Chapter 3

You'll Still The One
Please Subscribe to read the full chapter

Ddrrt.... ddrrtt..

Siwon kembali mengangkat tombol hijau diponselnya, panggilan itu lagi-lagi dari kekeasih yang beberapa hari ini selalu menghubunginya, entah bagaimana sikapnya saat ini.. ya benar, beberapa hari ini Kyuhyun sedikit manja, dia terus saja merengek ingin meminta bertemu dengan Siwon, dan tak henti-hentinya menelpon Siwon meski Siwon sama sekali tidak keberatan karena dia juga senang.

"Yeobseo BabyKyu" Siwon berusaha selembut mungkin walau dia sebenarnya sedikit kesal, pasti Babynya akan kembali merengek dan mengancam lagi jika dia tidak cepat pulang dia tidak mau meminum obatnya.

"Siwon Hyung !! apa Hyung ingin kita putus eoh?!! Kenapa Hyung pergi lama sekali??!!" teriaknya membuat Siwon harus menjauhkan telepon genggamnya dari telinganya.

"BABY !! Kau bicara apa!! Jangan bicara yang aneh-aneh hyung tidak suka !" murka Siwon, dia kesal karena sudah 3 kali Kyuhyun mengatakan hal yang sama seharian ini kepada Siwon. Meski Siwon tahu itu hanya ancaman semata tapi tetap Siwon tidak menyukai kata-kata itu, berpisah dengan Baby nya itu bahkan tidak pernah tersirat meski dalam mimpinya.

"Kau membentakku hyung?? Hiks.. Hiks..."kini Kyuhyun terisak membuat Siwon mengacak rambutnya frustasi, saat Kyuhyun tidak merengek pasti dia akan meminta putus, tidak tahukah bahwa kata-kata itu adalah hal yang paling Siwon takuti seumur hidupnya, dia tidak akan pernah mau putus, dan tidak akan pernah meninggalkan belahan jiwanya.

"Sa..sayaang... mianhae ne, Hyung tidak bermaksud membentak Baby, Hyung hanya tidak mau Baby berkata seperti itu terus, apa Baby tidak tahu kalau itu membuat Hyung sedih heumm??" tutur Siwon lembut berusaha menenangkan Kyuhyun.

"Hiks.. Mianhae Hyung, aku hanya terlalu merindukan Hyung, Hiks.." Kyuhyun masih terisak.

"arra Baby arra.. tapi bisakah Baby tunggu sebentar lagi?? Hyung janji akan pulang secepatnya ne??" rayu Siwon, berharap Baby nya mengerti keadaannya saat ini.

"Baiklah.. aku akan selalu menunggu Hyung" seorang perawat tiba-tiba memasuki kamar rawat Siwon mengecek keadaan tubuh Siwon dan cairan infus Siwon membuat Siwon harus menutup teleponnya.

"Nahh.. begitu dong, itu baru Baby Hyung yang baik dan manis.. Baby.. Maaf yaa Hyung ada pekerjaan, Hyung tutup dulu nee.."

"Ne.. Hyung harus selalu menjaga kesehatan arrachi ! saranghae.."

"Ne BabyKyu... Nado.. Saranghae Baby" Setelah menutup teleponnya Siwon mengirimi pesan pada dokter yang selama ini merawatnya dan Kyuhyun sekaligus sahabatnya itu.

From : Donghae Lee

Hae .. bisakah kau ke ruang rawatku sekarang??
aku tunggu...

.

.

Tak lama seseorang yang Siwon tunggu-tunggu akhirnya datang menghampirinya, Siwon hanya memberikan senyumannya terhadap Donghae.

"Ada apa Siwonnie??" tanya Donghae.

"Hyung bisakah aku keluar hari ini juga??" pinta Siwon terhadap Donghae.

"Tapi Siwon kau masih belum pulih.. kau masih harus dirawat Siwon"

"tidak apa Hyung aku bisa melakukan rawat jalan.. kumohon Hyung aku sangat ingin bertemu dengan Kyuhyun, aku tidak bisa terlalu lama meninggalkannya" sedu Siwon.

"hhaahh... kalian memang sama-sama keras kepala, sama-sama tidak bisa dipisahkan.."

"Jebal Hyung ne.." Siwon memelas mengeluarkan Puppy Eyes nya seperti Kyuhyun membuat Donghae menanggapinya malas.

"Yasudah aku akan melakukan administrasinya, tapi ingat janjimu untuk tetap melakukan rawat jalan arra??!!" ujar Donghae memutuskan.

"Gomawo Hyung.. dan aku akan tetap menjaga kesehatanku"girang Siwon seraya mencium pipi sahabatnya itu membuat Donghae bergidik.

"Yaakk!!! Jangan menciumku !" teriak Donghae sambil mengelus kasar pipi yang Siwon cium mencoba menghilangkan jejaknya.

"kekeke aku hanya terlalu senang Hyung" Siwon terus menerus tersenyum senang karena akhirnya dia bisa pulang dan menemui Babynya.

"aku pergi dulu, mungkin besok kau bisa pulang Siwon.." Siwon mengangguk dan Donghaepun berlalu meninggalkannya.

"ne Hyung.." haahh akhirnya sebentar lagi dia akan melepaskan kerinduannya.

.

.

.

Pagi itu terlihat seorang namja cantik yang terlihat kesal, mempoutkan bibirnya lucu dan memaki-maki ponselnya yang tidak bersalah.. ya dia kesal karena sedari tadi orang yang dihubunginya sama sekali tidak mengangkat ataupun membalas pesannya.

"Hyung !! kau benar-benar membuatku marah Hyung !!" teriaknya lalu melemparkan ponselnya ke sebelahnya, seketika layarnya menyala, menampilkan foto yang menjadi belahan jiwanya selama ini, rasa bersalah kembali dirasakannya, tidak seharusnya dia bersikap seperti ini, tidak seharusnya dia merasa marah saat ini, Siwonnya pasti sedang bekerja, sedang mencari uang untuk kehidupan mereka selanjutnya.. ya dia tidak boleh egois lagi. Kyuhyun mengambil ponselnya menatap wajah kekasihnya dilayar dan mencium foto kekasihnya itu. Tak lama suara dipintu membuyarkan lamunannya.

"sebegitu rindukah kau pada Hyung Baby?? Sampai mencium foto Hyung seperti itu kekeke" kekeh Siwon yang sebenarnya sedari tadi sudah memperhatikan Kyuhyun didepan pintu rawatnya, bersandar dipintu melipat kedua tangannya didada. Siwon merasa gemas dengan tingkah Kyuhyun yang sudah kembali ceria menurutnya.. Siwon melangkjahkan kakinya menghampiri ranjang Kyuhyun. Sementara Kyuhyun masih tertegun, setelah Siwon dihadapannya Kyuhyun baru tersadar.

"Hyung !!!" Kyuhyun yang memang sangat merindukan Siwon langsung memeluk Siwon saat tubuh Siwon bisa dijangkaunya. Siwon membalas pelukan Kyuhyun dengan tak kalah erat, mencium pucuk kepalanya, lalu keningnya, kedua pipinya, hidungnya dan terakhir bibirnya sedikit lebih lama untuk melepas kerinduan yang sangat menggebu. Beberapa menit mereka berpelukan tanpa mengucapkan sepatah katapun, sampai Siwon memulai percakapannya.

"Mianhae Baby.. Hyung baru bisa menemuimu saat ini"Siwon masih memeluk erat Kyuhyun, namun yang dipeluk hanya menggeleng. Siwon mengerti Kyuhyun masih ingin bermanja-manja padanya.

"Hyung tahu Hyung salah meninggalkanmu terlalu lama, maafkan Hyung yang tidak ada disampingmu saat kau sadar Baby.." Kyuhyun melepaskan pelukannya dan mengajak Siwon untuk duduk diranjangnya, Kyuhyun menatap Siwon, tak terasa air matanya tiba-tiba menetes dari kedua bola matanya yang indah membuat Siwon gelagapan dan takut.

"Baby Uljima.. Mianhae ne.. Mianhae.. Hyung janji tidak akan mengulanginya lagi, asal Baby jangan menangis heumm" Siwon menggenggam tangan Kyuhyun dan terus mencium punggung tangan Kyuhyun bergantian, sungguh sangat menyesal membuat Baby yang sangat dicintainya ini menangis. Kyuhyun yang melihat Siwon seperti itu hanya tersenyum dia mengangkat wajah Siwon dan mengecup bibirnya lembut, membuat Siwon terperangah.

"Gwenchana Hyung, aku yang minta maaf karena terus merengek dan mengganggu Hyung selama Hyung bekerja" sesal Kyuhyun.

"Anio Baby.. Hyung sangat senang, karena kau Hyung lebih bersemangat dalam bekerja.. bagaimana keadaanmu Baby?? Kau sudah lebih baik? Heum??" tanya Siwon sambil mengelus surai Kyuhyun sayang.

"Ne Hyung.. gomawo Hyung.. jika tidak ada Hyung mungkin aku sudah tidak akan bertahan" senyum Kyuhyun seraya mengelus wajah Siwon. Begitu menggelikan memegang wajah tampan kekasihnya itu yang dipenuhi dengan bulu yang mulai memanjang. Lain halnya dengan Siwon, dia tersentak dengan perkataan Kyuhyun barusan.

"apakah Kyuhyun tahu bahwa aku yang mendonorkan ginjalku?? Apakah ucapannya barusan karena dia mengetahui itu?? Tidak.. dia tidak boleh tahu !!" batin Siwon cemas memikirkan apa yang dimaksud dengan Baby nya itu.

"Ba..Baby sayang.. maksudnya gomawo mu itu apa ??" tanya Siwon tergagap.

"ck.. masa tidak mengerti Hyung?? Maksudku gomawo karena Hyung selalu berada disampingku.. gomawo karena selama ini Hyung berjuang untuk kesehatanku ... Hyung saranghae.. " ucap Kyuhyun mantap, Siwon menghela nafas lega apa yang jadi kecemasannya ternyata memang hanya kecemasan. Siwon merengkuh tubuh Kyuhyun kedalam pelukannya lagi, mengendus perpotongan leher Kyuhyun menikmati aroma yang menguar dari Baby nya yang sangat ia rindukan.. sungguh aroma itu selalu membuatnya tenang.

"Baby kau tahu?? Kau tak perlu berterimakasih.. karena untukmulah Hyung hidup sampai saat ini.. maafkan Hyung yang belum bisa memberimu kemewahan sayang.. Hyung masih menabung untuk masa depan kita.." menangkup kedua pipi Kyuhyun lalu mencium kening Kyuhyun.

"Anio.. cukup dengan disampingku dan bersamaku selalu itu sudah membuatku bahagia Hyung.." senyum Kyuhyun membuat rasa cinta Siwon semakin meluap padanya hingga dia merespon Kyuhyun dengan menggesek-gesekkan hidung bangir mereka membuat Kyuhyun kegelian karena bulu-bulu Siwon.

"Hyung ayo kita bersihkan bulu-bulu dimuka Hyung..itu menggelikan saat bersentuhan dengan kulitku kekeke" kekeh Kyuhyun.

"hmm.. mian Hyung belum sempat mencukurnya Baby.." ya jelas saja jangankan untuk mencukur, untuk mandi saja dia masih sangat susah.. karena bekas operasinya mengharuskan dia belum boleh menyiram dirinya dengan air.

Malam itupun berlalu dengan penuh kerinduan.. pertemuan yang tertunda 2 minggu itu membuat kedua insan saling melepaskan rindunya .. pelukan kasih sayang, kecupan-kecupan cinta mereka salurkan kepada pasangannya.. merekapun tertidur lelap diranjang yang sama dengan tubuh saling memeluk satu sama lain. Setiap hari Siwon selalu menemani Kyuhyun, dengan telaten melayani dan merawat belahan jiwanya itu. Setelah 1 minggu akhirnya Kyuhyun diperbolehkan pulang.

.

.

.

.

2 minggu kemudian...

Cahaya yang masuk ke celah-celah jendela pagi itu membangunkan Siwon yang tengah terlelap, tiba-tiba perutnya merasa sangat sakit, seperti melilitnya. Dia menggigit bibirnya hingga berdarah karena menahan kesakitan yang teramat sangat, tapi tidak mungkin jika Siwon harus berteriak itu bisa saja membangunkan Baby nya yang masih terlelap dipelukannya. Perlahan Siwon melepaskan pelukan erat Baby nya itu, akhirnya terlepas.. Siwon berjalan tertatih-tatih kekamar mandi.

Setelah memastikan pintu amar mandi tertutup Siwon mengeluarkan suaranya yang tertahan sejak tadi. "Arrghhh... kenapa sangat sakit?? Padahal sudah satu bulan lebih sejak operasiku, tapi sakitnya tidak pernah hilang.. malah semakin menjadi" gumam Siwon seraya memegangi perutnya, Siwon meminum obat-obat penghilang rasa sakit. Perlahan kesakitannya pun mulai memudar, dia merasa tenang mungkin itu hanya efek operasi.

Setelah sakitnya benar-benar hilang Siwon keluar dari kamar mandi. Mengecek Kyuhyun yang ternyata masih terlihat damai ditempat tidur. Dengan segera Siwon menyiapkan sarapan untuknya dan Baby nya. Siwon mulai berkutat didapur dengan bersenandung ria.. kenapa?? Ya dia sangat bahagia saat ini dia bisa menghabiskan banyak waktu dengan Babynya, karena Baby nya sudah sembuh total. Tak ada lagi raut wajah kesedihan dan kesakitan lagi seperti sebelumnya. Sekarang yang ada hanya senyuman ceria dari Baby nya. Ya dia bahagia .. sangat bahagia...

.

.

.

Tap.. Tap..

Langkah kaki Kyuhyun terdengar mendekati dapur yang berada dekat dengan kamarnya, dia terbangun karena mendengar suara berisik didapur dan aroma harum yang membuatnya sangat lapar. Hanya dengan beberapa langkah dia sudah menemukan tubuh tegap nan athletis itu sedang menyeduh susu dan kopi sambil bernyanyi. Ya bagaimana hanya beberapa langkah, mereka hanya mampu menyewa apartemen kumuh yang jauh dari kata baik, sebenarnya itu bukan apartemen, tetapi bekas gudang yang sudah tidak terpakai yang berada dilantai paling atas apartemen itu, bahkan untuk kekamar mandi saja mereka harus keluar kamar. Siwon tidak punya cukup uang untuk menyewa apartemen yang lebih mewah, mengingat selama Siwon bekerja gajinya habis untuk pengobatan Kyuhyun yang terbilang sanga mahal itu. Jangankan mewah, untuk apartemen ini pun dia hanya membayar setengahnya mengingat itu hanya bekas gudang, beruntung pemilik apartemen mau membantunya mengingat kondisi Siwon dan Kyuhyun yang memprihatinkan.

Kyuhyun bahagia melihat kekasihnya itu. Begitu banyak hal yang mereka lewati sampai detik ini, bahkan nyawanyapun yang menjadi salah satu masalahnya, sampai saat ini mereka kembali bersama.

Kyuhyun melingkarkan tangannya dipinggang Siwon yang sedang membeakanginya membuat namja tampan itu sedikit terkejut.

"kenapa tidak membangunkanku Hyung?? Aku bisa membantumu menyiapkan sarapan" keluh Kyuhyun menyandarkan

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Nurh4fiz4h
#1
Chapter 5: Wahh masalahnya kali ini spertinya lumayan rumit yachhh
Wonkyu harus kuat....
alphabetkyu #2
Chapter 5: Ya!!!! Issh badai di hubungan wonkyu mulai kenceng nih ckckck jangan sampe pisaaaaaaahh ><
Chrisellalexa97
#3
Chapter 5: Can't wait for the next chapter!
alphabetkyu #4
Chapter 4: Seru seru seruuuuuu tp kasian jg sama siwon :(
cimell #5
Chapter 2: bagus cerita.a :)
cimell #6
Chapter 1: ninggalin jejak :)
Lokikitten #7
Chapter 4: It is good already....could you make it smooth ..with the conflict ...romantic and funny will be great ..
MissT82 #8
Chapter 4: Siwon so protective & caring..he give all his life to kyuhyun..i hope their love lasting..and nobody can separating them
alphabetkyu #9
Chapter 3: Hello~ aku baru subcribe dn langsung baca sampe chap 3 hehehe

Aahh seru nih kira kira siapa ya wanita yg bermarga kim? Apakah kim stella?? Dan cowonya kim kibum? Aahh ga sabar nunggu next chap nya >< hehehe
arjioabrian
#10
Chapter 3: Kim?

Kim jonghoon?
kim ryeowook
kim youngwoon
kim tan
kim taehee
kim myungsoo
kim junmyeon
kim wobin?
Kim heenim
kim kibum?
kim siwon~ wkwkwk oke ini ngarang parah,