Sequel part 8

Vicious circle ( SEQUEL)
Please Subscribe to read the full chapter

..................................

........................

...............

Masih ditempat yg sama, dimana Jackson masih shock atas pertemuannya dgn Yugyeom, sejauh ini belum bisa d tebak ada rahasia apa diantara mereka, dan lagi, sikap Jackson yg seperti org ketakutan sama sekali belum bisa di introgasi. 

"Anyeeoonngg, kami datang... "

Hingga suara nyaring memecah konsentrasi mereka, kini semua mata tertuju kearah pintu masuk, dimana ada 2 sosok namja yg baru saja tiba d rumah itu. 

"Ommo, Jack, itu kau?... " 

Seolah tak menyadari ketegangan disana sosok itu segera menghambur ke arah Jackson dan memeluknya erat.

"Knp kau bisa ada disini eoh? Kapan kau tiba?... " 

"A-aku baru tiba beberapa menit yg lalu Uyong hyung... " Jawab Jackson dgn terbata. 

Uyong baru saja tiba bersama Nichkhun, bahkan namja itu sepertinya tak menyadari bahwa kini tangan Jackson tengah digenggam erat olh Jaebum. 

"Bukan kah seharusnya kau ada d Cina, Jack?... " Itu Nichkhun, namja itu jelas heran melihat keberadaan Jackson disini. 

"Emmhh ya, tp Mark hyung ketua tim kami memerintahkan aku untk ke Seoul, karena dia dan BamBam akan datang ke Seoul nanti malam, mereka baru saja pulang dari rumah mu di Thailand... "

"Mwoooo???... " Nichkhun tersentak kaget.  "Mereka dari Thailand?... "

"Ya... "

Dan Nichkhun mengangguk2 kepalanya, sedikit kagum dgn kerja tim detektif ini yg terhitung cukup cekatan. 

Tanpa mereka sadari kini Jaebum tengah menatap Jackson dgn seksama, benarkah itu? Benarkan Jackson dtng ke Seoul karena diminta olh Mark? Berarti dia bukan kabur dari tugasnya? Oh bukankah Jaebum sudh salah sangka?

Ada sedikit perasaan menyesal karena dia tak mendengarkan penjelasan Jackson terlebih dahulu tadi, tp bukankah Jackson td mengatakan bahwa dia datang kemari hanya karena merindukannya? Aarrghh, dasar Jackson.

Tanpa sadar genggaman tangan Jaebum pd tangan Jackson mengerat. 

"Jack weo?..." Uyong memperhatikan wajah Jackson dgn teliti.  "Ada yg salah dgn wajahmu, knp kau pucat? Apa kau sedang sakit? Dan oh apa2an itu, knp kalian harus bergandengan seperti itu didalam rumah? Seperti nenek2 yg ingin menyebrang jalan... "

Mendengar sindirian polos Uyong, kedua namja itu segera melepaskan genggaman tangan mereka, dan Jaebum kembali memperhatikan wajah Jackson. 

"Emmhh, a-aku tidak apa2 hyung, hanya sedikit lelah saja... " Bantah Jackson. 

"Kalau begitu kau istirahat saja, kami akan melanjutkan penyidikan skrng... "

Tiba2 Jaebum menyela pembicaraan mereka dan kembali fokus pd tujuan awal mereka. Jackson tertunduk, apa itu artinya Jaebum mengusir nya pulang? Bahkan kondisi hati Jackson blum stabil penuh atas pertemuannya dgn Yugyeom barusan, tp mengapa Jaebum seolah tak mengerti itu. 

"Ya, aku akan pulang kerumah skrng... " Tolong diingat bahwa Jackson jg memiliki rumah pribadi di Seoul. 

"Anni, kau istirahat di kamar ku saja, setelah selesai melakukan penyidikan aku akan segera pulang... "

Mata Jackson terbelalak tak percaya mendengar kalimat Jaebum. Apa dia tak salah dengar? Jaebum memintanya istirahat disini? 

"Kajja kita pergi skrng... " Ajak Jaebum pd tim nya. 

"Ne, bye Jackson-ahh, sampai berjumpa lagi... " Yugyeom tiba2 melambaikan tangannya pd Jackson, dan itu semakin membuat namja itu terdiam. 

"Apa yg kau tunggu Jack? Segera naik ke kamar ku skrng... " Perintah Jaebum.

Dan tak ingin membantah Jaebum, namja berdarah Cina itu segera menggeret kopernya untk masuk ke kamar Jaebum dilantai atas. 

"Emmhh Khunnie, aku akan tinggal disini saja bersama Jackson dan Minjun hyung... " Ujar Uyong. 

Nichkhun menyetujui itu, bagaimana pun jg dia harus cepat menemukan sang adik, dan jika Uyong tak ikut, setidaknya itu tak akan mengganggu konsentrasi nya nanti. 

Lain Nichkhun, lain pula Jaebum, meski dia memasang wajah tenang sambil mengendarai mobil, namun hatinya tak bisa tenang, Jackson, ya, hanya nama itu yg terlintas di benaknya, rasa khawatir dan penasaran bercampur menjadi satu, bagai sebuah bom yg siap menghancurkan konsentrasi Jaebum. 

.................................

.......................

..........

Jackson sudh istirahat di kamar Jaebum, kini tinggal Minjun dan Uyong yg berada d rumah itu. 

"Hyung, apa Taec hyung akan kemari?... " Tanya Uyong pd minjun. 

"Ne, sepertinya Channie dan Nuneo jg..."

Tepat disaat yg bersamaan mereka mendengar deru mobil berhenti di pekarangan rumah Minjun, dan tak lama kemudian muncul lah sosok 3 org yg baru saja mereka bicarakan. 

"Yakkhh Ok Taecyeon, kemana saja kau hah?... " Kehadiran Taecyeon langsung disambut lengkingan nyaring dari Uyong. 

"Ckk~ knp kau tdk sopan sekali skrng eoh?... " Taecyeon segera mendekat untk menjewer telinga Uyong, tp namja imut itu dgn cepat berlindung dibelakang Minjun. 

"Knp tak membalas pesan ku kemarin?... " Ujar Uyong galak dari belakang tubuh Minjun. 

"Aku sibuk..." Balas Taecyeon singkat. 

"Pesan apa Uyongie? Sepenting itukah?... " Tanya Junho yg baru saja duduk di sofa. 

"Eoh, sangat penting, tp namja bergigi besar ini mengabaikan ku... "

"Oh ya, bukankah td kalian bilang ada Jackson, lalu dimana dia?..." Tanya Chansung untk memastikan kedatangan sahabatnya itu, karena mereka cukup lama tak bertemu, Chansung memutuskan untk dtng kemari. 

"Dia tengah istirahat dikamar Jaebum... " Jawab Minjun. 

"Hhmmm, ku kira dia dtng kemari untk ikut penyidikan... " Timpal Junho lg. 

"Tadi nya seperti itu, tp ntah knp tiba2 batal saat Yugyeom dan Youngjae datang kemari... " Jelas minjun. 

Dan disaat yg bersamaan Uyong tiba2 menatap fokus pd Minjun. 

"Jd Jackson sudh bertemu dgn Yugyeom?... " Tanya nya serius. 

"Ya, tp hanya sebentar, karena Yugyeom harus pergi bersama yg lain... " 

"Hhmm~ begitu rupanya, jd karena itu Jackson bertingkah seperti td... " Ujar Uyong pelan sambil mengangguk2kan kepalanya. 

"Wae Uyongie? Ada apa dgn Yugyeom dan Jackson?... " Tanya Junho, Kini mereka mulai fokus pd Uyong. 

"Dan apa alasan kau meminta data tentang Yugyeom kemarin? Apa ada hubungannya dgn Jackson?... " Taecyeon seolah mulai bisa menebak alasan Uyong mengirim pesan pd nya kemarin. 

"Ya, dan kau menghambat kerja ku karena tak memberi data itu, bodoh... "

Taecyeon ingin marah, tp rasa penasaran nya jauh lebih besar. 

"Tapi knp? Apa mereka saling kenal?..." Tanya Chansung penasaran.  "Seingatku Jackson tak pernah memiliki teman di Korea selain kita semua... " Chansung yg paling dulu mengenal Jackson tentu sangat tau tentang org2 terdekat namja berdarah Cina itu. 

"Apa kau tau tentang kehidupan Jackson sebelum dia pindah ke Korea??.. " Tanya Uyong lg, dan Chansung menggeleng pelan. 

Uyong berpindah menatap Taecyeon.  "Maka dari Taec hyung, skrng ceritakan semua tentang Yugyeom, karena dia------"

"Yugyeom asli org Korea... "Sambar Taecyeon cepat.  "Tapi dia memang pernah tinggal dilar negeri sebelumnya, hanya saja aku tdk tau pasti dimana, Yugyeom diminta kembali ke Korea olh org tua ny saat dia masuk SHS... "

"Tunggu dulu, jika memang Yugyeom pernah tinggal diluar negeri, mungkinkah itu di Cina? Dan jika memang iya, jelas hal yg wajar jika dia mengenal Jackson... " Minjun yg dari td diam kini mulai menyumbang suara. 

"Yah bisa jadi, cukup masuk akal... " Ujar Uyong lg dgn kepala yg mengangguk pasti.  "Tp jika mereka hanya sebatas teman, seharusnya mreka bersikap biasa2 saja kan? Tp knp Jackson seperti sangat ketakutan saat bertemu Yugyeom? Bahkan wajahnya memucat... "

"Mwooooo??.." Pekik Chansung.  "Jackson sampai pucat?... "

"Ya, bukankah itu hal yg aneh Channie? Apa kau pernah melihat jackson bersikap seperti itu sebelumnya?... "

Chansung berfikir sejenak sebelum akhirnya menggeleng.  "Anni, aku tak pernah melihat Jackson menujukkan raut wajah takutnya selama ini... "

"Gotchaaa... Kalau begitu benar, pasti ada sesuatu diantara mereka... " Tebak Uyong dgn sumaringah.  "Dan lagi, sejak pertama kali melihat Yugyeom ntah mengapa feeling ku mengatakan ada yg tak beres dgn namja itu... " 

"Aku jg merasa begitu... "  Timpal Minjun tiba2.

Sementara Taecyeon, Chansung dan Junho hanya bisa saling menatap, sama skali tak merasakan hal aneh seperti yg dibilang olh ke-2 namja itu. 

"Hyung, aku tau naluri mu diatas rata2, bagaimana pun jg kau pernah mendapat pendidikan khusus tentang dunia detektif, jd bisakah kau membantu ku untk kali ini?... " Uyong menatap Minjun dgn tegas, membuat yg lainnya mengernyit heran. 

"Membantu apa Uyongie?.. " Tanya Minjun tak mengerti. 

"Jika Khunnie dan yg lainnya tengah menyelidiki penculikan Cherren, maka kita akan menyidiki latar belakang Yugyeom serta hubungannya dgn Jackson, karena bagaimana pun jg aku yakin ada hal besar yg tersembunyi disini... "

1 kelebihan Uyong jika dia sudh meyakini sesuatu, dia sanggup melakukan hal nekat apapun bahkan menaruhkan nyawa nya seperti dulu dia ingin melindungi Junho. 

"Jgn melibatkan diri dlm hal yg berbahaya, aku tak suka jika terjadi sesuatu pd kalian berdua... " Sela Taecyeon akhirnya. 

"Kami akan baik2 saja, dan kalian jg harus ikut membantu kami... " Ujar Uyong yg langsung mendapat gelengan dari Taecyeon. 

"Knp aku jg harus ikut membantu?.." 

"Karena------"

"Anyeong semua nya.... "

Percakapan mereka terhenti kala hadir sosok namja yg masih berada d atas tangga. 

"Jack... "

Chansung segera mendekat kearah sahabat lamanya itu. 

"Apa kabar? Kau baik?.." Tanya Chansung sambil merangkul pundak Jackson. 

"Eum, aku baik hyung, knp kau ada disini?... " Tanya Jackson. 

"Tentu saja untk bertemu dgn mu, bodoh... " Chansung menyenggol pundak Jackson pelan.  "Tapi kau malah asik2 tidur diatas. 

"Anni, aku tdk tidur, tak bisa tidur mungkin lebih tepatnya... "

Semua yg berada d ruang tamu menatap kearah jackson. 

"Apa ada yg mengganggu fikiran mu Jack?... " Tanya Minjun. 

"Heemhh tidak jg hyung, tp tentu saja aku jg tengah memikirkan penculikan adik Khunnie hyung... "

Yeah, sebuah alasan logis yg terdengar biasa2 saja, masuk akal memang, tp ntah mengapa Uyong masih menatapnya penuh selidik. 

"Lalu kau mau kemana?... " Tanya jUnho. 

"Aku mau istirahat dirumah ku saja hyung, sepertinya aku tak terbiasa berada disini... " Ujar Jackson lg. 

Semua yg berada d ruangan itu hanya menatap Jackson dgn sayu, ntah mengapa tak ada yg berani membantah kata2nya, bahkan Taecyeon yg terkenal musuh abadi Jackson pun sejak td tak berani menggoda namja itu, membiarkannya berlalu begitu saja.

"Baiklah, aku akan mengantarmu pulang... " Ujar Chansung tiba2. "Kajja Nuneo, kita pulang skrng... "

Setelah berpamitan, akhirnya ketiga namja itu pergi dari rumah Minjun, menyisakan Minjun, Uyong dan Taecyeon disana, dan dgn segala inisiatif Uyong, kini mereka jg tengah menyusun rencana untk mengungkap kebenaran yg ntah tentang apa. 

.............................

....................

.........

"Cherren Nuna datang melalui pintu ini, tp direkmaan CCTV milik bandara yg sudh kami terima, tak terlihat ada tanda2 kedatangannya... "

"Dan kami jg sudh memeriksa nama2 penumpang yg mendarat di jam yg sama, memang ada nama Cherren nuna, tp kami jg tak mengerti bagaimana dia tak muncul d CCTV itu... "

"Apa kalian sudh memeriksa CCTV yg lain? Bisa saja dia datang melalui pintu lain bukan?... "

Saat ini Jaebum, Jinyoung dan Nichkhun tengah mendengar penjelasan dari youngjae dan Yugyeom, sungguh suatu kronolgi yg aneh ketika nama Cherren ada dlm daftar penumpang tp dia tak muncul dlm rekmaan CCTV di pintu kedatangan penumpang. 

Jaebum memutar otaknya dgn keras, memikirkan kemungkinan2 lain yg bisa saja terjadi, karena ini bukan dunia sihir, tak mungkin Cherren menghilang begitu saja tanpa jejak. 

"Jae, aku sudh meminta pihak bandara untk membuka semua CCTV di seluruh penjuru bandara di jam kedatangan Cherren, namun mereka tak mau memberi informasi lebih karena itu sudh masuk area privacy... " Jelas Jinyoung lg. 

"Hyung, apa Cherren dtng seorang diri hari itu? Atau dia bersama org lain?... "

#DEG!!! 

1 pertanyaan dari Jaebum membuat Nichkhun mengerutkan keningnya. 

"Hhmm~ aku tak tau pasti, tp seingatku Cherren tak memiliki teman d Seoul, jd sangat kecil kemungkinan dia datang bersama org lain... " 

"Tak memiliki teman d Seoul? Hhmmm~ berarti tak mungkin jg ada org lain yg lebih dulu menjemputnya dibanding Khunnie hyung... " Tambah Youngjae lagi. 

Ke-5 namja itu kembali tenggelam dlm fikiran masing2, mencoba mennalisa sesuatu untk mendapatkan petunjuk. 

Karena posisi mereka yg berada d dpn pintu kedatangan penumpang, maka saat ini Jaebum menatap lurus pd mobil2 yg terparkir d dpn sana. 

Ahhhh, tiba2 sebuah ide terlintas dibenak Jaebum. 

"Jinyoung-ahh, kau bilang mereka tak mau memberikan rekaman CCTV secara lebih, tp kau memiliki salinan CCTV dari pintu kedatangan ini kan?... " 

Kening Jinyoung mengerut.  "Ya, mereka memberikan copy nya pd ku... "

Wajah Jaebum tiba2 berubah sumringah.  "Mana, biar ku lihat ulang rekaman nya... ".

Yugyeom, Youngjae, Nichkhun bahkan Jinyoung hanya bisa diam saat Jaebum menganalisa video CCTV di handphone Jinyoung. 

"Apa yg kau cari disana hyung? Bukankah kita sudh melihat video itu berulang2 tp tetap tak ada tanda2 Cherren nuna disana?... " Ujar Yugyeom heran. 

"Mungkin dia ada, hanya saja kita tak bisa memastikan Cherren datang menggunakan pakaian seperti apa waktu itu, dan jika dia menggunakan pakaian yg tak seperti kebiasaannya, maka bisa dipastikan mata kita akan tertipu... "

#DEG!!! 

Semua nya menegang mendengar penuturan Jaebum. 

"Menggunakan pakayan yg tak seperti biasanya? Maksudmu?... "  Tanya Nichkhun heran. 

"Bukankah Cherren seorang model yg cukup terkenal d Thailand? Itu artinya dia akan selalu tampil anggun dan menarik bukan?..."

"Tentu..." Jawab Nichkhun cepat.

"Hmmm, Lalu bagaimana kalau seandainya kemarin dia datang dgn sedikit melakukan penyamaran, ya setidaknya agar tak ada org yg mengenali identitasnya, bukankah itu biasa dilakukan olh Bintang2 terkenal tanah air?... "

Gotchaa, nampaknya analisa Jaebum bisa diterima nalar, mungkin saja hal itu terjadi, dan jika memang Cherren mengubah penampilannya, tentu saja tak akan ada yg mengenali bahkan Nichkhun skalipun. 

"Ini mobil apa? Knp dari pagi mobil ini selalu terparkir d dpn sana? Bukankah itu mobil yg sama?.. "

Kini mereka semua terperanjat saat Jaebum mem-pause video dan memperbesar sebuah mobil yg terparkir diseberang pintu kedatangan penumpang. 

"Mobil ini, bahkan dia terparkir disini dari pagi, ahh itu dia... " Tiba2 Jaebum menjerit menujuk sebuah mobil yg terparkir d dpn mereka.  "Itu plat mobil yg sama dgn mobil yg ada dlm video ini bukan?... "

Tak salah lagi, saat memperhatikan warna dan jenis mobil beserta plat yg terpasang, itu memang mobil yg sama dgn yg ada video ini. 

Kini ke-5 namja itu segera berlari menuju perkiran dimana mobil itu berada. 

"Ya, tak salah lagi, ini adalah mobil yg sama... " Ujar Jaebum antusias. 

"Jae, apa hubungannya dgn mobil ini?... " Tanya Jinyoung heran. 

Sebuah senyum misterius tercetak d wajah datar Jaebum. 

"Kita harus mengecek siapa pemilik mobil ini.. "

"Untuk apa? Apa kau berfikir bahwa pemilik mobil ini yg menculik Cherren nuna?.. " Tanya Youngjae heran. 

"Kurasa itu tak mungkin Jaebum hyung, karena jika memang dia yg menculik Cherren nuna, maka bisa dipastikan sang pemilik mobil ini tak mungkin masih berani memarkirkan mobilnya disini... "  Tambah Yugyeom. 

"Bukan itu maksud ku... " Balas Jaebum dgn senyum sinisnya.  "Ini adalah mobil BMW yg mewah, maka bisa dipastikan ada CCTV di kaca depan mobil ini, dan rekaman CCTV itu yg aku butuhkan... "

#DEG!! 

Semuanya membatu tak mengerti. 

"Dengan kata lain kita cukup menemukan siapa pemilik mobil ini, meminta rekmana CCTV di mobilnya, kemudian kita akan tahu Cherren benar2 datang melalui pintu ini atau bukan, karena posisi mobil ini yg berada lurus d don pintu kedatangan penumpang, maka rekaman nya akan lebih jelas untk memperlihatkan siapa saja yg melalui pintu itu... "

Apa? 

Bagaimana Jaebum bisa memikirkan hal sekritis itu? Bahkan ide itu sama sekali tak terlintas d benak org lain. 

"Ahh itu dia... " Nichkhun tiba2 bersuara.  "Jae, itu tukang parkir disini, kurasa dia tau ini mobil milik siapa mengingat mobil ini setiap harinya terparkir d tempat yg sama... "

Benar juga, diarea bandara jika ada mobil yg selalu terarkir d tmpat yg sama, artinya itu adalah parkiran khusus untk org tsb. 

"Parkir khusus dewan direksi... " Tiba2 Youngjae membaca papan nama yg terpampang tak jauh dari tempat mereka berdiri.  "Hyung, tak perlu bertanya pd tukang parkir, karena disana tercetak jelas kalau ini adalah parkiran khusus dewan direksi, itu artinya mobil ini milik salah 1 dari mereka... "

Yeah, 1 titik terang mulai terlihat, dgn sigap Jaebum mengambil foto plat nomor mobil tsb, dan selanjutnya sudh bisa ditebak bahwa mereka akan menuju ruang direksi untk menanyakan perihal mobil tsb. 

Tanpa mereka sadari salah 1 diantara mereka kini terlihat berjalan dgn langkah sedikit ragu, kenapa?

..................................

.........................

..............

'Knp kau bisa gagal dlm tes ini?'

'Karena dari awal aku memang tak berniat untk menjadi detektif'

'Apa? Kalau memang tak ingin lantas mengapa kau melakukannya sampai sejauh ini?'

'Itu karena permintaan org tua ku'

'Kalau begitu kau sengaja gagal dlm tes ini agar bisa berhenti sampai disini?'

'Ya'

'Kau jahat, apa kau sengaja tak memikirkan perasaanku?'

'Kita akan bertemu lg suatu saat nanti, maafkan aku'

'Suatu saat nanti? Apa maksud mu?'

'Aku akan kembali ke Seoul besok'

'Apa???'

'Ku harap kau bisa menggapai mimpimu untk menjadi detektif yg handal'

'Tidak mungkin, aku tak mau kau pergi'

'Maafkan aku, tp jalan ku bukan disini'

'Andwe, kau tak boleh melakukan itu'

'Aku harus kembali ke Seoul'

'Aku akan menyusulmu kesana'

'Apa?'

'Ya, aku akan pindah ke Seoul demi dirimu'

'Ka-kau'

'Tapi sebelum itu terjadi, bisa kah kau memberi ku suatu kenangan?'

'Apa itu?'

'Cium aku'

'Hah?'

#AARRGHHHHHHH

Sebuah mimpi aneh membuat seorang namja terbangun dari tidur nyenyak nya, sontak dia terduduk d atas ranjang dgn keringat dingin yg membasahi sekujur tubuhnya, nafasnya terengah, seolah mimpi itu terasa begitu nyata. 

Dia kemudian melirik jam yg sudh menujukkan pukul 1 dini hari, dia baru saja tiba d rumah pribadinya beberapa jam yg lalu, setelah membersihkan diri, namja itu kemudian memutuskan untk tidur, dia lah Wang Jackson. 

Disaat kesadaran Jackson belum sepenuhnya kembali karena mimpi itu, tiba2 bel rumahnya berbunyi. 

Apa? Siapa yg bertamu di jam seperti ini? Dan siapa pula yg tau kalau Jackson sedang berada d Seoul skrng? 

Tp bel itu trus berbunyi, membuat Jackson melangkah dgn berat menuju pintu, sebelumnya Jackson sudh mempersiapkan diri, jika itu adalah org yg berniat jahat, setidaknya Jackson memiliki kemampuan Wushu dan Taekwondo yg siap menghajar org2 yg berniat mencelakaimya

#CEKLEKK!! 

"Anyeong Jack.. ."

#DEG

Semua pergerakan Jackson terhenti saat menyadari siapa yg kini tengah berdiri d dpn pintu rumahnya. 

Tidak mungkin, bagaimana mungkin dia berada disini skrng? 

"Tak mempersilakan ku untuk msuk? Bukankah aku tamu?.. " Ujar org tsb disertai dgn seringainya. 

Hati Jackson bertalu tak karuan, bagaimana ini? Apa yg harus dia lakukan skrng? 

"Tamu? Kurasa tak ada org yg bertamu ditengah malam seperti ini Yugyeom-ssi... "

Ketus Jackson pd sosok Yugyeom yg tiba2 muncul d dpn rumahnya, bagaimana bisa? Darimana namja ini tau alamat rumahnya? 

Namun Yugyeom hanya tertawa renyah.  "Weo? Aku bebas mengunjungi mu kapanpun, Karena aku tau tujuanmu datang ke Korea adalah untk mencari ku kan?... "

#DEG!! 

Jantung Jackson terasa dihantam

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
brat2104 #1
Chapter 60: Bila mau sambung lagi ya? Berdosa kalau bercerita separuh jalan. Mohon sambung
hiyooksung #2
Chapter 60: wqhh tambah seru.. lanjutin thor.. habis ini bakalan apalagii kejutannyaaa.. ini suzy hamil woo hamil juno juga dong biar ada trio dedek2 gemezz... hhe tp juno udah dasarny lemah trus klo dibikin hamil apa kuat dia yaaa yp pengen liat juga gmn haha mana identitasny dah kesebar kan dah di publis apa bakal banyak yg ngincer doi secara doi pasanganny seorang hwang corps... ditunggu y updetannya.. fighting!!!!!!
hiyooksung #3
Chapter 55: ini junho bisa hamil jg gk si?? kn woo bisa hamil tuh?? sama2 namja kan..
bakalan seru keknya liat chani kelabakan pas tau nuneo hamil palagi klo chani masi suka miri miri bentak2 apa gk rasa bersalah bgt sm nuneo..
lanjut thor.. banyakin chanuneonya yaa hhe fighting!!!
YoungieChannie
#4
Chapter 59: Sumpah gak kebayang seganteng apa penampilan nya taec waktu dia ngenalin diri tunangan nya suzy ke awak media.



N gak kabayang pula gimana shock nya hyuna n hyorin pas mereka tau kalo suzy itu adenya chan n pas tau kalo chan udah nikah, wah pasti mereka mati kutu hahaha #tawadevil



Oke buat junhonie, moga mulai sekarang kau bisa lebih waspada terhadap para penggoda yg mengincar channieku (eh channiemu maksudnya) jangan biarkan penggoda mana pun mendekati suami tampanmu



Update jangan lama2
YoungieChannie
#5
Chapter 58: Suzy marah karna liat taec cuma dikerjain sama chan, gimana kalo kemaren2 dia tau kalo taec hampir mati di tangan chan?? Bisa2 serangan jantung kali dia hahaha.......

Oke khun yg selama ini cool, kelem, tenang n penyabar sudah berganti jadi khun dengan otak sedikit agak mesum haha.......

Mungkin sekarang udah waktunya publik tau kalo suzy itu adenya chan, masa iya dia diberitain pacaran sama chan tapi hamil sama cwo laen?? Huh yg bener aja emang suzy cwe apaan.

Aku gak sabar nungguin saat2 dimana taeckhun direpotin sama ngidamnya woozy, wah pasti seru tuh n pasti ujung2nya chanho n jackbum ikut kena getahnya hahaha........

Update jangan lama2
YoungieChannie
#6
Chapter 57: Yeeeee....... Taec oppa kesayangan ku itu emang bener2 pria sejati yg berani berbuat berani tanggung jawab, lagian dari dulu junho kan udah bilang kalo sebenernya taec itu ada perasaan sama suzy, tapi gak ada yg percaya sama dia.

Hore........ Woo udah sembuh dari trauma nya, bahkan sekarang dia yg sering ngebet pengen"iya2"sama khun.
Aku juga seneng bentar lagi mereka pulang ke korea, ya setidaknya sekarang keadaan sahabat2nya udah lebih baik daripada kemaren2.

Moga abis ini gak akan ada lagi masalah yg lebih serius dari ini buat taeczy, chanho , khunyoung n jackbum kasihan soalnya tapi jangan end juga ff nya.

Buat khunyoung, aku tetep masih pengen liat khun cemburu.

Update......... Jangan lama2
YoungieChannie
#7
Chapter 56: <span class='smalltext text--lighter'>Comment on <a href='/story/view/1336454/56'>Sequel chapter 56</a></span>
Harusnya chan berterima kasih sama taec karena ini udah kedua kalinya taec nyelametin nyawanya suzy, coba aja kalo taec gak ngotot pengen ketemu suzy pasti jackbum juga gak akan ada di situ n pastinya suzy udah bye di tangan ayahnya.



Oh ya thor, ngomong2 soal khunyoung, aku pengen deh sekali2 liat khun cemburu soalnya selama ini slalu woo yg cemburuan.



Oke update jangan lama2
YoungieChannie
#8
Chapter 55: Chan marahnya udah kelewatan.

Taec emang salah tapi bukan artinya chan bisa menghakimi taec seenaknya, emangnya dengan dia ngebunuh taec semua masalah selesai??

Apa chan enggak bisa sedikit aja inget kebaikannya taec?? Ah andai aja ada yg ngasih tau chan kalo kemaren2 suzy hampir dibunuh n taec yg selametin dia, apa chan masih berniat bunuh taec??

Junho juga kasihan, jadi inget pas kejadian seulong dulu , waktu itu chan ngusir junho n pas chan udah tau semuanya terus minta maaf kok ya junho gampang banget maafin dia tapi giliran junho salah dikit aja kok kayanya tiada maaf bagimu.

Mungkin nanti kalo junho udah sekarat n suzy udah benci sama dia baru kali chan sadar kalo apa yg dia lakuin udah kelewatan.

Satu2nya harapanku buat jadi penengah disini cuma jackbum, sebenernya berharap ada khun juga soalnya dia kan yg paling dewasa disini tapi kalo khun disini pasti woo juga ada n aaaaaaa aku gak bisa bayangin gimana reaksinya woo kalo dia tau taec hampir mati n junho yg menderita karena diancam terus sama chan.

Update!!! Jangan lama2
gezzaff #9
Chapter 55: Dear author, bolehkah fanficnya lebih difokuskan ke 2PM aja? Rasanya kok porsinya Jaebum Jackson jadi terlalu banyak. Sekedar usul aja sih. Thanks
YoungieChannie
#10
Chapter 54: Huweeeeee...... Taec oppa kesayanganku huweeeeee....

Kasihan juga junho yg lagi sakit, mau sampe kapan chan marah??

Khunyoung baikan eh chanho+taec yg lagi bermasalah