"8"

My Love My Enemies
Please Subscribe to read the full chapter

5 menit berlalu, namun keduanya belum menyudahi perang lidah tersebut. Tangan panjang Kris meraba pungung didepannya, mendorong lebih dekat tubuh Amber. Amber yang entah mengapa menerima perlakuan Kris, tanpa ia sadari tangan mungilnya merangkak pada dada bidang Kris hingga terhenti di bahu kekar Kris. Seperti ada sengatan listrik didalam aliran darahnya. Jantung yang berdetak sangat cepat itu membuat Amber semakin tidak mengerti dengan dirinya. Sebenarnya dia membenci pria yang sedang berciuman denganya ini atau tidak? mengapa jantungnya berdetak begitu cepat? Amber tau ini salah, tak seharusnya mereka seperti ini.

Tangan Kris semakin nakal bergerak kebawah hingga tangan besarnya tepat berada di pantat Amber. Amber yang tersentak kaget pun langsung membuka matanya dan melepaskan tautan bibir keduanya. Amber mengusap bibirnya yang basah karena perang lidah bersama Kris. Mata Amber menatap Kris dengan tatapan yang tidak percaya, Kris berani - berani nya dengan lancang menciumnya dan memegang pantat nya begitu saja.

"Ap-apa yang kau lakukan?" tanya Amber terbata. Dirinya masih tidak percaya kejadian ini, dan mengapa dirinya membalas ciuman itu??

"A...aku" Kris pun sama, ia tak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Dengan tiba - tiba saja tubuhnya menghimpit Amber dan menciumnya padahal tujuan awal dirinya datang kemari hanya untuk mengambil absen kelas.

Tanpa kata yang terucap lagi, Amber berjalan meninggalkan Kris. Ia masuk kedalam kamar mandi dan mengunci pintu tersebut. Kris menatap pintu yang tertutup itu, sebenarnya apa yang sedang terjadi? mengapa jadi begini? Kris mengacak rambutnya dan kembali mencari selembar kertas absen. Didalam kamar mandi, Amber menatap bayangan dirinya di cermin besar itu. Matanya terfokus pada bibir pink nya, tanganya terangkat hanya untuk memegang bagian dari wajahnya itu. Rasanya aneh sekali, baru saja bibirnya ternodai yang ke 2 kalinya oleh kadal gila musuh bebuyutanya. Gerakan tangannya menurun, hingga berada pada dada kirinya. Degub jantung yang tak seperti biasa kembali Amber rasakan. Otak nya terus berputar hingga ia menemukan fakta bahwa setiap kali Kris berada didekatnya atau bahkan dengan jarak terlanpau dekat, jantungnya selalu berdetak lebih cepat. Dan jika Kris berada jauh darinya, atau Kris sedang dekat dengan wanita lain, Amber merasakan emosi yang memuncak seperti keegoisan yang ingin Kris selalu di dekatnya dan mengusilinya. Amber terus berpikir hingga dirinya menemukan jawaban bahwa dirinya mencintai musuh bebuyutanya Kris wu

__________________________________

 

Keesokan harinya, pihak sekolah mengadakan games agar para murid tidak jenuh selama berlibur. Games ini dibagi menjadi beberapa anggota dalam kelompok, 1 kelompok terdiri dari 5 orang. Mereka harus mendapatkan bendera yang sudah diberi tanda sebanyak mungkin namun yang membuat permainan ini lebih menarik adalah, mereka harus mencari bendera itu di tengah hutan. Amber yang tidak tertarik dengan permainan ini hanya diam dan menghiraukan ucapan gurunya yang berada di depan hingga sebuah suara memanggil namanya. Ternyata itu adalah panggilan kelompok dan sialnya, Amber masuk kedalam kelompok Kris dan juga Min Hee. 

"ok semuanya sudah siap??"

"SIAP!!"

"MULAI !!!" dan begitu fruit berbunyi, masing masing kelompok langsung bertebaran memasuki hutan tak terkecuali kelompok Kris. Kelompok Kris terdiri dari dirinya, Min Hee, Suzy, Amber dan Eric nam. Kebetulan Suzy dan Min Hee adalah teman sekelas sedangkan Kris,Amber, dan Eric adalah teman sekelas sekaligus teman club basket sekolah. Didalam perjalanan, Amber terus saja berdiam diri, tak ada kata yang terucap dari mulutnya. Tanganya ia lipat di dadanya dan kakinya terus berjalan mengikuti kelompoknya kemana pun mereka pergi. Kris dan Min Hee berjalan bersama, mereka nampak semakin akrab tak jarang Min Hee tertawa dengan gurauan yang dibuat Kris. Suzy dan Eric berada di belakang Kris sedangkan Amber, ia berjalan sendiri di paling belakang.

10 menit berlalu dan bendera yang mereka dapatkan pun cukup banyak, namun disaat Min Hee akan mengambil bendera terakhir, dirinya terjatuh karena mata kakinya cidera. Bendera itu berada di salah satu tangkai pohon yang cukup tinggi, Kris sudah bilang dirinya saja yang mengambilnya namun Min Hee dengan kukuh ingin mengambil bendera itu dengan tanganya sendiri. Akhirnya Min Hee mencoba meloncat setinggi mungkin dan tepat saat tanganya sudah meraih bendera itu, ia terjatuh karena kakinya yang tiba - tiba tersandung batu kecil saat tubuhnya akan mendarat di tanah. Sontak semua anggota panik melihat Min Hee yang begitu kesakitan. Dengan sigap, Kris menggendong Min Hee di tanganya. Min Hee mer

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Stefyasan
#1
Chapter 9: Chapter 9 : Lanjutin lagi thor....nggak sabar baca lanjutannya
Sfrnaputri #2
Chapter 8: Lanjutt kaka:)
LapisLegit #3
Chapter 7: Astaghfirullah
Dosa kalau Gx lanjut :v
dwierna1998 #4
Chapter 9: Update dong thor
LapisLegit #5
Thoorr, gw curiga ini jejangan khayalan lo pengen kek gitu sama pacar lu thoorr :V
shioshilee #6
Chapter 9: aahh makasih thor udh inget sm ff nya :', ditunggu update nya yak~~
krisber_1806 #7
Chapter 9: uwwwooohhhh uodate jg ni ff.
penasaran banget to sm cowo ug ngampirin amber.
semoga si kodok minho kalo ga minho taemin deh boleh. cuzzz si taemin gentle jg ke amber di real life. hahahahahaaaa
si kris kynya belum ad rasa deh ke si bangke
Leonicograce #8
Chapter 9: Akhirnya update juga..... Ayo dilanjut... Saingan Kris moga2 Minho :)
ajol_fxonee
#9
Chapter 9: Kesian amber... Jadi dilema dan kurang percaya diri..
Kalo diposisi amber aku juga pasti malu nembak duluan apalagi jelas2 kris lebih sering sama min hee...
Kalo ditolak bisa maluuuuuuuuu tujuh turunan keles... Si bangke hehehe..

Btw, cowok yg nyamperin amber tuh siapa yak???
dewipur
#10
Chapter 9: waahhh.. siapa yg nemuin Amber..

semoga aja Luhan... ..

Lanjuuttt..