Chapter 9: I’ll Never Leave You

NEVER LEAVE YOU...

***

“dimana Lay?”tanya Kris saat melihat Kai berjalan di sekitar panggung bersama Kyungsoo.

Kai menatap Kris sejenak lalu menunjuk kebelakang panggung.

Tanpa membuang waktu Kris segera pergi ke tempat yang ditunjukkan oleh Kai. Dilihatnya Lay sedang duduk di salah satu bangku yang agak jauh dari kerumunan orang.

Lay mendongak saat melihat sepasang sepatu di hadapannya.

“Kris…”ucap Lay agak terkejut.

“kau baik-baik saja?”tanya Kris khawatir. dia tidak suka melihat ekspresi wajah Lay saat ini.

Lay hanya diam sambil menatap ujung sepatunya. Kris lalu menarik tangan Lay, membuat namja itu berdiri.

“ayo pulang…”ujar Kris.

Lay mengangguk lalu mengikuti langkah Kris.

“kakimu masih sakit?” tanya Kris saat mereka sudah duduk di dalam bus. Tangan besar Kris menapak di atas paha Lay. namja di sebelahnya hanya menggeleng pelan.

Suasana hening kembali menyelimuti keduanya. Kris hanya terdiam menunggu Lay membuka suaranya.

Sudah sepuluh menit berlalu tapi Lay tidak juga membuka suaranya. Lay hanya menatap keluar jendela bus dengan tatapan kosong. Kris tidak sanggup melihat Lay seperti ini lebih lama lagi.

“Lay…” panggil Kris.

Lay menoleh ke arah Kris.

“aku…tidak apa-apa, Kris…”ucap Lay sambil tersenyum.

Dada Kris tiba-tiba terasa sesak mendengar ucapan Lay, terlebih ekspresi Lay yang tidak memperlihatkan kesedihan sedikitpun. Kris sangat tahu seberapa rapuhnya namja manis yang duduk di sampingnya, jadi wajar saja kalau Kris cukup terkejut melihat keadaan Lay yang terlihat baik-baik saja setelah mendengar pengumuman itu. senyuman Lay semakin meyakinkan Kris, kalau namja itu berbohong padanya.

Suasana hening kembali tercipta diantara mereka. Hingga mereka berdua turun, belum ada yang membuka mulut.

Kris yang sudah tidak tahan dengan sikap bisu Lay, segera menarik tubuh Lay masuk ke dalam rumah, lalu menghempaskannya ke dinding.

“ku mohon jangan bersikap seperti ini Lay…”ucap Kris memohon.

Lay hanya menatap bingung ke arah Kris.

“lalu aku harus bersikap seperti apa?”balas Lay.

“berhenti berpura-pura kuat dihadapanku. Jangan menyembunyikan kesedihan yang kau rasakan dariku. Kalau kau ingin menangis, aku siap menjadi sandaran untukmu…”ucap Kris sambil menatap ke dalam mata Lay.

“tidak perlu…”ucap Lay lalu melepas cengkraman Kris dibahunya.

“jangan membohongi dirimu sendiri, Lay. kau pikir aku tidak tahu seberapa rapuhnya dirimu, eoh…?!”

“kau tidak tahu apa-apa, Kris…” sahut Lay dingin sambil membelakangi tubuh Kris.

“lalu menurutmu kau tahu segalanya?”sindir Kris.

Lay menghela napas, berusaha untuk menahan sesuatu yang akan meledak dalam dadanya.

“pulanglah Kris, aku ingin sendiri…” ujar Lay sambil memejamkan matanya, denyutan di kakinya semakin memperburuk keadaan. Lay tidak tahu, apakah dia sanggup menahannya atau tidak. Rasa sakit…sedih…kecewa…kini bercampur satu, membuat dadanya semakin sesak.

“tidak akan…” jawab Kris singkat.

Lay membalikkan tubuhnya, dan menatap Kris tajam.

“LEAVE ME ALONE, KRIS…!!” teriak Lay penuh emosi.

“I WON’T, LAY…!!”

Lay tidak dapat menahannya lagi.

“ku…bilang…pulang…pergi…hiks…”ucap Lay terisak, sambil memukul tubuh Kris bertubi-tubi. Namun namja tinggi itu masih diam di tempatnya.

Kris lantas menarik tubuh mungil itu ke dalam pelukannya.

“pergi…hiks….pergi…”isak Lay masih memukul dada Kris.

“keluarkan semuanya, Lay…jangan memendamnya sendiri, aku ada disini…I’ll never leave you…”ucap Kris sambil mengeratkan pelukannya. Membiarkan Lay merasa  tenang dalam dekapannya. Kris bisa merasakan tubuh Lay berguncang pelan. Tangan Kris bergerak mengusap pelan punggung kekasihnya.

“Menang atau kalah, bukanlah hal penting. Kau sudah berusaha dengan keras, Lay. jadi tidak ada yang perlu kau sesali. For me, you’ll always a winner…” ucap Kris lembut.

Lay melepas rangkulannya lalu menatap wajah Kris. tangan Kris bergerak menyentuh pipi Lay dan menghapus air mata yang membasahi wajahnya. Agak berjinjit, Lay mendaratkan kecupan singkat di bibir Kris.

“Kris…terima kasih…”ucap Lay sambil tersenyum manis. Membuat ceruk di pipi kananya terlihat dengan jelas.

“tidak perlu berterima kasih, apapun akan ku lakukan untuk melihat mu tersenyum Lay…”

Kris kembali menarik Lay dalam pelukannya. Lay membalas pelukan Kris dengan erat. Kehadiran Kris di sampingnya membuat Lay semakin kuat. Lay bisa merasakannya, sedikit demi sedikit hidupnya mulai berubah sejak kehadiran Kris.

“Lay…” bisik Kris di telinga Lay.

“hmm…” gumam Lay lalu melepas pelukannya.

“kerannya sudah aku perbaiki…”ujar Kris sambil tersenyum.

Deg…

Ucapan Kris membuat Lay membeku ditempatnya. Lay menunduk, menghindari tatapan mata Kris yang tengah mengintimidasinya.

“i…itu…maaf…a..aku…”

Kris mengangkat dagu Lay.

“tidak semudah itu meminta maaf pada ku, Zhang Yi Xing…”ucap Kris sambil menyeringai.

“maksudmu ap—mmffthhh…”

Lay tidak melanjutkan ucapannya saat bibir Kris melumat bibirnya. Detik berikutnya tubuh Lay sudah terbaring di sofa dengan Kris yang berada diatasnya, tanpa melepas tautan bibir mereka.

Tidak perlu dijelaskan apa yang terjadi selanjutnya. Yang jelas, Kris menghukum Lay dengan caranya sendiri.

END

A/N: endiiinggg....mian, kalo endingnya gak bagus...*mojok bareng luhan*...walaupun FF ini udah END, tapi KRAY SERIES masih tetep lanjut kok...*gak ada yg nanya*...silahkan lanjut baca di FF I'LL WAIT...

Oh, iya aku mau nanya, kalo misalnya aku nulis FF KRAY di luar KRAY SERIES, boleh gak...??*reader: maksud, loe thor??...me: maksud aku, luhan itu walaupun ketawanya agak creepy, dia tetep ganteng kok...#Plakkk*

oke, buat yang udah baca, commet, subscribe,vote, atau yang cuman sekedar liat aja....JEONGMAL GAMSAHAMNIDA...nanti aku paketin satu-satu bias kalian ke mimpi masing-masing...hehehe...^_^...

Anneyong....

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
---A_V---
my other Kray fic..^_^

Comments

You must be logged in to comment
hilwani #1
Chapter 9: ahhhh kris kris...antara so sweet ama childish --____-- dan mesum........
pkan13 #2
Chapter 9: wish i understand T_T
Clovexo
#3
Chapter 9: wkwk
lay ketauan boong kan tuh sama kris lol
siap-siap menerima hukuman ya lay~
---A_V--- #4
ff ini masih part dari Kray series. jadi ff Always Love, Never leave You, I'll Wait..itu saling berhubungan, chingu.jadi buat lbih ngerti ceritanya, baca aja ketiga ff-nya...^_^...tapi boleh juga kok di baca terpisah...*eh?!*
kraying01 #5
Chapter 9: Kris..ujung2nya mesum jg -_- wkwkwk

Bikin lg dnk thor..yg mreka bru knalan awalnya benci jd cinta.hehe..pasaran ya? Tp aku ska tema kyk gt thor u.u
Julianeka
#6
Chapter 9: jd yg i'll wait th series ny thor?
seideer #7
Chapter 9: Aihhhh udah ending aja..
Dibuat kray series jg gpp..
Diluar ini jg gpp..
‎​"̮ ƗƗɐƗƗɐƗƗɐ "̮
seideer #8
Chapter 8: Kris ga bs marah klo uda liat lay dancing..
Pasti terpesona..
cecar123
#9
Chapter 9: waaa...kok the end....karna ceritanya bagus jadi jalan ceritanya berasa cepatt...T_T
chamii704 #10
Chapter 9: aaah..ff yg sngt bgus skali thoor..
Ditunggu karya kray author slnjt'a..