the old friend

Hello Heartthrob
Please Subscribe to read the full chapter

 

Park Yerim kembali… dia, kembali.
Berulang kali aku menyangkal sesuatu yang membuncah di dadaku, tapi perasaanku sendiri ternyata tak pandai berbohong. Benar, Yerim tumbuh menjadi wanita anggun dan cantik. Aku ingin memalingkan wajahku, menyembunyikan senyumku tapi tubuhku mengkhianatiku. Sosok itu terus menarikku untuk menatapnya. Saat ini aku… entahlah… senyumku menjelaskan segalanya.
 

Seakan tak ada suara yang mampu meluncur dari bibirku, aku hanya diam dan mendengarkan obrolan Minho, Yerim, aboji dan omoni. Minho bilang Yerim adalah pegawai baru di kantor team-nya, mereka bertemu siang tadi dan Yerim segera mengenalinya. Choi Minho memang terkenal. Tch.
 

“Selama off season banyak kamar kosong di asrama team, untuk sementara aku tinggal di situ.” ucap Yerim lalu tersenyum. Suara Park Yerim. Dadaku berdesir.
 

Menebus waktu yang terlewat, kami mengobrol banyak hal hingga tanpa sadar hari mulai larut. Omoni meminta Yerim untuk menginap, dan dengan ragu ia menerimanya. Tanpa sadar aku tersenyum.
Aku pasti sudah gila.
 


 

Kini aku berbaring pada kasurku, bersiap untuk tidur tapi mata ini tak kunjung terlelap. Yang ku lakukan hanyalah menatap langit-langit kamarku, lalu film-film masa lalu yang telah lama ku kubur seakan menyeruak kembali.
 

“Hah~!” dengan segera aku bangkit dari tidurku, mengacak rambutku untuk menyingkirkan pikiran-pikiran bodoh di kepalaku tapi hal itu justru membuatku pening. Aku menoleh ke sisi kananku, lalu sosok pada frame yang terpajang di muka lampu tidurku seakan menamparku.
 

Aku masih punya Kim Hyeri.
 

Buru-buru aku meraih ponselku, mencoba menelpon kekasihku tapi nihil, ia

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet