" Hanya saja, ketika kau memilikinya kau harus menjaganya dari yeoja-yeoja yang tetap berusaha memilikinya. ", ucap Yuri.

" Ne. Itu benar. ", tambah Sooyoung.

" Ani. Itu tidak benar. Bahkan tidak ada yeoja yang mau dengan seorang dokter spesialis mata seperti ku. ", ucap Taeyeon sambil menyantap makanannya.

" Kau cukup hebat dengan profesi mu, Taeyeon. ", ucap Tiffany.

Seketika semua mata tertuju padanya, tapi tidak dengan Jessica. Ia meminum segelas wine dan melirik ke arah Tiffany. Tak sengaja Yuri melihat bagaimana Jessica meresponi ucapan Tiffany, Ia mengerti jika Jessica tidak suka dengan ucapan Tiffany barusan.

Setelah menghabiskan waktu bersama, mereka kembali ke rumah masing-masing. Namun, Taeyeon dan Jessica masih berbicara beberapa hal sampai ke mobil Jessica.

" Apa ada satu hal yang ingin kau tanyakan atau bicarakan ? ", tanya Taeyeon.

" Tidak ada, Tae. ", jawab Jessica sambil tersenyum.

" Baiklah, sampai bertemu lagi. ", ucap Taeyeon.

" Ne. ", jawab Jessica.

Taeyeon membukakan pintu mobil Jessica dan mempersilahkan Jessica untuk masuk. Saat Ia hendak menutup pintu mobil Jessica, Ia sempat melihat ke arah Tiffany dan Tiffany mengalihkan pandangannya ke luar jendela. Mobil Jessica meninggalkan tempat makan dan Taeyeon masih memperhatikan sampai mobil itu hilang dari pandangannya.

" Kau benar-benar berada di tengah-tengah mereka. ", ucap Yuri.

Taeyeon hanya terdiam.

" Berhati-hatilah. Aku rasa Jessica lebih sensitif jika Tiffany berinteraksi dengan mu. ", ujar Yuri.

" Haruskah aku meminta mu untuk mendapatkan satu di antara mereka ? ", tanya Taeyeon.

" Mwo ? ", tanya Yuri.

" Aku tahu. Kau pasti menginginkan satu di antara mereka kan ? ", tanya Taeyeon sambil menatap Yuri.

Yuri terdiam mencerna perkataan Taeyeon.

" I'm not stupid, Yuri. I know how they play with feelings. I've heard everything about them from Hyoyeon. ", ucap Taeyeon sambil berjalan meninggalkan Yuri.

Yuri terdiam dan Ia memperhatikan Taeyeon.

" Ya! ", ucap Yuri.

Langkah kaki Taeyeon terhenti dan Ia mengarahkan kepalanya ke sebelah kanan.

" Sejak kapan kau bisa berbahasa inggris dengan lancar ? ", tanya Yuri.

Taeyeon menghela nafas dan Ia merapikan kemejanya.

" Aku sedang menghadapi dua wanita Amerika, Yuri. Aku harus tahu bagaimana cara mereka berkomunikasi. ", jawab Taeyeon sambil menunjuk ke arah Yuri.

" The real Taeyeon is back. ", gumam Yuri.

Tiffany POV

Langkah kakinya sangat cepat, d