Heechul bertemu lagi dengan siwon 4 tahun lalu ketika Siwon sedang memulai kariernya sebagai aktor setelah selesai menjalani wajib militer. Saat itu Heechul sudah menjadi model majalah yang cukup terkenal dan sempat tampil di beberapa iklan.

Sejak itulah mereka kembali menjalin hubungan komunikasi. Walaupun jarang bertemu, namun keakraban dan rasa nyaman diantara mereka teteplah sama.

Terkadang, Heechul ingin sekali menyatakan perasaanya yang selama ini terpedam dalam. Hal yang mengganggu pikiran dan ketenangan batinnya. Namun ketakutan untuk kehilangan kebahagiaan sebagai temen membayang-bayanginya, dia tidak siap dengan sakit hati yang akan dia rasaka jika Siwon menolak cintanya.

Dipandanginya wajah sempurna pria tegap di sampingnya, sejak dulu sampai sekarang perasaan kagum akan Siwon tak pernah sedikitpun berkurang. Walau hanya bisa mencuri pandang, Heechul sangat bahagia bisa berada di sisi Siwon.

“ ya,, hyung. Aku tidak bisa lama-lama di sini. Setelah acara penyerahan ini selesai, aku harus segera pergi ke lokasi shooting. Jika aku terlambat, Teukie hyung bisa ngomel seharian” oceh Siwon ketika mereka menandatangani beberapa dokumen dan berkas.

“Teukie-hyung? Namanya aneh. Siapa dia?” tanya Heechul.

“ Manager ku. Seniorku ketika wamil dulu. Dia yang menyarankan aku menjadi actor karena dia pernah bekerja di agensi artis. Oh Teukie itu hanya nama panggilan kok”

“ yah yah.. aku mengerti. Bekerjalah dengan keras dan sungguh sungguh” Heechul menepuk bahu Siwon, memberinya saluran semangat.

Pada akhir puncak penyerahan, Siwon segera saja pamit untuk mengejar jadwal shootingnya. Dia berlari menuju mobil agensi yang siap mengantarnya ke lokasi. Heechul diam terpaku melihat sosok Siwon yang pergi menjauhinya, hal ini benar-benar membuatnya sedih entah kapan dia punya kesempatan lagi untuk bertemu.

4 bulan berlalu

Heechul sedang melakukan pemotretan ketika dia mendapat telepon dari Siwon. Betapa senangnya Heechul ketika menerima telepon itu.

“ Yoboseyo”

“ Heechul hyung.. apa kabar. Aku kangen padamu?” rayu Siwon di seberang telepon.

Hati Heechul berdetak kencang. Siwon rindu padanya!

“ baik, kau sendiri bagaimana? Sedang sibuk apa?” kata Heechul, dia sedang berusaha menenangkan hatinya

“ Ah hyung. Jadwal shootingku padat sekali. Sulit untuk beristirahat saat ini.”

“ kau juga harus jaga kesehatan, mengerti?”

“ iya. Aku mengerti hyung. E.. hyung, bisakah aku minta tolong?”

“ Apa yang bisa ku bantu?”

“ Hyung, manager ku bertanya apakah aku punya kenalan model. Agensi kami akan mendebutkan penyanyi baru, dan kami butuh model untuk pembuatan MV. Maukah kau jadi model MV tersebut?”

“ Kenapa bukan kau saja?”

“ Jadwalku padat sekali hyung… Tolonglah~~” rayu Siwon lagi.

“ yah.. aku harus tanya dulu pada agensiku. Nanti ku hubungi kelanjutannya”

“ baiklah, akan ku minta Teukie hyung menghubungimu. Terimakasih hyung. I love you”

‘yah… dasar bocah”

Heechul menutup teleponnya. Masih terngiang dikepalanya kata kata Siwon. Aku kangen padamu. I love you. Heechul tau Siwon tidak benar benar mencintainya. Cinta Siwon padanya hanya sekedar sebagai teman. Ada perasaan bahagia dan rasa sakit yang saat ini menjalar di dadanya.