Let it Be a Secret

Dear Diary

"Apa Kau pemilik, Diary yang hilang ???" 

Victoria mendongak pada laki-laki yang baru saja berdiri di hadapannya. belum mengerti sepenuhnya apa yang dimaksudkan. tetapi ketika ia mencoba untuk bertanya, ia mendengar seseorang berteriak dari kejauhan memanggil namanya. Itu Luna. dia berlari-lari dengan membawa beberapa buku di tangannya dengan penuh kesulitan. ketika sampai di depan victoria ia tersenyum, lalu kemudia melihat bukan hanya victoria yang ada di sana, juga seseorang laki-laki yang sangat-ia-kenal-sebelumnya. dengan tatapn terkagum-kagum ia tersenyum dan menunjuk ke arah kyuhyun.

"Kyuhyun Oppa ???" teriak Luna tersenyum. kyuhyun hanya mengangguk. karena begitu bahagia bisa bertemu dengan kyuhyun, luna hanya menatapnya penuh kagum. 'tampan... sangat tampan' pikir luna dalam hati. kemudian seperti teringat sesuatu senyum itu hilang dan ia akhirnya sadar dari lamunannya, dengan cepat menatap aneh pada victoria dan kyuhyun.

"apa yang kalian lakukan di sini ??? kalian saling kenal satu sama lain ?" tanya luna penasaran. belum lama ia menyuruh victoria untuk mencoba membuka hati dan bertemu dengan pangeran cho kyuhyun, dan sekarang ucapannya itu seperti menjadi kenyataan begitu saja. victoria menggeleng dengan cepat untuk mengklarifikasi pikiran luna.

"kami baru bertemu dan (victoria melihat jam di tangannya) ya tuhan, aku terlambat. aku harus segera ke kelas sekarang. luna, Aku pergi dulu" victoria mulai panik sambil bergegas pergi, matanya menatap kyuhyun sebentar lalu menundukan kepalanya untuk meminta izin pegi, dan setelah ia ia menghilang tak terlihat. kyuhyun tidak tau apa yang terjadi sebenarnya saat itu. ia hanya akhirnya menemukan pemilik diary atau hanya salah paham semata. kyuhyun tidak tau. semua ini karena gadis kecil yang tiba-tiba datang. kemudian kyuhyun melirik ke arah luna dengan tatapan penuh amarah. tetapi luna tetap tersenyum dan terkagum-kagum pada apa yang ia temui saat itu. 

"kau datang di saat yang tidak tepat" ucap kyuhyun. ketika ia mencoba beranjak pergi, luna menghalanginya.

"Kau mengenal Victoria Onni ??" tanya luna, masih tersenyum. kyuhyun mengeryitkan kening mendengar nama.

"Victoria ?? siapa Victoria ?" tanya kyuhyun

"Wanita yang bersamamu tadi. dia Victoria Song, Victoria Onni" luna menegaskan

"Kau .. temannya ???" tanya kyuhyun lagi. luna mengangguk

"Dia adalah Roomateku dan sulli"

"Sulli ??? Sulli yang kau maksud ....." belum selesai kyuhyun bertanya lagi, luna sudah memotongya

"benar. Sulli pacar Donghae oppa"

"dunia begitu sempit" kyuhyun berkata pada dirinya sendiri. setelah beberapa detik ia berfikir, ia kemudian teringat pada diary yang hilang itu. tanpa basa basi ia langsung mencoba menginterogasi luna dengan semangat mengebu-ngebu.

"Apa salah satu dari kalian, merasa kehilangan diary ?" tanya kyuhyun

"ya ... itu benar. bagaimana oppa bisa tau ? ahhh ~~~ pasti sulli cerita tentang itu pada donghae oppa, dan kemudian donghae oppa menceritakan itu padamu. tidak aneh" luna merasa yakin. tapi keyakinannya itu sebenarnya adalah salah besar.

"siapa ? pemilik diary itu ?" tanya kyuhyun. sekalipun ia mencoba untuk tenang, tetapi hatinya begitu resah, nafasnya mulai sulit. ia tau ia akan segera mengetahui siapa pemilik diary tersebut. seorang gadis yang membuatnya tanpa sengaja masuk dalam kehidupannya, dan seorang gadis yang perlahan-lahan membuat dia jatuh cinta. bahkan itu terjadi sebelum ia tau dan melihat seperti apa gadis tersebut.

"itu milik Victoria Onni, orang yang tadi bersamamu" jawab luna. Kyuhyun merasa seperti jantungnya berhenti berdetak. ia tidak tau kenapa tiba-tiba ia merasa seperti berada dalam tumpukan bongkah es, sehingga tubuhnya terasa dingin dan membeku. ia bisa mendengar luna memanggil namanya berkali-kali, tetapi kyuhyun tetap tidak bisa bergerak. ia tau ia terkejut. Luna, melihat itu menjadi panik, tetapi ia tidak begitu perduli karena ia sendiri tidak tau apa yang terjadi pada laki-laki tampan di hadapannya.

"apa, kau melihat diary itu ?" pertanyaan luna akhirnya membuat kyuhyun sadar dan kembali pada dunianya. cukup lama kyuhyun tidak menjawab pertanyaan luna. tetapi ia tau, ia harus jujur untuk hal ini. ia sudah mencari pemilik diary begitu lama, bahkan ia sudah dengan lancang membuka dan membaca isinya. ketika sang pemilik sudah di depan mata, untuk apa ia mengulur waktu dan menutupinya, bukankah ia memang harus memberikan dan mengembalikan diary tersebut kepada pemiliknya.

"siapa namamu ?" tanya kyuhyun dengan tatapan kosong.

"aku. aku Luna" luna tersenyum

"baiklah luna, bisa kau membantuku ..............." kyuhyun menatapnya serius, ada sebaris kekhawatiran di matanya yang membuat luna akhirnya mengangguk menyetujui.

Waktu menunjukan pukul setengah tiga sore. sulli menunggu luna di depan kampus sambil sesekali melihat kesekeliling. namun luna tak juga datang. merasa kesal dengan keterlambatan luna, sulli akhirnya menghubungi temannya itu. tapi sayang, ponsel luna tidak aktif. Sulli semakin jengkel, dan ia ingin sekali rasanya menumpahkan kekesalannya itu saat ini. tapi ia tau itu tidak mungkin. sekalipun kesal dan marah, ia tetap menunggu luna dalam waktu 3 menit, sampai akhirnya ia memutuskan untuk pulang sendiri. namun ketika ia ingin melangkahkan kakinya menjauh dari kampus. donghae datang dan mencegahnya.

"bagaimana bisa kau pulang sendiri ?" tanya donghae mengejutkan sulli

"aku tidak melihat luna, aku tidak tau dimana dia sekarang, ponselnya bahkan tidak aktif. apa oppa pikir aku harus menunggunya disini hingga malam?" sulli cemberut. ia tidak kesal dengan pertanyaan donghae, ia hanya melampiaskan itu sesaat atas kemarahannya pada luna.

"kenapa dia bisa seperti itu padamu ? victoria ?" tanya donghae.

"Onni masih di kelas, dia ada satu mata kuliah lagi. jadi mana mungkin aku pulang dengannya"

"baiklah, bagaimana kalau aku antar ?" donghae menawarkan. sulli tersenyum. tentu saja, itu bahkan jauh lebih baik dibandingkan harus menunggu luna seharian penuh. dan akhirnya donghae mengantarnya pulang.

_______

Kyuhyun menatap layar dengan kekosongan. PC itu masih menyala, bahkan jarinya ada di keyboard, tapi kyuhyun tidak melakukan apa-apa. pikirannya kosong tanpa isi sedikitpun. donghae datang dan bergumam "aku pulang" kemudian masuk dan menutup pintu. awalnya ia tidak perduli adanya kyuhyun, tetapi melihat kyuhyun tidak bergerak sedikitpun dari layar komputer, donghae curiga dan menghampirinya. dengan hati-hati ia mencoba mematikan komputer, tetapi tetap kyuhyun tak bergeming, diam seribu bahasa. donghae bertolak pinggang dan mencoba mencari tau apa yang terjadi pada roomatenya itu.

"sudah berapa lama kau berdiam diri seperti ini kyu ?" tanya donghae. sebenarnya donghae tidak bermaksud bertanya kepada kyuhyun, ia melontarkan pertanyaan itu untuk dirinya sendiri. tetapi ternyata kyuhyun sadar dan menjawab itu.

"entahlah, aku sendiri tidak tau"

"apa yang terjadi padamu ? kau sakit ?" tanya donghae khawatir

"tidak"

"belum makan"

"sudah"

"nilai pelajaranmu jelek"

"aku pintar"

"kalah main games"

"tidak pernah"

"Ya Tuhan kyuhyun, lalu apa yang membuatmu menjadi seperti ini. kau tampak seperti orang bodoh dalam balutan topeng wajah yang tampan" donghae mulai gusar dan tidak sabar. kyuhyun menatap donghae. masih dengan tatapan kosong.

"hyung, aku menemukan pemilik diary yang hilang" ucap kyuhyun membuat donghae terkejut dan menjerit. jeritan donghaelah yang akhirnya membuat kyuhyun kembali seperti semula, ia memukul donghae habis-habisan dengan buku yang ada dimeja.

"bisakah kau tidak berteriak. kau pikir aku tuli" kyuhyun jengkel

"tapi kyuhyun, kau serius dengan ucapanmu ?" tanya donghae penasaran. kyuhyun mengangguk

"kau sudah mengembalikannya ?"

"belum. masih dalam proses" jawab kyuhyun santai

"Tuhan, bagaimana bisa kau menciptakan orang seperti ini di dunia ini .... kyu, kau sudah menemukannya, lalu kenapa kau tidak memberikan padanya langsung. kenapa harus ada tahap-tahap,, ah ``` aku tidak mengerti"

"ini butuh waktu hyung. aku tidak ingin dia tau, kalau aku yang menemukannya" kyuhyun tiba-tiba menatap keluar jendela dengan pandangan sedih

"kenapa kyu ?"

"entahlah. hatiku mengatakan bahwa dia tidak boleh tau jika aku yang menemukannya" kyuhyun melihat donghae begitu serius mendengarkan, dia tau kalau hyung nya itu masih menunggu.

"tapi kau tidak usah khawatir. aku sudah membuat cerita untuk semua ini. aku bertemu dengan temannya, dan meminta bantuannya"

"maksudmu ?" donghae tidak mengerti

"aku akan membuat, seolah-olah temannyalah yang menemukannya. bukan aku" jawab kyuhyun 

"kyuhyun. bukankah, kau bilang kau mencintai dia ?" tanya donghae. kyuhyun tersenyum. itu senyum pahit.

"benar. tetapi sayangnya, ada orang lain di luar sana yang dia cintai"

"choi siwon ... orang itu ?"

"ya, aku rasa seperti itu" jawab kyuhyun. donghae mengangguk mengerti. ia tau kyuhyun tidak ingin melanjutkan pembicaraan tersebut, sehingga ia diam dan tutup mulut. tetapi ia menyadari sesuatu yang harus ia tau.

"kyuhyun. jika boleh aku tau. siapa pemilik diary itu ?" donghae penasaran. kyuhyun menatap donghae, cukup lama. rasanya sulit untuk kyuhyun mengatakan nama gadis itu.

"dia ... nama dia adalah ... Victoria Song"

 

A/N : wahhhhh ... maaf ini terlalu sedikit. aku akan memperbaikinya di chapter selanjutnya. maaf .....dan aku ingin berterima kasih pada semua yang telah membaca fanfic aku. terima kasih banyak. tanpa kalian aku bukan apa-apa hehehehe ...

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
sakurae #1
update soon please
kyuqian #2
uuuuuuuuuuuuuuuuuu~~~ sweet ending ... good job author ..
SongKyu #3
Daebak as always, onnie!!! :)
elisa93
#4
aigoooo... melting ^________^<br />
mau dong dgenggam ama kyu ehehehehe<br />
nice ending thor~~~ fighting^^
minnie407 #5
Wah kyu romantisnya kebangetan, belajar dari donghae tuh kekeke~<br />
roseqian
#6
kok udah selesai??/<br />
tak kira balak ada perang antara yonna-seohyun vs victoria.<br />
tp ff nya debaak bgt.. bagus..
ZeeNix #7
kyu T_T
SongKyu #8
ONNIE!! UPDATE nya DIPERQUICK!!<br />
Penasaran tingkat dewa~
minnie407 #9
kyuhyun-ah~<br />
TT.TT
elisa93
#10
huwaaaaaaaa.... kyu kasian sekali *sob sob<br />
lanjut yak thor~~~~ fighting~~~^^