‘tok...tok...tok... sepanjang jam pelajaran aku hanya melihat jam sambil mengomel dalam hati “ kapan jam menunjukkan pukul 10” ( yaitu jam dimana aku istirahat).
  “hey ji eun ?” panggil zinger kepadaku
[zinger adalah sahabat terbaikku dia tidak pernah mengeluh apapun yang kulakukan , kecuali aku sudah keterlaluan :p]
   “ ada apa ?” jawabku dengan wajah bodoh
   “ apa kau tidak mendengarkan atau mencatat penjelasan guru ?” tanyanya dengan mimik wajah sedikit seram *menurutku*
   “ aigoo , aku terlalu ngantuk . bisakah ku pinjam punyamu. “ tanpa basa-basi kuucapkan
   “ ........”
   “ ayolah kumohon , aku akan mentraktirmu mie ramen”
   “ baiklah ,sepertinya kau beruntung mempunyai teman yang baik seperti ku “
   “ wahhh tentu saja aku sangat beruntung “
   “ baiklah nanti aku akan menyalinkannya untukmu “
 

Kkkkkkkkkkkkkkrriiiiiiiiiiiiinnnnnnnnnngggggg ................
bel yang berbunyi membuat ku terkejut sekaligus gembira :D

   “ zinger ?” tanyaku sambil memgang lengannya
   “ hemmmm ..”   jawabnya datar
    “ apa kau tidak ingin ikut ke kantin bersamaku?”ajakku
   “ apa kau tidak melihat aku sedang menyalin catatan untukmu ?”
sesungguhnya aku malas ke kantin sendirian tapi karena melihatnya yang sudah bekerja keras kupaksakan diri pergi sendirian.
   “ baiklah aku akan membelikan mkanan kesukaan mu “
   “ kau sungguh pandai merayu sepertinya “
   “ itulah makanya sebaiknya kau banyak belajar dariku “

........................
  “ ahjussi, aku pesan makanan seperti biasa “ kataku sedikit teriak yang menurut banyak orang itu nyaring
  “ baik . dimana zinger ? , apa dia sakit ?” tanya paman itu yang sungguh sudah 막뮤 denganku dan zinger
  “ anni , dia sedang mengerjakan tugas dikelas “
  “ ooohhh ... baiklah tunggu sebentar .
....
   “ ini dia , apa kau bisa membawanya ?” tanyanya yang berniat membantu ku yang memang terlihat membutuhkan bantuan.
  “ anni , aku tentu bisa “ sambil mencoba menata makanan agar bisa kubawa tanpa terjatuh.
sebenarnya aku sulit untuk membawanya sendiri namun aku tidak ingin merepotkan paman jadi sebaiknya aku berusaha membawanya sendiri.
 

   “ bagaimana aku bisa membawa makanan sebanyak ini kekelas?” eluh ku sambil berjalan menyusuri jalan menuju kelas.

BUK... ( karena terlalu sibuk mengurusi makanan aku tidak sengaja menabrak seseorang)
   sambil membersihkan aku berkata
“ haduh , maafkan aku , aku yang slah . seharusnya aku sadar  aku tidak bisa membawa ini sendirian , (hiiisss bodohnya ).” kataku sedikit berbisik sambil memungut bungkus yang berserakan
(sedikit demi sedikit ku angkat kepalaku sambil berkata dalam hati semoga iya tidak marah padaku)
   “ syukurlah kau sadar , ini memang salah mu dan kau memang bodoh” kata laki-laki yang baru saja kutabrak dengan nada sedikit sombong.

saat ku lihat wajahnya ternyata dia adalah himchan . si cowok sombong dan angkuh yang masuk kelas spesial karena kekayaanny , padahal dia adalah siswa yang memiliki nilai paling buruk di satu sekola . meskipun dia tampan , namun kepribadiannya yang menjengkelkan ,sungguh ingin membuatku memukul wajahnya .
 
   “ ohh. Ternyata kau , karna ini slah ku,aku minta maaf karna suda mengotori sepatu mu yang mahal itu “
  “ ternyata kau anak kelas biasa , pantas sopan santunmu sangat kurang.” Ujarnya sambil menatapku dari ujung kaki hingga ujung kepala.
  “ heh , anak ini sungguh membuatku kesal , kemari kau . akan kuhancurkan wajahmu itu menjadi sushi “ ucapku sambil mendatanginya
   “ sebelum itu terjadi aku akan membuatmu menjadi kimci “  balasnya yg juga sambil mendatangiku.
.....................................................................................................................................
   “ heyy , hentikan “ teriak zinger dan daehyun serempak

   “ sudahlah hentikan , kau akan kena masalah jika menghajarnya”  ucap zinger yang tidak membuatku berhenti.
   “ jangan hentikan aku , akan kuhajar cowok sombong ini”
***
   “ kumohon bawalah dia pergi , aku akan mengurusi himchan. Maafkan aku dan kakakku” ucap daehyun dengan wajah lembutnya yang sedikit tak enak terhadapku.
   “ baiklah , aku juga minta maaf atas sikap temanku ini “ jawab zinger dengan mimik yang sama.

daehyun adalah adik dari himchan , dia sangat berbeda dengan kakaknya , itulah alasan mengapa  aku sangat menyukainya sejak dulu ,
tapi aku tak pernah berani mengungkapkannya karena zinger pun menyukainya.
...................................................................................................................................
  “ YAAAA. Mengapa kau menahan ku ?” dengan muka merengut ucapku pada zinger
  “ aku tidak ingin kau mendapat hukuman hanya karna himchan ?” balasnya sambil mengecek apakah ada bagian tubuh ku yang terluka.
  “ mengapa aku harus dihukum ?” tanyaku penasaran
  “ apa kau tidak tahu , dia kan sangat kaya . tidak mungkin dia tidak melaporkanmu ke guru” jelasnya yang ingin meyakinkan ku
  “ betul juga sih , tapi aku sungguh ingin mengahajar mukanya yang sombong itu ?” kesal ku lagi
  “ bertahanlah , jika ada kesempatan kita akan menghajarnya bersama. Oke ?” ajaknya yang membuat marah ku mereda
  “ baiklah” jawabku
..........................................................................................................................................................
saat diperjalanan pulang , aku seperti mendengar ada yang memanggil .
  “ hey kau “ suara seorang laki-laki yang sepertinya tak asing.
seketika aku berbalik dan seperti mengenali wajahnya.
   “ iya, siapa kau ?” tanyaku sambil teriak
   “ tunggu sebentar” teriaknya balik
apa aku bermimpi atau berkhayal , ternyata yang memanggilku adalah daehyun.
  “ ada apa ? “ tanyaku sambil menahan senyum karna bahagia
  “ tidak apa aku hanya ingin minta maaf atas sikap kakakku” sambil berjalan sejajar denganku