tak lama kemudian aku merasa  selimut ini di tarik dari atas tubuh ku . 

                “ pakai ini” aku terbelaklak saat melihat jr menyodoriku satu setel piama berwarna biru . ternyata dia yang menarik selimut ku . piama … apa dia .. masih ingat kalau aku tidak bisa tidur tanpa piama ?? entahlah aku bangun dari tidurku  dan menggeleng “ aku.. tidak mau “ tolakku datar sebenarnya aku tidak ingin menolaknya dan ingin sekali menerimanya . tapi aku harus melakukan ini sesuai yang wooyoung hyung perintahkan . “ cepat pakai …” aku benci kenapa dia masih memakai nada sedingin itu pada ku .” aku tidak mau..!” kutarik lagi selimutku .

                Huaaa … dia menarik selimut ku lagi . “apa aku harus memakaikannya . untuk mu!!” apa yang dia bilang?? Hey dia menarik tubuh ku “ andwee,,!” teriak ku . aku segera merebut piamanya dan berlari ke kamar mandi . aku yakin dia pasti menertawakanku .

 

                ~ky~

 

Wooyoung mulai sesenggukan . dia menangis , hatinya begitu dongkol dengan sikap khun yang seperti anak kecil . tubunya sangatlah lelah dan mengantuk membuat dirinya ingin sekali segera tidur tapi apa?? Suaminya-nichkhun – benar benar membuatnya jengkel , khun menggangunya dengan memperdebatkan masalah yang sangat sepele menurut woo.

                Woo marah sangat marah pada khun suaminya , makanya saat ini dia menangis . entah mengapa mungkin karna lelah dalam tubuhnya dan amarah yang di alaminya makanya tanpa ia sadari  tangislah yang keluar dari wajahnya . “ woo.. kau k,, kenapa ? “ khun yang sedari tadi duduk merapalkan gangguannya kini beringsut dengan paniknya mendekati woo. Dia mendengar tangis yang woo keluarkan.

“ woo..’ jangan sentuh aku khun !” potong woo yang sudah terduduk saat melihat khun yang beringsut ingin menyentuhnya . “aku lelah khun .. hiks.. tapi kau kenapa malah mengganggu ku hiks ,, seharian aku sibuk di butik khun .. kau bahkan melihatnya , hiks hiks . tapi kenapa kau seperti anak kecil mempermasalahkan hal sekecil itu hiks..” woo mengelap air matanya .

” kau bahkan 10 tahun lebih tua dariku .. apa kau tak kasiahan denganku??  Kau hanya menyayangi anak mu knun ! bahkan kau tak memperdulikan raut lelah dari wajah ku hiks..” woo semakin terisak  dan khun benar benar merasa bersalah .” i.. itu tidak benar  woo aku sangat menyayangi mu seperti aku menyayangi jr “ khun  tak menyangka ini bisa jadi seperti ini . tujua

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
cahyaAngAngel
author bener' minta maaf pada readers semua . untuk saat ini author benr bner belum bisa comeback , tapi author bakal berusaha sebisa mngkin nglajtn fic" author

Comments

You must be logged in to comment
cheonsa_19 #1
Chapter 10: sebenernya agak ngakak yg jadi uke Jb Hahaha..
gua kira Jr yg jadi Uke eh ternyata sebaliknya
cheonsa_19 #2
Chapter 10: sebenernya agak ngakak yg jadi uke Jb Hahaha..
gua kira Jr yg jadi Uke eh ternyata sebaliknya
cheonsa_19 #3
Chapter 11: sebenernya agak ngakak yg jadi uke Jb Hahaha..
gua kira Jr yg jadi Uke eh ternyata sebaliknya
Nunneo74
#4
Chapter 11: ngebut baca chap 1-11

hahahaha ini ff kocak abiz bkin greget.n cekikik.n
Mrs_jang89yes #5
Chapter 11: thor nim jebal lanjutin Fic ini, jgn di biarin ngegantung kek gini..
*memohon dg sangat*
DityaHwang #6
Chapter 11: Mohon dengan sangat author mau melanjutkan fic ini...

Pleaseeeee...... T.T
aririska #7
Chapter 9: jr dari awal jahat bgt am woo .... g bisa kh lebih sopan dikit?? woo kn baik banget .... tlong y thor bnerin it klakuan jr ... hehehe
Addfgui #8
Chapter 2: I am so pitiful that I can't understand this language T_T
pipikya #9
Chapter 11: wah akhirnya kelar juga baca sampe sini. maaf ya thor nggak ngasih comment di tiap chapter, takut ntar nyepam hehe
kayaknya karma buat Jr. telah tiba haha
kalo aku perhatiin, penulisan di chapter ini udah lebih rapi dari yang sebelumnya ^^
next ditunggu~~
pipikya #10
Chapter 1: sepertinya perjuangan wooyoung masih sangat panjang. sebenarnya aku sangat suka interaksi wooyoung dan Jr. disini kk
semoga di chap depan masih banyak pertengkaran mereka lol