Sebelumnya saya ingin minta maaf untuk chapter sebelumnya yang typonya bertebaran,chapter ini saya usahakan yang terbaik.

Enjoy reading~

"Apa semua sudah lengkap,tidak ada yang ketinggalan lagi?"

"Sudah ahjumma,bukankah ahjumma sendiri yang menyiapkan semuanya",yixing tersenyum manis menampilkan single dimple kebanggaan dipipi kanannya.

"Aigoo,keponakan ahjumma semakin manis saja,begitukan lebih baik,hahaha",heechul tertawa puas akan hasil kerja kerasnya menatar sikap yixing selama beberapa bulan ini,ya meski kenyataannya yixing masih belum bisa mengubah sepenuhnya sikapnya yang judes yang telah mendarah daging itu,hanya dalam waktu beberapa bulan saja,namun ia telah menunjukkan perubahan yang cukup memuaskan,"Baiklah sebaiknya kau segeralah beristirahat,supaya besok stamina kau fit selama diperjalanan,ahjumma keluar dulu,good night yixing"

"Good night jumma",setelah heechul keluar dari kamarnya,yixing menyeret dua buah koper besar ke sudut ruangan,dari jumlah dan besarnya koper yang ia bawak sepertinya yixing akan menempuh perjalan yang jauh dan untuk waktu yang lama,ya ini adalah hari terakhirnya di Baltimore,karena besok iya akan kembali ke korea untuk kembali memulai hidup barunya sebagai Zhang Yixing.dan untuk kedua koper tersebut apa yixing membawa semua isi lemari?,jawabannya adalah iya,ini semua tentu idenya chullie jumma,awalnya yixing sudah berusaha menolak dengan alasan agar sewaktu-waktu ketika ia berlibur kemari,ia tidak akan repot membawa pakaian lagi,namun yang namanya chullie jumma dia tidak mau menerima penolakan,jadinya yixinglah yang harus menggalah dalam perdabatan ini.

"Sebaiknya aku segera tidur,good night charm city",dan setelahnya yixing telah menggarungi alam mimpinya.

~~~~

"Kepada para penumpang Korean Airline  dengan nomor penerbangan 007,harap segera pasang kembali sabuk pengaman anda,karena sesaat lagi pesawat akan segera mendarat di bandara internasional incheon,atas perhatiaanya kami ucapkan terima kasih"

"Aigoo sudah hampir sampai,padahal semalam aku masih berada dirumah chullie jumaa,sekarang sudah akan sampai dikorea lagi,chullie jumma apa kabarnya yaa?,apa dia baik-baik saja?",meskipun galak namun yixing menyayangi ahjumma nya itu,dan bagaimana yixing tidak khawatir,ketika dibandara tadi ahjummanya menangis sejadi-jadinya ketika akan yixing tinggal dan membuat Xi ahjussi harus berusaha extra untuk membujuknya.

Tak terasa akhirnya pesawat telah mendarat sempurna di bandara internasional incheon,yixing masih belum bergeming dari posisi duduknya sepertinya lamunannya sangat panjang sampai-sampai pesawat telah mendarat saja ia tidak sadar,sampai seorang pramugari datang menghampirinya.

"Tuan,tuan,maaf tapi kita sudah mendarat",

"Huh,kita sudah sampai ya?,mianhamnida sepertinya tadi aku melamun,baiklah terima kasih atas perjalanannya"

~~~~

Setelah mengambil kedua kopernya yang extra besar dari pemeriksaan xray ,dengan susah payah yixing menyeret kedua koper itu untuk mencari keberadaan sang eomma yang telah berjanji akan menjemput.

"Syukurlah itu eomma",baru beberapa langkah saja yixing akan berkeliling mencari sang eomma,namun ia tampaknya telah menemukan apa yang ia cari,yixing sangat bersyukur memiliki eomma yang terkenal sehingga tanpa perlu bersusah payah mencari, eommanya sudah akan terlihat,"eomma",yixing segera berlari menghampiri sang eomma yang tampak sedang menghubungi seseorang,tidak peduli koper yang ia seret sudah saling bertubrukan,"ya,ampun sayang,kau sudah sampai",jaejoong tersenyum lebar kepada yixing,"sudah dulu yun,ini yixing sudah bersamaku,nanti ku hubungi lagi,sampai berjumpa dirumah","sayang,eomma merindukan mu".

"Aku pun begitu eomma,apa eomma sudah lama menunggu?"

"Ani,eomma baru saja datang,jja kita segera pulang,appa sudah menunggu kita dirumah"

"Baiklah eomma,eomma apa bisa membawakan salah satu koperku?",sepertinya yixing sudah kehabisan tenaga untuk mengangkut kedua koper besarnya.

"OMO,apa kau ingin mengungsi sayang?,hahaha lihatalah kedua kopermu ini,aku tau ini pasti ulah chullie hyung,kan?"

"Ne,ahjumma memaksaku untuk membawa semua ini,eomma tau sendiri jika aku tidak menuruti permintakannya"

"Ya,ya eomma mengerti,kemarikan kopermu biar eomma bantu membawanya"

"Gomawo eomma"

"Welcome to korea Zhang yixing."

~~~~

"Jadi chullie hyung menyuruh mu membawa dua koper besar?",kini keluarga Zhang sedang berkumpul makan malam bersama menyambut kepulangan yixing.

"Ya,begitulah appa,padahal aku sudah menolak,tapi ya appa sendiri kan tau seperti apa chullie jumma,bahkan ia juga memasukkan beberapa perawatan tubuh dan kecantikan,padahal kan sekarang aku ini namja jadi hal seperti itu tidak kuperlukan lagi appa",yixing melaporkan segela keberatannya akan sikap sang ahjumma kepada sang appa,yang hanya ditimpali oleh kekehan sang appa.

"Itu,tandanya ia peduli kepadamu sayang,dan hy siapa bilang namja tidak membutuhkan perawatan tubuh dan kecantikan,asal kau tau saja eomma mu ini menggunakan 8 jenis produk kecantikan sekaligus"

"Ya,kenapa kau malah membuka aib ku hah?",jaejoong yang telah merasa dipermalukan sang suami didepan anak mereka hanya bisa memelototi sang suami yang hanya memasang wajah innoncentnya seolah tidak terjadi apa -apa barusan.

"Apa betul itu eomma,8 sekaligus?",yixing memandang sang eomma dengan takjub,pantas saja eommanya  sebening ini.

"Ne,asal kau tau sayang kita harus merawat apa yang telah diberikan tuhan dengan baik kepada kita,karena itu tidak masalah kan kalau kau juga menggunakan segala bentuk perawatan tubuh untuk menjaga anugrah tersebut"

Yixing hanya manggut-manggut mendengar penjelasan dari sang eomma yang sudah seperti para motivator di Televisi,"Oh iya,apa besok kita sudah bisa langsung ke sekolah baruku appa?"

"Apa tidak sebaiknya kau istirahat dulu,perjalanan kau kemarin pasti sangat melelahkan"

"Tidak apa eomma,bukannya aku sudah lumayan lama libur,yang kutakutkan adalah akan banyak materi yang semakin tertinggal,padahal sebentar lagi adalah jadwal untuk UAS"

"Baiklah jika itu keputusan mu,sayang besok akan eomma antar kau langsung kesana,dan sekedar untuk informasi kau besok sudah bisa langsung mengikuti proses belajar,karena segala kebutuhan administrasi sudah diurus oleh appa selama kau masih di amerika."

"Jinjja eomma,baiklah kalau begitu aku kekamar dulu,gomawo untuk makan malamnya masakan eomma enak sekali",yixing mengancungkan kedua jempolnya sebagai pelengkap pujiannya,"kalau begitu selamat malam eomma appa"

"Selamat malam sayang"

Setelah yixing menghilang kedalam kamar,kedua orang tuanya saling berpandangan sambil tersenyum bahagia.

~~~~

Yixing kembali melihat pantulan badannya di cermin meja nakas,tidak ada yang salah dengan penampilannya setelan blazer abu-abu yang membungkus tubuh rampingnya,menjadikannya tampak menawan dalam balutan seragam XOXO SHS tersebut.Rambut hitam pendeknya ditata rapi dengan poni yang menjuntai kedepan menutupi keningnya.Tak lupa ia menyemprotkan kebeberapa bagian tubuhnya parfume dengan aroma vanilla cream yang selalu menjadi aroma favoritnya.

"Baiklah",yixing melihat ke sudut ruangan,tempat berdirinya sebuah manekin dalam balutan seragam perempuan,ya itu adalah seragam lama yixing sebagai Lay Zhang siswi TOHO SHS,yang sengaja di pajang sang eomma untuk mengenang masa lalunya."Zhang Yixing fighting",lalu yixing segera menyambar tas nya dan langsung bergegas keluar.

 ~~~~

Sebuah Lamborghini Murcièlago LP640, memasuki pekarangan XOXO SHS,kehadiran mobil mewah bewarna merah itu sempat menarik perhatian para siswa dan siswi sekolah tersebut,namun hanya sesaat karena mereka kembali sibuk dengan aktivitas masing-masing,mereka berfikir paling itu cuma mobil baru salah satu siswa disini.

Sepertinya dugaan mereka benar,karena begitu mobil tersebut terparkir,sesosok siswa keluar dari bangku penumpangnya,dan tak lama berselang sosok pria berusia 40an ,keluar dari bangku kemudi dengan setelan coat hitam panjang selutut serta celana berbahan dasar denim yang membungkus kaki jenjangnya.

Kehadiran keduanya kembali menarik perhatian para siswa siswi yang melintas,bagaimana tidak ada apa. Gerangan desaigner Zhang Jaejoong hadir disekolah mereka?,apa sekolah mereka akan mengadakan acara fashion show?,atau dia ingin merekrut model baru untuk brand terbarunya.

Namun sosok yang muncul bersama sang desaigner juga tak kalah menarik perhatian,karena bagi mereka wajah sosok ini yang sepertinya baru bagi mereka,selain itu pesona yang di pancarkannya tidak dapat dielakkan.

"Ayo sayang,kita menemui kepala sekolah dulu"

"Tunggu sebentar eomma aku,kebelet pipis,eomma duluan saja ne, nanti aku menyusul",segera yixing berlari meninggalkan sang eomma untuk memenuhi panggilan alam yang sudah menyiksanya sedari tadi.

"Ya yixing ah~,zhang yixing tunggu sebentar",tanpa peduli eommanya telah berteriak -teriak memanggilnya untuk menyampikan sesuatu,yixing telah menghilang masuk kesalah satu gedung disekolah tersebut,"anak itu,sudah main kabur saja,padahal aku ingin memberi tau arah menuju ruangan kepala sekolah dulu,ya sudahlah biarkan saja nanti dia mencarinya sendiri".

"Permisi,permisi",yixing terus berlari menuju ke ujung koridor sekolah,karena menurut perkiraanya biasanya toilet sekolah letaknya paling ujung,tidak peduli ia telah menabrak dan bahkan menerobos diantara kerumunan siswa yang tengah berkumpul menuggu bel masuk berbunyi,hasratnya untuk segera pipis,sudah tidak dapat ditahan lagi,beruntung perkiraanya tepat,toilet sekolah ini letaknya juga diujung seperti sekolahnya yang dulu, tapi hampir saja ia akan berbelok kearah toilet yeoja ,jika saja tidak segera tersadar bahwa sekarang ia adalah seorang namja.

Sesampainya didalam toilet yixing segera masuk kedalam salah satu bilik yang diperuntukan ketika BAB,dan menutup pintunya dengan keras sehingga sukses menyebabkan salah seorang namja yang sedang melakukan kegiatan yang sama sepertinya namun ditempat yang berbeda mendelik kesal kearah pintunya.aigoo nampaknya uri yixing terlalu bersemangat,dan sepertinya uri yixing juga melupakan pelajaran dari chullie jumma untuk pipis seperti yang dilakukan namja yang masih tetap memasang tampang kesal karena ulah yixing tadi.

"Ah leganya",sambil menggosok-gosok perut bagian bawahnya ,yixing berjalan menuju kearah washtafel untuk mencuci tangan,"ternyata ada orang lain juga disini",batin yixing,namun sepertinya orang tersebut tidak peduli bahkan ia tidak melirik yixing sedikitpun, karena menurutnya ponselnya jauh lebih menarik dibanding keberadaan yixing yang berdiri disampingnya.

Yixing terus memperhatikan sosok yang berdiri disampingnya,melalui pantulan kaca didepannya dimulai dari rambutnya yang bewarna blonde ditata sedikit acak-acakkan ,lalu kedua mata sipitnya yang menyorot tajam,lalu hidung mancungnya,lalu ke bibir ynya beserta rahangnya yang tegas membuat ia tampak bak pangeran dari negeri anime.Tubuhnya tinggi tegap bahkan yixing ya