~5~
This love.
My heart was limping and this is the end of the road
After making that decision and taking a breath
I let out a deep sigh
I rip her up from inside my heart~
~~~
“Ja...j-jackie.. tolong a-ku..”
Seolah mengerti, Jackie membungkukkan badannya mendekat kearah adiknya itu agar bisa mendengar lebih jelas apa yang hendak dikatakan adiknya itu.
"A-aku ingin ber-bertemu hyung, to-tolong, hiks.. je-bal" Amber mulai terisak.
As I let out a silent scream
I’m erasing the after images that are floating around
Burning up the remaining memories up to the sky, burn~
Dan kini, disinilah mereka berada sekarang. Dirumah Kibum, rumah terakhirnya.. pemakaman. Bahkan saat pertama kali adiknya itu membuka mata kembali, yang ada dipikiran adiknya itu hanya Kibum-nya.
"Mei-mei, jangan terlalu memaksakan diri, kalau pusing segera panggil aku. Aku akan menunggu mu disana" Ucap Jackie menunjuk pohon rindang yang tak jauh dari kuburan Kibum. Amber hanya mengangguk.
Amber berjongkok disamping batu nisan itu. "Hyung, bagaimana khabarmu sekarang? Apa kau baik-baik saja?" Tanyanya seraya memaksakan senyumnya.
"Hyung, setelah bertemu dengan mu kemarin, badan ku rasanya sakit semua. Aku rasanya sudah tertidur terlalu lama. Lalu bagaimana dengan mu? Apa badanmu tidak sakit? Kau sudah tertidur terlalu lama hyung.. ireona..." Suaranya mulai t
Comments