Kihyun ( marganya di ganti ya ) menatap kesal dan penuh dengan amarah saat berbagai orang suruhannya tak becus mencari seseorang yang ia maksud. Bagaimana tidaksudah dua hari ini namja manis itu tak di temukan jejaknya dan membuat kihyun semakin menatap jalang foto 2 namja dengan berpakaian jas hitam dan merah yang terpasang pada figura cantik tepat di atas meja ruang keluarga rumah besar itu.

​​​​" kau seorang bajingan !! aku bersumpah akan membunuhmu jika hal buruk terjadi padanya "  

  desis kihyun sembari meremat figura cantik yang terdapat 2 sosok namja yang saling berpelukan mesra.

 

PRANK 

 kihyun melempar figura itu kesembarang tempat membiarkan kaca berceceran di mana mana.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

                             ****

 hari sudah semakin larut dan bulan pun sudah berhasil menerangi gelapnya malam. Awalnya wonho berniat kembali ke kamarnya karena ada pekerjaan yang harus ia selesaikan akan tetapi ia mengurungkan niatnya sejenak. Beralih berjalan menuju kamar kedua tempat di mana hyungwon tinggal dan wonho sedikit mengintip dari celah pintu kamar yang ternyata tidak terkunci. Wonho menadahkan kepalanya dan juga mengarahkan matanya ke ranjang besar kamar itu akan tetapi ia tidak menemukan sesosok namja misterius itu di sana sehinggak telinga wonho mendengar tetesan demi tetesan air shower dari kamar mandi dan ia yakin namja misterius itu pasti sedang mandi . Hal itu membuat wonhosemakin melangkahkan kakinya masuk ke dalam.

" oh dia sedang mandi " ucapnya mengerti dan mencoba mendekatkan tubuhnya pada ranjang kamar itu. Kedua ekor mata wonho langsung tertuju pada sebuah kertas foto yang terbalik di atas kasur sedikit tertutupi oleh selimut putih dan merasa penasaran wonho menarik kertas foto itu lalu membaliknya.

 " apa ini dia kenapa di dalam foto ini ia terlihat bahagia dan tunggu siapa namja ini ? "  

 Wonho benar benar penasaran akan misteri tentang namja misterius yang ia selamatkan dua hari yang lalu . Ke dua matanya semakin tajam mencoba menatap lekat lekat foto itu

CKLEK

 wonho buru buru menyembunyikan foto itu dalam saku celananya dan membenarkan letak selimut yang tadinya berubah karenanya. Seketika wonho terdiam saat ....

 

 

 

hyungwon keluar hanya mengenakan handuk putih yang terlilit di pinggangnya dan hal itu reflek membuat wonho tertegun akan pemandangan di depan matanya.sedangkan hyungwon sueah membelalakan matanya saat ia sadari wonho berada di depannya dan melihatnya tidak memakai baju. 

 

CKLEK BLAM

 Buru buru hyungwon memasuki kamar mandi kembali tanpa sepatah katapun berbicara dengan wonho. Dan wonho masih saja terlihat melamun. Tapi itu tak lama hingga pada akhirnya ia tersadar.

" ah-ah .. mianhae tadinya aku hanya ingin menawarimu susu tapi aku meliht kamar mu kosong dan ku kira kau kemana ternyata kau sedang mandi "  bohong wonho sesekali merutuki perbuatannya.

" ka-kalau begitu aku ke kamar dulu .. mianhae telah mengganggumu "

    Tutur wonho kembali sebelum benar benar pergi dari kamar hyungwon. Dan ternyata sedari tadi hyungwon berdiri menyandarkan punggungnya di balik pintu kamar mandi mendengarkan semua penuturan wonho padanya. Dan benar sepertinya ia tak sengaja memasuki kamarnya. Sedetikpun hyungwon menghela nafas mencoba menetralisirkan degupan jantungnya.

 

" apa apaan ini ? Untung aku langsung memasuki kamar mandi dasar bodoh bodoh hyungwon kau bodoh " 

  rutuk hyungwon pada dirinya sendiri sesekali memukuli kepalanya dan mengumpat betapa bodohnya ia sekarang.

 

 

di sisi lain ..

 wonho langsung menjatuhkan tubuhnya di sebuah aksur empuk miliknya jantungnya amat berpacu sangat cepat bahkan lebih cepat dari seekor kuda berlari ini benar benar konyol baginya dan peetama kalinya ia merasa tak karuan saat melihat namja misterius itu ARGHHHHHHH semua ini membuatnya frustasi 

" apa yang aku lihat tadi ...?? Ani aniya jangan berpikir yang aneh aneh wonho " 

  Tutur wonho pada dirinya sendiri sembari berkali kali menepuk pipinya.dan sejenak pula wonho mengingat akan apa yang ia bawa dari kamar mnamja tadi sebuah foto iya sebuah foto wonho mengambil foto itu di saku celananya dan memandanginya lekat.

" apa sebelumnya ia seceria ini ? Mungkinkah ? Dan apa namja ini  orang yang terpenting dalam hidupnya ? Atau namj ini telam membuatnya seperti ini ? "

  

 Pertanyaan itulah yang bertubi tubi memenuhi isi otaknya entah kenapa dan bagaimana bisa seorang shin wonho amat begitu tertarik dan penasaran akan hidup namja itu yang sampai sekarangpun wonho belum tahu namanya.