KINDNESS

Author: Jang Imanuel

Cast: KhunYoung, OkKay, ChanHo

Warning: boyxboy, namjaxnamja , if you don’t like it, please don’t read this... sorry before XD

Disclaimer: all member of 2PM sepenuhnya milik sang Pencipta, milik JYP dan hottestdeul sekalian

Hope yall enjoy it...

.

.

*Wooyoung POV.

            Pagi ini aku bangun, bangun dari kasur yang sangat empuk, baru saat aku ingin menguap, aku kaget melihat seseorang disampingku. Aku mencoba rileks, dang mengingat-ingat. Aigo... itu adalah Khunhyung, aku ingat aku menyuruhnya tidur disini karena membangunkanku pagi tadi, ah, jam berapa sekarang? Aku melihat jam, ternyata jam 8 pagi, dan aku harap Junsu hyung dan Taecyeon hyung sudah bangun dari tadi, kalau tidak, makanan kan tidak bisa membuat dirinya sendiri bukan? Aku rasa aku lapar sekarang, karena terbayang dibenakku sekarang, ayam goreng kremes khas Indonesia, aku pernah memakannya dulu waktu WTII concert. Aku berharap bisa pergi ke Indonesia lagi, benar-benar negara yang amazing. Ah sudahlah, kalau membicarakan itu, perutku akan tersiksa, yang penting aku membangunkan Khunhyung dan keluar untuk sarapan...

“Khunhyung?”

“ahm... ah, ndeh Uyongie”

“kajja, kita keluar”

“mwo? Eodiyo?”

“ke monas hyung, ya ke ruang makan lah, kau itu hyung”

“kau marah padaku?”

“aniya, apa yang membuatmu berfikir seperti itu?”

“nada bicaramu?”

“ah, mianhaeyo, kau belum tau ya hyung? Kalau aku lapar ataupun kesal, maka aku tidak bisa mengendalikan emosiku”

“lama-lama kau seperti Chansung”

“ya! Jangan samakan aku dengannya, kau tau, aku lebih cute daripada dia”

“tentu! Tidak ada yang melebihi keimutanmu Uyongie”

“sseh! Gombal, ayo, kita sarapan”

Kami keluar dari kamar, dan menemui para penghuni dorm yang ada disana, dimeja makan, baru akan duduk. Aku langsung duduk dimeja makan, menunggu Taecyeon hyung memindahkan makanannya kemeja makan. Dan, inilah saatnya...

“kali ini apa hyung?” Chansung bertanya

“ini nasi goreng?” Taecyeon menjawab

“nasigoreng?”         

“iya nasi goreng, makanan yang kau sukai waktu ke Indonesia”

“kau yakin? Darimana kau bisa memasaknya?”

“internet memberikan lebih dari 1000 resep nasi goreng, aku dan Junsu hyung mempraktekkannya, meskipun tidak seenak aslinya”

“baiklah, aku harap enak, semuanya, selamat makan!”

Kami makan bersama, sesekali membicarakan jadwal kami yang padat dan penuh, sulit untuk istirahat cukup.

.

.

Ini sudah jam 12 malam, aku harap Khun hyung sudah tidur. Aku berjalan kearah kamarnya, mengendap-endap seperti seorang maling yang akan mencuri. Setelah masuk, pandanganku tertuju kepada meja nakas disamping kasur, aku berjalan pelan kearahnya dan mencari handphone milik Khunhyung. BINGO! Itu dia, disamping lampu tidur, aku langsung mengambil handphonenya dan membuka kuncinya. Kalian tau apa yang pertama kubuka? INBOX, tujuan utamaku. Aku melihat nama Victoria paling atas, kubuka pesannya dan kubaca, aigo, mereka akan bertemu, bagaimana ini?. Aku akan tanya kepada Junsu hyung besok. Aku mengunci kembali handphonenya dan mengendap-endap keluar kamar. Berjalan kearah kamarku, dan aku pergi tidur.

*knockknock

“Wooyoung-ah, bangun”

“ahm... Chamkhamman hyung”

Aku mendengar Junsu hyung membangunkanku, aku langsung bangun dan berjalan kearah pintu...

“waeyo hyung?”

“aigo... ini sudah pagi Wooyoung-ah, ayo sarapan”

“wow, ternyata waktu cepat sekali ya”

“aish, sudahlah, ayo makan”

“geuraeyo”

Aku dan Junsu hyung turun ke bawah, berjalan menuju meja makan, sesampainya disana, yang lain telah berkumpul duluan, ternyata mereka menungguku XD. Selesai makan, aku berbisik pada Junsu hyung...

“hyung?”

“ndeh?”

“bisa kita berbicara sebentar?”

“arrata”

“begini hyung...”

Aku menceritakan semua yang kulakukan tadi malam, mengenai aku masuk kekamar Khun hyung, dan juga perihal pesan yang kubaca dihandphonenya...

“bagaimana Hyung?”

“aku tak tau Wooyoung-ah”

“eotheokkeh??? Emmm, ah, bagaimana kalau aku menguntit mereka”

“mwo? Menguntit?”

“maksudku, aku melakukan penyamaran, lalu mengikuti mereka dari belakang”

“kau terlalu over protective Wooyoung-ah, cobalah percaya pada Nichkhun”

“tapi aku mencintainya hyung, aku takut kalau yeoja itu melakukan sesuatu pada Khunhyung, misalnya memegang tangannya, lalu, kemudian, tertangkap kamera, kan kasihan Khunhyung juga nanti”

“benar juga, tapi bagaimana ya? Terserah kau saja Wooyoung-ah”

“ok, lihat saja nanti malam!”

.

.

.

                   Khunhyung keluar dari kamar, parfumnya sangat semerbak kali ini. Tidak biasanya dia memakai parfum seperti ini. Aku sudah siap di dekat kamar Khunhyung, dengan segala persiapan penyamaranku,  saat Khunhyung keluar, aku mengikutinya, dia berjalan kearah cafe dekat dorm, disana terlihat seorang wanita yang duduk sendirian, apakah itu VICT? Aku masuk kedalam cafe tersebut, memilih tempat duduk yang membelakangi Khunhyung, supaya aku bisa menguping (?) yang mereka bicarakan...

“menunggu lama Vict?”

“ah, aniya, kau wangi sekali Khun?”

“ah, biasa saja, oh ya, tadi aku memesan es krim”

“es krim?”

“iya, tiba-tiba saja aku ingin es krim, aku tidak makan malam, aku takut kalau aku akan bertambah gendut”

“kau ini ada-ada saja”

Tak lama es krim mereka datang, mereka menghentikan obrolan mereka, dan mulai memakan es krim mereka...

“kau kelihatan seperti Wooyoung, Vict” DEG! Aku kaget ketika Khunhyung menyebutkan namaku

“ya! Jangan samakan aku dengan anak kecil seperti dia”

“lihatlah, kau makan es krim, tapi berceceran dimulutmu”

Aku melihat Khunhyung mengambil tissue dan mengusapkannya kemulut Victoria...

It’s so HURT!!!

TBC.

Akhirnya update juga, lama ya, mianhae... tunggu chap selanjutnya, maka akan ada konflik yang terjadi lagi antara KHUN dan YOUNG. Hehe, semoga readers tidak bosan, dan maaf, chap. Kali ini pendek sangat... gamsahamnida