Hari ini graduasi SMA ku. Aku harus merelakan untuk meninggalkan segala kenangan yang sudah aku jalani selama 3 tahun di sekolah ini.

“Lee Sungmin! Aku akan sangat merindukanmu!.” Seruku seketika melihat Sungmin dengan tampannya mengenakan tuksedo hitam dengan dasi kupu-kupu lengkap di kerah bajunya.

“Chaerin-ah, semoga persahabatan kita takkan lekang oleh waktu, ya.” Sahut Sungmin seraya mengecup lembut dahiku.

“Kau terlihat sangat tampan, Min!.” imbuhku lagi.

“Kau juga terlihat sangat cantik.” Sahutnya dengan wink nakal dimata kanannya.

“Eh, lihat ada Kyuhyun di panggung!.” Seru Sungmin seraya melambaikan tangannya kearah Kyuhyun.

“Para hadirin sekalian, aku ingin menyanyikan lagu ini untuk semua senior yang lulus hari ini. Semoga kalian semua mendapatkan yang terbaik.” Ucap Kyuhyun formal.

Semua tamu undanganpun dengan senang menyambut aksi soloist Kyuhyun yang ia iringi sendiri dengan piano itu.

Not not itu mulai membentuk nada.

Irama.

Tidak, aku tahu pasti apa lagu ini.

Aku tercengang.

Lagi-lagi lagu A Short Journey, apa yang merasuki pikiran namja bodoh ini?

Sungmin menatapku dengan wajah cemas.

“Chaerin, gwechana-yo?.” Tanya Sungmin dengan suara bergetar.

Aku mengangguk lemas.

“Lebih baik kita keluar dari gedung ini.” Ajak Sungmin, namun aku menampis lengannya.

Aku menggelengkan kepalaku dengan mantap.

“Lagu ini bukanlah lagu perpisahan. Lagu ini menceritakan, kalau seseorang akan pergi meninggalkannya hanya untuk sementara waktu, namun ia akan tetap setia menunggunya, karena ia sangat menyayanginya. Dan orang itu akan segera kembali ke kehidupannya.” Ucap Kyuhyun dengan suara beratnya.

Kyuhyun mulai menyanyikan lagu itu dengan merdunya.

Semua makhluk didalam gedung ini-pun ikut menyanyi mengikuti alunan nada dari piano itu.

Mataku mulai terasa pedih dan basah.

Tidak. Aku tidak kuat lagi.

Aku segera mendorong diriku keluar dari gedung besar ini.

Menyeret gaun putihku menyusuri kerumunan para tamu lainnya.