keluarga baru

..isn't you, ..is you

“kyunnie, itu susu milik hyung..” sontak teriak sang hyung menatap adiknya yang sedang duduk di sampingnya. Kakak adik itu sedang melaksanakan kegiatan sarapan mereka di meja makan.

“tapi kyunnie pengen susu cokelat hyung..”sang adik menyempoutkan bibir cokelatnya yang belepotan susu. Dia masih keukeuh mengklaim susu yang ada dalam dekapan di depan dadanya adalah miliknya.

“punya kyunnie kan yang rasa strawberry” seru sang kakak menunjuk segelas susu yang masih penuh di meja depan adiknya.

“kyunnie bosan lasa stlobelly..” ucap Cho Kyuhyun-sang adik- dan tanpa rasa bersalah langsung meneguguk kembali susu cokelat. “Ah~” ditepuk-tepuknya perutnya yang sedikit membuncit setelah menghabiskan segelas susu.

Cho Siwon-sang kakak- yang awalnya terkejut susu cokelat favoritnya dihabiskan kyuhyun merubah raut wajahnya dengan tersenyum. Sekali lagi dia bersyukur pada Tuhan telah memberikan evil manis di depannya. Diambilnya segelas susu strawberry dan mulai meminumnya. Keningnya berkerut menahan rasa yang tidak disukainya masuk ke dalam mulutnya.

“Pagi anak appa yang tampan, pagi anak appa yang manis” sang appa muncul dan langsung merangkul kedua buah hatinya dilanjutkan mencium pipi kanan si sulung dan pipi kiri si bungsu. Kemudian dia berjalan menuju kursi makan untuk kepala keluarga.

“apa kyunnie manis sepelti pelmen?” tanya kyuhyun polos.

“hem, anak appa yang satu ini manisnya melebihi permen” jawab appa cho sambil menepuk pelan ujung kepala kyuhyun.

“yey..nanti hyung bisa jilatin kyunnie..soalnya kyunnie manis..”

Dan kedua orang yang mendengarkan itupun hanya bisa diam, sedangkan eomma cho yang masih sibuk di dapur hanya bisa tertawa mendengarnya.

“bagaimana kalau akhir pekan ini kita camping di gunung?” usul sang appa sambil menyeruput kopi di hadapannya. Mereka belum makan nasi karena memang menunggu sang ibu rumah tangga selesai dengan urusan dapurnya.

"jinjja?" tanya anak bungsunya meminta keyakinan pada ayahnya.

"benar kyunnie..udara di hutan juga bagus untuk kesehatan" sahut sang eomma sambil meletakkan sepiring lauk ayam goreng di atas meja.

"yey..appa, nanti ajari aku memancing ya?" giliran sang sulung yang bersuara. Besar hanya dengan seorang eomma membuat nya sangat merindukan kasih sayang seorang appa.

"iya sayang..” jawab sang appa dengan senyum yang selalu mampu memberikan kehangatan.

.

.

Disinilah mereka sekarang-di sebuah truk camping yang di parkir pinggir hutan-atau lebih tepatnya dipinggir jalan yang menghadap ke arah hutan.

“kyunnie..ayolah..jangan ngambek lagi..” minta Siwon sambil berjongkok di depan Kyuhyun.

Anggota keluarga termuda keluarga ini sedang merajuk di kursi santai yang diletakkan di depan truck dan diberi payung sebagai peneduh. Bibirnya manyun dengan kepala diletakkan di atas lututnya yang ditekuk.

Bagaimana dia tidak ngambek, truck camping tidak ada dalam dalam daftar bayangannya. Harapannya adalah sebuah tenda yang didirikan di tengah hutan-catat:tenda di tengah hutan, bukan truk camping yang diparkir di pinggir jalan. Lalu ketika malam menyambut mereka akan menyalakan api anggun dan duduk sambil berpelukan mengelilinginya untuk menghangatkan diri.

“tapi hyung..” suaranya mulai bergetar, tanda sebentar lagi air mata akan mengalir dari matanya.

“ini juga untuk kebaikanmu, kyu..” seru Siwon sambil menggiring kepala adiknya itu ke pundaknya dan mengelus rambut eboni milikya.

Mendengar penerangan sang kakak, air mata kyuhyun semakin tak terbendung. Selalu karena alasan kebaikannya-kesehatannya-, tidak sadarkah keluarganya kalau dia juga ingin melakukan hal-hal yang dilakukan orang pada umumnya.

Didongakkannya kepalanya menghadap sang hyung,”kyunnie ingin jalan-jalan di hutan, hyung..” mata kucingnya mulai bersinar, melancarkan aksi merayunya. Dan tentu, sang hyung dengan sekuat hati menahan nafsunya untuk melahap makhluk mungil di depannya itu. “hyung...” mata sang peri kecil, atau lebih tepatnya evil kecil masih melancarkan aksi merayunya.

“tidak bisa Kyunnie..nanti kalau eomma dan appa tau kita tidak ada di truk waktu mereka kembali pasti mereka akan cemas.” Siwon meyakinkan dirinya sendiri untuk tetap tidak memenuhi permintaan adik kesayangannya. Apalagi saat ini orangtua mereka sedang ke supermarket terdekat dengan naik sepeda yang mereka bawa dari rumah untuk membeli beras yang lupa eomma persiapkan.

“kita akan kembali lebih cepat dali meleka, hyung..”

“tidak bisa kyunnie..” Siwon mengalihkan matanya dari mata adiknya, ini harus dia lakukakan ketika merasa pertahanannya akan segera jebol dengan permintaan evil kecil itu.

“hyung~” nada merayu semakin digancarkan Kyuhyun.

“tidak bisa” jawaban singkat Siwon masih bersikukuh dengan pandangan matanya yang dialihkan.

“siwon hyung~”

“…”

“wonnie hyung~”

‘dia memanggilku apa? Wonnie hyung? Masih sekali panggilan ini..’ dalam hati Siwon tersenyum mendengarnya.

Merasa diacuhkan, Kyuhyun menangkup wajah Siwon dan mengarahkannya agar sekali lagi menatapnya. Kembali mata mereka bertatapan.

Siwon melihat puppy eyes itu lagi.

“salanghae~” ucap sang bungsu masih dengan puppy eyes nya.

Siwon menghembuskan nafas panjang, tanda pertahanannya sudah jebol. “arraseo..arraseo..hyung akan ajak jalan-jalan kyunnie, hanya di pinggir hutan dan tidak lama ne?"

Dan langsung dijawab anggukan dan senyum mekar kyuhyun.

.

.

.

Tangan mereka saling bertautan menyusuri jalan setapak di pinggir hutan. Jalan setapak yang dibuat oleh warga setempat untuk keluar masuk hutan. Sinar matahari yang dengan malu-malu muncul dari balik rindangnya pepohononan menambah asri perjalanan. mereka berdua pun tak berhenti menyenandungkan lagu dari ost anime yang sering mereka tonton di televisi.

Kyuhyun menghentikan langkahnya, dan otomatis Siwon yang masih menggandengnya ikut berhenti. “Siwon hyung..Kyunnie haus..”

“kalau begitu, kita kembali ke truk ya?” usul sang kakak.

“shileo!” Kyuhyun kemudian duduk di atas akar pohon yang mencuat di atas tanah. “Kyunnie masih ingin jalan-jalan”

“tapi ini sudah hampir 30 menit kita jalan-jalan, Kyunnie..” Siwon berjongkok di depan Kyuhyun. Dipandangnya mata sang adik meminta persetujuan.

Menjawab permintaan kakaknya, Kyuhyun memutar badannya ke samping dan menyandarkan kepalanya di pohon-diam-.

Siwon sekali lagi, merasa dirinya akan kembali menuruti kemauannya sang adik. ‘tapi bagaimana kalau eomma dan appa segera kembali dan tidak menemukan kita di truk? Atau malah bagaimana kalau mereka ternyata sudah kembali?’ Siwon bergelut dengan pikirannya sendiri. ‘tunggu! Jika eomma dan appa sudah kembali, pasti mereka bisa merayu Kyunnie untuk segera kembali’ Siwon menyunggingkan senyumnya ketika mendapatkan suatu ide. “baiklah kalau begitu, Kyunnie tunggu disini, ne? Hyung ambilkan minum dulu.”

Kyuhyun mengangguk senang. Dia paham hyung tercintanya ini tidak mungkin mampu menolak kemauannya.

Siwon pun juga sadar begitu dia sangat menyayangi adik baru nya yang sangat mirip boneka yang menggemaskan. “Ingat, jangan kemana-mana, arachi?” titah sang hyung sebelum dia berjalan berbalik kembali menuju truk.

Dengan sedikit berlari kecil, Siwon akhirnya sampai di truk bersamaan dengan kedua orangtua nya yang juga kembali dari supermarket.

“Sayang, dimana Kyunnie?” tanya sang appa setelah melihat Siwon tidak bersama dengan Kyuhyun.

“Kyunnie menunggu disana, Appa.” Jawab Siwon sambil menunjuk ke arah hutan. “Kyunnie tadi minta jalan-jalan di pinggir hutan lalu dia bilang haus. Jadi Siwon kembali untuk mengambilkannya minum.” Terang Siwon.

“kenapa tidak kamu ajak kembali saja, sayang?”

“sudah appa, tapi Kyunnie bilang masih ingin jalan-jalan. Mungkin kalau appa yang membujuk, dia mau kembali.”

“itu pasti ide anak eomma ini ya? Anak eomma yang satu ini memang selalu bisa diandalkan untuk menjaga adiknya, ne?” sahut sang eomma mengacak-acak rambut cepak Siwon dan kemudian menyerahkan sebotol air mineral ke suaminya. “cepat kembali, yeobo. Sepertinya sebentar lagi akan mendung” lanjut sang eumma sambil melihat langit yang mulai mengarak mendung mendekat.

“tunggu kita ne?” sang suami kemudian mengecup kening istri tercintanya dan mulai berjalan mengikuti jalan setapak sambil menggandeng tangan anak pertamanya.

Mereka berdua terus berjalan di jalan setapak yang ditunjukkan Siwon.

“Siwon sangat sayang Kyunnie, ne?” tanya sang appa masih tetap menggandeng anak laki-laki yang berjarak 4 tahun dari anak kedua dari perkawianan pertamanya itu.

“hem, appa. Siwon sangggatttt sayang Kyunnie.” Jawab Siwon dengan wajah bersinarnya.

“janji sama appa ne? Siwon akan selalu melindungi Kyunnie.” Appa Cho masih memandang Siwon sambil terus berjalan.

“appa?” Siwon menghentikan langkahnya. Raut wajahnya menunjukkan keterkejutan melihat pemandangannya di depannya.

Sang appa yang melihat perunbahan raut wajah Siwon akhirnya mengikuti arah tatapan Siwon.

“appa, Kyunnie hilang”

.

.

tbc

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
cezablenk77 #1
Chapter 8: Hwaaa... Good job! Lanjutkan! Di tunggu next chap!
kyuona #2
Chapter 8: Next chapt plisss...
Ini genre brothership kan? Atau bl??
choqyou03 #3
Chapter 8: Ff nya rame bangettt.. Ditunggu lanjutannya yaa ^^
MissT82 #4
Chapter 8: Ternyata siwon masih hidup tetapi dlm keadaan sakit hati yg mendalam..
Kyu harus memberikan penjelasan agar mereka bleh berbaik semula..
Kasihan kyu jika benar jantungnya dr pasaran gelap..sudah la hidup dlm bayangan masa lalu yg pahit, jantung tidak stabil, siwon yg berpura2 tidak mengenalnya..
Tika_choi
#5
Chapter 8: Wah~~ aku gak nyangka Siwon bakal benci sama Kyuhyun secara dia baik gitu kan, aku pikir Siwon klo masih hidup bakal lupa ingatan atau gimana. Tp mengingat dia ditinggalin begitu aja, wajar sih klo dia benci keluarganya dulu.
Tega ya appa mereka, buang 1 anak demi nyelamatin anak yg lain T^T dan juga bikin eomma Siwon dan Siwon sendiri benci sama Kyuhyun yg gak tau apa2 :'(
Jadi trnyata Kyuhyun punya sakit jantung toh, bisa gawat klo trnyata transplantasi jantung Kyuhyun beneran ilegal T^T
Makin penasaran sama ceritanya, aku sih maunya update asap, lama bgt kan klo nunggu Februari T^T tp klo emg kakak gabisa gak apa kok, real life more important^^ Keep writing and Fighting kak ^^9
DesvianaDewi #6
Chapter 8: Omooo... siwon jadi bener2 venci sama kyunnie :( mungkin sakit hati sih iyaa.. tapi kan dia harus coba mendengarkan penjelasan kyu dulu kan bisa :( ayooo kyunnie .. jangan mudah menyerah tuk dapatkan siwon hyungmu lagi nde baby :*

Hmm dan masalah transplatasi jantungnya kenapa? Apa bener ilegal?? Semoga dia bisa jadi penerima donor lagi..

Lanjuuuuttt yaaaa pliiisss aku suka banget sama ff ini ^^ jangan lama2 gehehe...
Nama ffn kamu apa sih?
Maynidit
#7
Chapter 8: Jd siwon msh hidup tp dia benci dg keluarga di masa lalunya. Tp bagaimana kalau dia tau keadaan kyuhyun yg tengah sakit, apa dia akan tetap dg pendiriannya atau malah berubah menjadi hyung kyuhyun yg dulu. Yg selalu menjaga kyuhyun meskipun harus mengkorbankan nyawanya sendiri.
Angela17 #8
Chapter 8: Wah... akun ff nya apa? Iya pake wifi yg gabung dgn cable tv memang gak bs dibuka..
Tp pake provider 2 huruf bisa buka kok...
ratnasparkyu #9
Chapter 8: Siwon benci sama kyu, andwae, siwon salah paham