Choi Siwon is Lucky Guy. Tak ada yang meragukan itu. Kenapa begitu? Author yang baik hati ini akan menjelaskan beberapa poin tertinggi yang menyebabkan Siwon berhak mendapat julukan LG :

1. Dia memiliki wajah yang tampan tak tertandingi. Orang butapun bahkan tak bisa menyangkalnya. Matanya hitam sekelam langit malam namun indah bagai sinar bintang, hidungnya mancung, bibirnya luar biasa seksi dan enak dinikmati(ehem!). tak lupa kulitnya yang kecoklatan menambah kesal gentle dalam auranya.
2. Tubuhnya sangat menggiurkan. 6 kotak di perutnya terpahat sempurna. Otot-otot yang menggelembung di lengannya begitu menggugah selera(uhuk). Type atletis yang paling enak dipeluk siapa saja.
3. Pewaris tunggal Perusahan Hyundai. Karena dia anak tunggal otomatis dialah yang akan memimpin Perusaan Terbesar di Korea itu kelak. Tak terbantahkan dia sangat kaya, bahkan terlalu kaya untuk ukuran remaja karena ayahnya memberi uang jajan lebih banyak dari pendapatan perkapita Negara(wow).
4. Dilihat dari tubuh atletis nan menawannya, dia adalah atlit terbaik dalam bidang basket, altetik, tekwondo, renang(ups), tennis dan semua olahraga. Semua klub basket mengincarnya. Semua lomba lari dimenangkannya. Bahkan semua jagoan tekwondo kalah telak darinya.
5. Jika biasanya orang tampan berotak tumpul, maka dia berhasil mematahkan anggapan itu. Tak ada yang bisa mengalahkan otak cerdasnya di sekolah. Dia sang peringkat pertama yang bisa menjawab soal ujian matematika dengan 50 soal dalam waktu 10 menit(wah).
6. Semua yang dimilikinya harusnya mampu membuatnya sombong dan angkuh. Tapi Tuhan malah memberinya sifat-sifat terpuji. Dia ramah pada semua orang, rajin membantu, sopan pada siapa saja, taat beribadah dan lain sebagainya. Orang-orang bahkan menjulukinya ‘Sang Anak Tuhan’(love it) dan ‘Malaikat Kebaikan’.

            Lihatkan betapa beruntungnya Choi Siwon. Tapi seperti banyak anggapan orang, Tuhan Maha Adil. Setelah rentetan keberuntungan memenuhi kehidupannya, saat ini dia pertama kali mengalami kesialan. Bisa dibilang ini adalah kesialan satu-satunya dalam hidup Choi Siwon, yakni MATI MUDA.

            Well, walau secara tehnis dia belum mati. Oke-oke biar tidak membingungkan mari kita FlashBack kejadian seminggu lalu yang menjadi kesialan pertama Choi Siwon.

            Malam itu langit sama sekali tak berbintang. Siwon yang baru kembali dari panti asuhan yang dibangun eommanya sebelum meninggal. Dia selalu kesana sebulan sekali untuk membantu banyak hal. Sebuah mobil porche hijau yang dikendarai laki-laki mabuk melaju kencang berlawan arah dengan Hyundai silver Siwon, berusaha menghindari kecelakaan Siwon membanting setir kekanan. Ironisnya disitulah lautan. Setelah menabrak pembatas jalan mobilnya terjun bebas ke lautan luas. Sedang pemabuk kurang ajar itu berhasil kabur.

Korea dibuat heboh atas kecelakaan penerus silsilah Keluarga Choi itu. Semua pihak membantu pencarian dan penyelamatan. Setelah usaha keras, tubuh Siwon ditemukan dalam keadaan sangat parah. Jantungnya sempat tidak berdetak. Nafasnya sempat berhenti, bahkan dokter sudah mengumumkan waktu kematiannya saat keajaiban terjadi. Walau pelan jantungnya berdetak kembali. Walau lemah nadinya berdenyut kembali. Namun sayang, tubuhnya seolah tak kuat menahan rohnya disana. Dokter memvonisnya koma.

            Seperti yang tadi dikatakan. Rohnya keluar dari tubuhnya. Dan itu memang terjadi secara harfiah. Terhitung sudah seminggu roh Choi Siwon terlantar tak tahu harus mencari bantuan dimana. Saat jantungnya sempat berhenti berdetak, dia bertemu dengan almarhumah Ibunya. Sang ibu memberinya petunjuk agar dia bisa kembali ke tubuhnya dan hidup seperti biasanya.

            “Hanya satu orang yang bisa menolongmu Wonnie. Temukan seorang gadis yang bisa melihatmu, bisa mendengarmu dan bisa menyentuhmu. Dialah yang akan menjadi dewi yang bisa membuatmu kembali ke tubuhmu. Dan cepatlah temukan dia. Waktumu tidak banyak chagi. Jika terlambat, dengan terpaksa eomma akan menjemputmu pergi bersama eomma. Eomma tak ingin itu terjadi. Hidupmu masih panjang Wonnie, jadi temukanlah dia dan kembalilah hidup”    

            Sepanjang minggu roh Siwon mencoba mencari orang yang bisa melihatnya. Tapi sepertinya keberuntungannya belum kembali. Di sore yang lumayan dingin (tapi dia tak bisa merasakannya) ini dia termenung di atap SM Hospital mencoba membuka kejeniusannya menyusun rencana menemukan dewinya. Di duduk di tembok dengan kaki-kaki renjangnya berayun di angkasa. Dia sempat berpikir apa yang terjadi kalau dia lompat dari atap? Dia tak akan matikan? Toh dia hanya roh. Tapi otak cerdasnya tak mengijinkan dia berbuat konyol.

            “Kau dimana sih dewi” dia berkata pelan. Dia mengingat-ingat perkataan eommanya. Saking shocknya, dia lupa bertanya kapan kira-kira batas waktunya, lalu adakah petunjuk tempat si dewi biasanya nongkrong “Akkhhh!!!” dengan geram dan frustasi dia menjabak rambut hitamnya yang halus dan tebal.

            “JANGAN!!!!” Erangan frustasi Siwon terpotong oleh teriakan histeris seseorang dibelakangnya.

            Refkeks Siwon menoleh dan mendapati seorang yeoja tinggi melotot ke arahnya. Kesan pertama yang di dapat Siwon ketika beradu pandang dengan yeoja itu adalah manis dan imut. Walau jarak mereka cukup jauh, Siwon bisa melihat rambut bergelobang sepinggang gadis itu berwarna cokelat kayu berkibar-kibar diterpa angin, iris sewarna lelehan cokelat di matanya menatap Siwon dengan padangan terbelalak, hidung mancungnya merah karena kedinginan begitu juga pipi chubbynya, bibirnya semerah cherry dan penuh seperti buah plum, tubuh langsingnya tertutup jaket tebal dan pakaian rumah sakit. Siwon terpana melihatnya. Tidak pernah dia temui seorangpun yang lebih indah dari orang itu.

            Gadis itu mendekat pelan-pelan “Aku tak tahu apa masalahmu, tapi bunuh diri hanya akan menambah masalah bukannya menyelesaikan masalah. Mungkin kau akan lega ketika mati, tapi cobalah pikirkan orang yang kau tinggalkan. Mereka akan terpuruk dalam kesedihan”

            Siwon masih terpesona. Suara gadis itu merdu dan selembut sutra. Membuainya dalam kenyamanan aneh yang tak pernah dia rasakan. Dengan gerakan tiba-tiba Siwon melompat turun dan mendekati yeoja berwajah polos bak malaikat itu “Kau bicara denganku?”

            Ekspresi kelegaan terpancar dari paras cantik sang yeoja tapi mendengar pertanyaan yang aneh –menurutnya- membuatnya bingung “Tentu saja aku bicara denganmu, memangnya kau pikir aku bicara dengan tembok?”

            “Tapi…” Siwon kini mengalami gangguan  di otaknya. Dia sulit mengatur kata-kata untuk diucapkan. Apa gadis itu sebegitu membuatnya terpesona? “Kau bisa melihatku?”
            “Maaf membuatmu kecewa tapi aku tidak buta jadi aku bisa melihatmu atau kau sekarang pakai jubah Harry Potter sehingga aku seharusnya tidak bisa melihatmu?” Berbeda dari wajahnya yang bak malaikat kata-kata gadis itu setajam panah iblis.

            Siwon menggeleng-geleng seperti orang sakau. Otaknya malah terasa berkarat. Tidakkah dia mengerti bahwa apa yang dicarinya kini ada di depan mata “Kau bisa mendengarku?”

            “Tuan, sepertinya Anda salah rumah sakit karena setahuku di rumah sakit ini tidak ada bangsal untuk orang sakit jiwa” rupanya kesabaran yeoja manis itu hampir habis.

            “Tapi aku hantu” jawab Siwon.

            Jawaban itu membuat sang gadis tertawa. Tawanya yang merdu seperti lonceng pernikahan membuat Siwon kembali menelan ludah. Sungguh, dia sudah sangat terpesona sampai rasanya dia tidak punya lagi rasa terpesona untuk hal lainnya di dunia ini selain untuk gadis di depannya.

            “Baiklah kalau kau hantu berarti aku tidak bisa menyentuhmu” gadis itu kemudian mengulurkan tangannya menyentuh telapak tangan Siwon. Seperti kesetrum, Siwon menatap tangannaya yang kini digenggam gadis itu “Ommo, tanganmu dingin sekali. Apa kau seharian disini tanpa jaket?” Gadis itu melihat Siwon yang memang hanya mengenakan kaus panjang tipis berleher V berwarna abu-abu dan celana jins hitam panjang, pakaian ketika dia kecelakaan. Karena kasihan, gadis itu meniup-niup tangan Siwon berusaha menghangatkannya. Sungguh aneh. Selama ini Siwon tak pernah merasakan sensasi apapun. Tapi sekarang dia bisa merasakan panasnya hembusan nafas yeoja itu. Hangat, nyaman dan damai.

            Kini Siwon menyadari sepenuhnya bahwa dia telah menemukan dewi-nya. Penolong yang bisa membuatnya kembali ke tubuhnya. Tanpa pemberitahuan, Siwon memeluk gadis dewi-nya. Menikmati kehangatan yang terpancar dari tubuh sang gadis.

            “A…apa yang kau lakukan?” sang yeoja yang terkejut berusaha melepaskan pelukan namja bertubuh dingin itu.

            “Kumohon, biarkan begini untuk sementara. Aku kedinginan” Siwon berkata dalam pelukan eratnya.

            Sang gadis berhenti meronta. Dia merasakan tubuh laki-laki itu sedingin es. Pasti dia sangat butuh kehangatan sekarang.

            Entah berapa lama tapi rasanya lama sekali, Siwon melepaskan pelukannya dan menatap mata caramel gadis itu “Gomawo” bisiknya sambil terseyum manis.

            Sontak wajah sang gadis yang memerah karena kedinginan lebih memerah lagi “Cheonmaneyo”

            “Aku sungguh terbantu. Kau pasti dikirimkan Tuhan untuk menolongku. Aku sudah tidak sabar berhenti jadi hantu”

            “Kalau begitu bertentilah main hantu-hantuan” jawab yeoja manis itu.

            Siwon tertawa pelan “Kau masih tidak percaya aku hantu?”

            “Tentu saja. Aku bahkan tidak punya indra keenam bagaimana aku bisa melihant hantu” sang gadis berkata yakin.

            “Tapi aku benar-benar hantu atau lebih tepatnya roh” Siwon mencoba meyakinkan yeoja keras kepala itu.

            “Sepertinya aku harus menelepon rumah sakit jiwa terdekat. Salah satu pasien mereka pasti kabur” yeoja itu memberi senyum prihatinnya.

            “Aduuh bagaimana sih cara membuatmu percaya padaku?” Siwon sudah habis akal meyakinkan yeoja di depannya.

            Belum sempat gadis itu memberikan jawabannya, terdengar suara pintu atap terbuka dengan keras lalu munculnya seorang gadis yang sedikit lebih tua dari Siwon berambut hitam lurus sebahu tapi sangat cantik dan anggun.

            “Chullie eonni” panggil gadis itu pada sosok gadis yang baru datang.

            “Kau disini rupanya Kyunnie. Aku hampir saja menelepon polisi untuk mencarimu. Dokter bilang kau sudah boleh pulang besok, jadi sekarang kau harus menjalani pemeriksaan terakhir” jelas gadis yang dipanggil Chullie eonni itu sambil berjalan mendekati gadis berambut cokelat itu “Ngomong-ngomong kau sedang apa disini sendirian”

            Sang gadis menatap Siwon yang ada di sebelahnya kemudian bergantian menatap eonni-nya “Aku tidak sendiri. Aku bersama seorang namja”

            “Namja mana?” Chullie mengedarkan pandangan mencari namja yang ada disana tapi yang dilihatnya hanya adik perempuannya yang sendirian.

            “Ayolah eonni berhenti bercanda. Di berdiri tepat disebelahku” jawab sang gadis bingung dengan sikap kakaknya.

            Chullie menatap sebelah adiknya yang kosong “Kurasa kau perlu istirahat lebih. Asmamu sepertinya lebih parah dari dugaanku”

            Yeoja tinggi bermata caramel itu menghentakkan kakinya kesal “Eonni! Tolong berhenti bercanda. Ini tidak lucu. Hey katakana sesuatu” gadis itu menoleh ke arah Siwon.

            Siwon hanya tersenyum manis lalu mengulurkan tangan berniat menyentuh lengan Chullie tapi sayangnya tembus. Sang yeoja menatap pemandangan itu dengan pandangan terkejut dan mulut menganga.

Masing dengan senyuman maut andalahnya Siwon berkata santai “Aku kan sudah bilang aku ini hantu oh maksutku roh dan ngomong-ngomong namaku Choi Siwon”

***

Maaf sebesar-besarnya, bukannya melanjutkan DT malah bikin FF baru,,

Aduhhh mau gimana lagi si Lucky Guy terus minta di share,,

Tapi tenang aja, Author akan menomor satukan DT dulu,,

Jadi anggap ini iklan ya :3

Selalu berharap kalian menikmati FF buatan Author :D