Chapter 4

You'll Still The One
Please Subscribe to read the full chapter

“Bagaimana? Sudah kalian dapatkan orang yang tepat untuk posisi itu??” tanya pria itu tegas.

“Su..Sudah Sajangnim, ini data manajer barunya” seorang juri memberikan map biru berisi data dari orang yang akan menjadi bawahannya, pria itu memang sangat pemilih kalau soal karyawan, dia sangat menjunjung tinggi dengan yang namanya dedikasi, karyawan yang bekerja disana harus benar-benar kompeten. Itu salah satu alasan yang membuat perusahaan itu sukar untuk dijatuhkan dan berkembang begitu pesat.

Pria itu membuka map biru itu dan membaca dengan teliti setiap detail dari datanya. Seketika pria itu mebelalakan matanya..

“Di..Diaa....”

.

.

.

Tap.. tap...

Kaki pria itu melenggang masuk menuju ruangan tempatnya bekerja, ingatannya kembali mengenai apa yang dilihatnya di map biru tadi. Ingatan akan sesosok pria yang kelakuan dan kata-katanya berbanding terbalik dengan wajahnya yang manis.. ya manis terlampau sangat.. Jonghyun mengakui itu.

“Hemm jadi namamu Cho Kyuhyun?? Akhirnya kita bisa bertemu lagi Kyuhyun-ssi, aku tidak sabar membalas perbuatanmu” seringai itu tercetak di wajah tampan sang pria. Ingin sekali dia segera bertemu pria itu, membuatnya meminta maaf dan memberi sedikit pelajaran ‘well sedikit mengerjainya tidak masalah bukan?’ batin Jonghyun. Masih dengan imajinasinya akan apa yang akan dilakukannya terhadap pemuda yang mengacaukan paginya itu, suara yang terdengar sinis mengejutkannya, membuyarkan semua lamunan dan fantasinya.

“Yaakk Jonghyun ! sampai kapan kau akan senyum-senyum sendiri??” tanya wanita berdarah dingin itu yang entah sejak kapan sudah berada dihadapan Jonghyun, membuat Jonghyun terlonjak kaget mendengar teriakannya.

“Yaakk Kim Heechul !! Bisakah kau mengetuk pintu sebelum masuk keruanganku??!!” hardik Jonghyun yang masih memegangi dadanya mencoba menetralkan detak jantungnya yang sempat ingin meloncat saking berdegup dengan kencangnya.

“Bodoh !! aku sudah memanggilmu berapa kali, tapi kau seperti orang gila yang terus tersenyum, sudahlah !! hari ini aku ada pertemuan dengan SM Corp, kau akan ikut tidak??” tanya Heechul masih dengan wajah yang kesal seraya menghempaskan tubuhnya disofa empuk ruangan Jonghyun.

“tidak .. aku tidak tertarik” jawab Jonghyun ketus sambil mengambil beberapa berkas yang harus ia selesaikan. Menghiraukan Heechul yang ada diruangan itu. Heechul sedikit mendengus diacuhkan pria tampan dihadapannya ini.

“Yasudah, aku pergi dulu.. jangan menungguku untuk makan siang, aku akan makan bersama klien” ucap Heechul meninggalkan ruangan sepupunya itu.

“ne .. dasar rubah bawel !” ketus Jonghyun masih menatap berkas-berkas dimejanya. Well sebenarnya Jonghyun sedikit kesal dengan Heechul karena membuyarkan lamunannya tentang pemuda manis yang yaahhh sedikit memikat hatinya.

“dasar musang jelek !” balas Heechul.

Jonghyun atau Kim Jonghyun adalah sepupu dekat Heehul sejak kecil, mereka saling melindungi dan menyayangi, sehingga suatu hari Heechul kehilangan keluarganya dan tidak mempunyai siapapun, Jonghyun lah yang turun tangan dalam menjaga dan melindungi Heechul, mengurus perusahaan appa Heechul sampai Heechul siap untuk menjadi pengurus sebenarnya, setelah Heechul datang ke perusahaan Jonghyun mengundurkan diri sebagai Direktur Utama dan ingin menjabat sebagai wakil direktur saja. Baginya itu sudah cukup, yaa sedikit senang karena ia ingin merasakan kehidupan bebas nya tanpa dipusingkan dengan urusan perusahaan yang begitu rumit dan memakan habis masa mudanya, Hell NO.

.

.

.

@SM Corp

“Siwon-ah” Eunhyuk menghampiri Siwon yang sedang berkutat dengan pekerjaannya.

“Ne Sajangnim??” jawab Siwon hormat lalu membungkukkan badannya meninggalkan pekerjaannya sesaat.

“Bisakah kau menemaniku untuk pertemuan hari ini dengan Kim Corp?? Yunho tidak hadir karena dia sedang sakit” pinta Eunhyuk.

“Baik Sajangnim” jawab Siwon segera.

“bersiaplah tidak lama lagi mereka akan sampai Siwon-ah” ujar Eunhyuk segera meninggalkan Siwon diruangannya.

“Ne Sajangnim” sesegera mungkin Siwon membereskan pekerjaannya dan bersiap menghadiri pertemuan penting antara atasannya dan calon pemilik baru perusahaan. meski menjabat sebagai manajer biasa namun Eunhyuk sering mempercayakan pertemuan-pertemuan penting dengan Siwon karena Siwon merupakan karyawan yang sangat bertalenta. Dan mempunyai komunikasi yang baik dengan setiap orang yang ditemuinya, yaahh tidak sedikit jasa Siwon yang berhasil memenangkan kontrak kerja dengan perusahaan lain.

.

.

Setelah beberapa saat Mobil mewah beserta beberapa mobil lain dibelakangnya itu sampai halaman perusahaan SM Corp. Pintu mobil itu segera dibuka oleh salah satu bodyguardnya menampakkan kaki jenjang seorang wanita yang benar-benar menggoda. Kullit putih mulusnya, badannya yang ramping dan y membuat semua orang yang berada disana terperangah.

“Selamat datang Kim sajangnim..” sambut Eunhyuk riang saat Kim Heechul pemegang saham terbesar di perusahaannya saat ini menapakkan kaki lobi utama. Namun hanya ditanggapi dingin oleh Heechul, yaa Eunhyuk tidak heran dan tidak merasa diacuhkan, meski secara fisik wanita didepannya terbilang anggun dan sedikit emm hot namun berbanding terbalik dengan sifatnya, Eunhyuk sudah mengetahui sifat dari wanita dingin dan angkuh itu, semua orang sudah mengetahuinya, namun tidak ada yang berani melawannya mengingat siapa saja bisa dihancurkan oleh perusahaannya.

“Selamat siang juga Sajangnim” sapa sekretaris Heechul ramah, menjawab sapaan dari Eunhyuk yang sempat diacuhkan atasannya.

“Ahh ne, kalo begitu mari kita langsung keruang rapat sajangnim”

Masih enggan menanggapi Heechul hanya melenggangkan kakinya mengikuti arahan Eunhyuk. Setelah sampai diruang rapat sudah ada beberapa dewan dan juga Siwon diruangan. Semuanya berdiri dan memberi hormat kepada pemilik baru tempat mereka bekerja saat ini.

Heechul hanya mengangguk menanggapi, lalu mendudukan dirinya di kursi utama dan mulai membicarakan hal-hal yang harus dirubah dalam perusahaan. Heechul terus memberi arahan sampai matanya tertuju pada pria tampan dan berlesung pipit dipojok ruangan. Untuk sesaat Heechul termenung memandang sosok tampan itu, entah mengapa hatinya berdesir begitu mata itu membalas tatapannya. Bahkan sebelumnya dia tidak pernah merasakan hal seperti itu.

“Hmmm menarik..” batin Heechul menampakkan seringaian di wajah cantik dan mulusnya itu. Lalu melanjutkan pembicaraannya dengan para dewan sambil sesekali melirik Siwon yang terfokus dengan isi dari rapat yang dibicarakan itu.

“Baiklah cukup untuk hari ini, dan ...” Heechul terdiam sesaat kembali melihat Siwon. “untuk kelancaran perusahaan saya akan berkunjung 3 kali dalam seminggu, mengingat perusahaan ini sempat diambang kehancuran saya tidak ingin itu terjadi untuk kedua kalinya untuk itu direktur Eunhyuk berada dibawah pengawasan saya”. Sontak perkataan itu membuat Eunhyuk dan para dewan kaget, karena mungkin mulai saat ini perusahaan akan lebih ketat lagi batin mereka.

.

.

Setelah pertemuan selesai Eunhyuk kembali mengantar rombongan Heechul yang akan meninggalkan perusahaannya, seketika langkahnya berhenti dan terlihat berfikir membuat semua yang ada disana bingung namun tidak ada yang berani menegurnya. “Eunhyuk Sajangnim” panggil Heechul yang mengetahui bahwa Eunhyuk masih mengekor dibelakangnya untuk mengantarnya ke lobi.

“N..ne Sajangnim” gagap Eunhyuk.

“Siapa pria yang menjadi asistenmu tadi??” tanya Heechul dingin tanpa menatap Eunhyuk.

“Ahh itu, itu manager bagian design Sajangnim.. kebetulan wakil direksi disini berhalangan hadir, jadi saya memintanya untuk membantu saya” jawab Eunhyuk panjang lebar. Namum hanya ditanggapi gumaman oleh Heechul. Setelah sampai lobi depan mobil dan supir sudah menunggu membuat Heechul dan sekretarisnya segera melesatkan diri keluar dari SM Corp karena masih ada jadwal yang menunggu mereka.

.

.

Siwon masih diruangan rapat membereskan segala macam berkas yang masih berceceran diatas meja. Namun seketika pergerakannya terhenti merasakan sakit di area perutnya.

“Arrghh lagi.. kenapa lagi-lagi sakit??” gumam Siwon masih memegangi perutnya, sebisa mungkin dia bertahan dan melupakan sakit diperutnya itu. Peluh sudah membanjiri keningnya, Siwon tidak bisa bertahan lagi, semakin sakit rasanya.. sampai teriakan Eunhyuk menyadarkannya bahwa saat ini dia sedang tergeletak dilantai ruangan dingin itu, Eunhyuk yang melihatnya segera menghampiri dan membantu Siwon duduk di sofa dan mengambilkan air untuk Siwon.

“Siwon ! kau kenapa??” tanya Eunhyuk khawatir dengan sahabatnya.

“saya baik-baik saja Sajangnim” jawab Siwon lemah karena sakitnya masih terasa.

“Berhenti memanggilku sajangnim !! kau harus memeriksakan lebih lanjut kesehatanmu Siwon-ah” bentak Eunhyuk yang tidak tahan melihat sahabatnya yang keras kepala ini.

“tidak perlu Hyung.. aku akan membaik setelah ini” tolak Siwon halus, memberikan senyuman tuusnya mencoba meyakinkan sahabatnya itu.

“tapi sudah 2 kali aku melihatmu seperti ini Siwon-ah”

“Gwenchana Hyung.. Kumohon jangan khawatir seperti itu”

“Kau yakin??” tanya Eunhyuk ragu.

“Ne.. Hyung, aku hanya sakit perut biasa mungkin karena aku kurang menjaga pola makanku saja Hyung” jawab Siwon bohong. Padahal saat ini perutnya benar-benar seperti dililit.. sangat sakit.

“Baiklah, jika masih belum membaik segera periksakan kerumah sakit arra??! Dan sebaiknya kau pulang saja, kau terlihat sangat pucat” ujar Eunhyuk.

“Ahhh tidak Hyung, kalau Babykyu tau aku pulang sesiang ini dia akan khawatir, aku tidak mau membuatnya cemas Hyung.. aku masih kuat untuk bekerja ko Hyung” tepis Siwon.

“haahh memang kau selalu lemah jika sudah berhubungan dengan Baby mu itu Siwon.. yasudah terserah kau saja, tapi jika kau benar-benar tidak sanggup kau boleh pulang arra??”

“ne Hyung”

“Yasudah aku pergi dulu masih ada pertemuan dengan dewan yang lain, lebih baik kau beristirahat dulu diruang kesehatan” titahnya yang hanya dibalas gumaman oleh Siwon lalu Eunhyukpun meninggalkan Siwon.

Siwon mengatur nafasnya.. mengambil air putih dan meminumnya berusaha sedikit menghilangkan rasa sakit diperutnya.

“Okke Siwon tidak ada salahnya kau memeriksakan keadaanmu.. baiklah besok aku akan memeriksakannya” monolog Siwon lalu kembali bangkit setelah dirasanya sakitnya sedikit menghilang.

.

.

.

“Hhmmm.. lalalala... “ senandung itu meluncur dengan indahnya dari bibir manis milik Kyuhyun. Hari ini hari yang sangat menyenangkan baginya, Kyuhyun berusaha memberi kejutan pada kekasihnya karena hari ini hari keberuntungan baginya. Dengan sigap Kyuhyun menyiapkan sup ayam, sup capcay dan bulgogi. Menguras sedikit tabungannya memang dengan membuat banyak masakan namun dia tidak peduli, toh dia sudah bekerja. Lagipula tidak sering mereka menghamburkan uang seperti saat ini. Setelah selesai menyusun semua hidangan di meja makan tidak lama terdengar suara pintu terbuka.

“Baby.. Hyung pulang sayang” seru Siwon seraya melepas kedua sepatunya dan memakai sandal rumahnya. Kyuhyun menghampiri Siwon dan segera mengambil tas kerja Siwon, mencium bibirnya sekilas lalu Siwon mencium kening Kyuhyun lama membuat Kyuhyun memejamkan menikmati rasa cinta dari kekasih tampannya.

“Saranghae Baby” bisik Siwon yang tengah memeluk Kyuhyun erat.

“Nado Saranghae Siwon Hyung” balas Kyuhyun dengan senyuman tulusnya. “Kajja kita makan, Hyung pasti belum makan kan??” ajak Kyuhyun menarik tangan Siwon menuju meja makan beralaskan lantai.

“Ba..Baby sayang kenapa banyak sekali makanan??” Siwon terperangah melihat semua makanan yag tersaji dimeja makannya.

“Hyung tau?? Aku ingin memberikan sesuatu yang baik untuk Hyung, selama ini kita tidak pernah makan seenak ini, bahkan Hyung lebih sering memakan ramen hanya untuk menghemat pengeluaran kita. Aku tidak ingin Hyung sakit, jadi mulai sekarang aku akan menjaga pola makan Hyung arra??” ujar Kyuhyun panjang lebar.

“Tapi Baby.. ini pasti menghabiskan tabunganmu. Hyung tidak mau Baby seperti ini lagi ne.. cukup telur mata sapi atau ramen sudah mengenyangkan perut Hyung Baby..”

“Hyung tenang saja ne.. aku sudah mendapatkan pekerjaan kemarin Hyung, ayolah Hyung aku ingin merayakannya hari ini” Kesal Kyuhyun karena Siwon masih saja menolak.

“Jinjja?? Dimana Baby?? Syukurlah”

“Eumm Kim Corp Hyung.. hebat bukan?? Perusahaan itu sangat besar.. wahh aku sangat senang bisa bekerja disana Hyung” jawab Kyuhyun polos dengan wajah yang berbinar-binar namun tidak dengan Siwon yang terlihat bingung ‘Kim Corp?? Apakah aku dan Kyuhyun kini satu perusahaan?? tapi itu tidak mungkin.. hahh sudahlah yang penting Kyuhyunku senang’ batin Siwon

“tentu sayang.. Baby Hyung lapaaar.. ingin disuapi hehe” nada Siwon merajuk memajukan bibirnya membuat Kyuhyun terkekeh geli.

“manja eoh??? Hmm kajja kita makan, mulai hari ini kita harus memperbaiki pola makan kita ne??”

“Ne Baby..” Chup.. mencium kening Kyuhyun membawanya kedalam pelukan Siwon, sungguh hatinya lega mendengar Baby nya sudah bekerja. “Asal kau selalu menjaga kesehatanmu Baby apapun akan Hyung lakukan.. Saranghae Baby Kyu”

“Nado.. Saranghae Siwon Hyung” kembali saling menatap dan menyalurkan segala kasih sayang mereka. Malam itu pun merupakan malam yang paling indah bagi kedua insan yang sedang dilanda cinta, cinta yang tulus,

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Nurh4fiz4h
#1
Chapter 5: Wahh masalahnya kali ini spertinya lumayan rumit yachhh
Wonkyu harus kuat....
alphabetkyu #2
Chapter 5: Ya!!!! Issh badai di hubungan wonkyu mulai kenceng nih ckckck jangan sampe pisaaaaaaahh ><
Chrisellalexa97
#3
Chapter 5: Can't wait for the next chapter!
alphabetkyu #4
Chapter 4: Seru seru seruuuuuu tp kasian jg sama siwon :(
cimell #5
Chapter 2: bagus cerita.a :)
cimell #6
Chapter 1: ninggalin jejak :)
Lokikitten #7
Chapter 4: It is good already....could you make it smooth ..with the conflict ...romantic and funny will be great ..
MissT82 #8
Chapter 4: Siwon so protective & caring..he give all his life to kyuhyun..i hope their love lasting..and nobody can separating them
alphabetkyu #9
Chapter 3: Hello~ aku baru subcribe dn langsung baca sampe chap 3 hehehe

Aahh seru nih kira kira siapa ya wanita yg bermarga kim? Apakah kim stella?? Dan cowonya kim kibum? Aahh ga sabar nunggu next chap nya >< hehehe
arjioabrian
#10
Chapter 3: Kim?

Kim jonghoon?
kim ryeowook
kim youngwoon
kim tan
kim taehee
kim myungsoo
kim junmyeon
kim wobin?
Kim heenim
kim kibum?
kim siwon~ wkwkwk oke ini ngarang parah,