Brakk

"Yeoja tidak tahu malu! Lebih baik aku tenangkan diriku dengan air hangat!" rutuk Minho dalam hati. 

Ia menyiram kepalanya dengan shower untuk menenangkan pikirannya yang mumet. Setelah selesai ia cepat-cepat memakai handuk untuk menutupi bagian bawa tubuhnya. 

Minho melihat Soojung yang seperti tertangkap basah melihat handphone nya yang tergeletak di meja. 

"YAH! Apa yang kau lakukan?!" 

Soojung terkejut melihat tubuh sixpack Minho, yang hanya terbalut oleh handuk. Ia mulai membayangkan apa yang ada di dalam handuk itu. Omo dia sudah mulai gila rupanya. Segera ia tersadar dari fantasi liarnya itu.

"E..err ini tadi ada SMS dan aku tidak sengaja melihat isinya. Wah aku tidak menyangka ternyata kau suka dijodoh-jodohkan oleh orangtuamu Choi Minho-ssi." ejek Soojung.

"Beraninya kau menyentuh privasi orang lain! Jinjja dasar yeoja tak tahu...." 

Sebelum Minho berhasil menyelesaikan makiannya Soojung sudah mendekatkan tubuhnya ke lelaki itu.

Yeoja ini apakah dia tidak tahu aku masih lelaki normal yang bisa menyerangnya kapan saja! Apalagi dengan keberaniannya ini eoh!

"Minho-ssi, aku tahu kau pasti tidak suka diperlakukan seperti itu oleh Eomma mu kan?? Mengakulah, pasti kau merasa diperlakukan seperti namja yang tidak laku ya kan?" Soojung menyudutkan Minho ke sudut ranjang nya.

"Arraseo, Ne memang aku tidak suka diperlakukan seperti itu! Lalu apa maksudmu jika kau tahu?!" seru Minho. 

Soojung POV

Namja ini masih saja memaki ku! 

Soojung pun tergoda untuk mencondongkan tubuhnya ke tubuh namja itu.