Chapter 15

Give Me Your Love
Please Subscribe to read the full chapter

“Hai.. kau menunggu lama?” sapa wanita dengan perawakan seksi dan berwajah cantik itu.

“Tidak, aku baru saja sampai”

“kau sudah memesan untukku??”

“Hmm tentu saja, jadi apa yang akan kita bahas hari ini Nona?”

“Emm jika menyangkut pekerjaan mungkin itu akan sedikit membosankan mengingat saat kita bertemu topik pembahasannya selalu proyek ini khekhe. Dan kurasa tidak buruk sesekali kita bertemu untuk menjadi teman bicara” jawab Kibum.

“Bukan ide yang buruk, dan kurasa aku juga butuh teman untuk mendengarkan ceritaku. Kau tahu? orang yang kucintai terkadang terlalu sibuk untuk mendengarkan ocehanku. sangat menyebalkan”. gerutu Seunghyun sambil menyesap Americano miliknya. Kibum hanya tersenyum geli melihat sikap Presdir yang orang bilang sangat menakutkan dan gila. Tapi tidak, menurutnya Seunghyun tidak seburuk itu karena pada kenyataanya ia menjalin hubungan yang baik dengan pria ini.

“Kau yang membuatnya sibuk dengan proyek-proyek dibidang game milikmu Seunghyun. Jadi jangan pernah mengeluh saat waktunya wanita itu ia habiskan untuk bercinta dengan pekerjaan-pekerjaannya” sindirnya.

“Yaa itu memang kesalahanku, harusnya aku membuatnya duduk ditempat yang mudah dan dia tidak akan merasa kelelahan, apakah aku harus menempatkannya diruanganku? Selain aku bisa selalu melihatnya dia akan punya banyak waktu bersamaku” Tanya Seunghyun antusias, wanita itu hanya memutar bola matanya malas.

“Hell, dia akan merasa bosan jika setiap detik melihatmu Seunghyun”

“Kurasa tidak, aku tampan dan dia sering menemuiku untuk sekedar melihatku” bantah Seunghyun.

“Mungkin ya, tapi kurasa menempatkannya dalam posisi mewah akan membuatnya tidak nyaman. Kau tahu? terkadang wanita tidak perlu kemewahan untuk membuatnya bahagia. Kau bilang wanita yang kau cintai adalah tipe pekerja keras dan kufikir dia tidak akan senang jika hanya memakan gaji buta diperusahaanmu tanpa melakukan apapun”

Pria itu berfikir keras, benar apa yang dikatakan Kibum, Kyuhyunnya bukan seorang yang gampangan seperti itu. Jika dia melakukannya hanya akan membuat hubungan mereka kacau, Kyuhyun yang lembut namun keras kepala itu akan memarahinya habis-habisan jika ia bersikap berlebihan, terutama saat para pegawainya tahu. Terlebih ia sangat takut jika Kyuhyun akan meninggalkannya karena sikapnya yang kelewat egois. Dan sepertinya Seunghyun hanya akan merencanakan bagaimana caranya agar pujaanya itu mendapat sedikit pekerjaan, ingatkan dirinya agar rencananya ini tidak sampai ketelinga wanita itu.

“Kurasa kau benar, aku akan memikirkannya lagi nanti”

“hmm baguslah, tapi Seunghyun, ku bilang kau mencintai wanita itu tapi kau tidak pernah menyebutkan namanya padaku, siapa dia?? aku hanya tahu bahwa dia adalah teman lama yang merangkap sebagai salah satu pegawaimu” Tanya Kibum penasaran. Ia ingin tahu wanita seperti apakah yang menjadi tipe dari Presdir tampan dan kaya sepertinya, bahkan membuatnya tergila-gila.

“Aku akan mengenalkannya padamu suatu saat nanti. Aku yakin jika kau adalah seorang laki-laki kau akan langsung jatuh cinta padanya” pujinya.

“Kau benar-benar memujanya Seunghyun” wanita itu menyipitkan matanya masih tidak percaya dengan kegilaan pria didepannya.

“Yahh dia sangat sempurna”

“Aku jadi penasaran, kuharap aku akan segera bertemu dengannya”

“Tentu”

.

.

.

.

Flashback On

 

“Bagaimana hasilnya dokter? Apakah aku bisa memiliki seorang bayi?” tangannya bergetar hebat, tapi sesaat kemudian tangan lain menyentuhnya dan mengusapnya mencoba memberi ketenangan pada wanita itu.

“Choi Kyuhyun-ssi, hasil pemeriksaan menunjukan bahw Rahim anda mengalami kelainan Septate. Kelainan ini terjadi ketika bagian dalam rahim dibagi oleh septum yaitu dinding otot. Septum memiliki ukuran yang panjang dari bagian saluran ke rahim dan juga serviks. Kondisi rahim seperti ini akan menyebabkan Anda sulit hamil. Kalaupun anda mengandung saya tidak yakin bayi itu akan cukup bertahan karena resiko kegugurannya sangat besar”

DEG

“A-aku tidak bisa mengandung?” suaranya bergetar.

“Kemungkinan Anda mengandung sangat kecil, dan bisa saja itu berbahaya bagi nyawa Anda Kyu-“

“KAU ! berhenti membuat prediksi bodoh itu !” Seunghyun geram. Pernyataan ini akan menyakitkan bagi wanitanya, lelaki itu bahkan tak sanggup untuk mendengarnya, genggaman di tangannya melemah namun masih bergetar. Wanita rapuh ini, apalagi yang harus dialaminya sekarang, Seunghyun tidak sanggup bahkan untuk membayangkannya.

“Kita pergi kyu, dia pasti salah. Kita akan mencari dokter dan rumah sakit yang lebih baik”

“Tidak Seunghyun” ia menggeleng dan tersenyum lemah meski air mata sudah mengembun dipelupuk matanya. Menghela nafas lalu kembali duduk disebelahnya.

“Maafkan kami Uisa” Dokter itu hanya tersenyum. “Tidak apa-apa Kyuhyun-ssi, semua lelaki akan bertindak seperti suamimu jika mendengar hal ini” mereka hanya tersenyum, tidak membenarkan ataupun menolak perkataan sang dokter.

“Jadi apakah tidak ada jalan lain?”

“Kau bisa mengikuti terapi Kyuhyun-ssi, jangan terlalu lelah dan juga coba lakukan hal-hal yang menyenangkan untuk anda, itu bisa mengurangi stress. Mungkin itu akan berpengaruh pada Rahim anda”

“Setidaknya masih ada harapan kan?”

“Ya.. kita hanya harus selalu berdo’a”

.

.

.

“Kyu” lelaki itu sesekali memandang wanita yang duduk manis disampingnya, biasanya suasana di mobil tidak akan sheening ini. Mereka akan bercerita apapun untuk mengisi kekosongan, tapi yang dilihatnya saat ini adalah wajah murung yang wanita itu sembunyikan dibalik kaca jendela. Sayang Seunghyun masih bisa melihatnya bahkan saat air matanya mengalir. Tangannya menggenggam jemari yang terlihat semakin kurus akhir-akhir ini, dahinya mengkerut kenapa ia baru menyadarinya sekarang? Apa sesuatu yang terjadi pada Kyuhyunnya? Apa yang tidak ia ketahui tentang kehidupannya?

“……..”

“Kita pulang hmm, aku tidak ingin kau kelelahan. Aku akan mengantarmu”

 

Flashback Off

.

.

.

Tangan rampingnya sedang asyik berkutat dengan masakan rumahan yang biasa ia sajikan untuk keluarga kecilnya, matanya meoleh kearah kiri menilik jam dinding yang saat ini menunjukkan angka 7 malam. Keningnya mengkerut menyadari bahwa sudah selarut ini madunya belum juga terlihat. Biasanya wanita itu sudah asyik berselonjor kaki diatas sofa mewah sembari menggendong Minho, sementara dirinya akan jadi penonton dengan wajah berseri-seri melihat keromantisan ibu dan anak itu. Bagaimanapun ia senang saat wanita itu menghabiskan waktu untuk keluarganya, terutama untuk putra semata wayangnya. Wajar saja bukan mengingat madunya lebih banyak menghabiskan waktu diluar kota bersama tumpukkan pekerjaan yang selalu menantinya. Dan Kyuhyun akan selalu siap siaga membantu mengurus semua kebutuhan satu-satunya balita yang ada dirumah megahnya itu.

Telinganya mendengar suara bel pintu yang berdering nyaring. Tumben sekali karna tidak biasanya Siwon dan Kibum memencet bel untuk masuk kerumah, matanya membulat saat pintu itu ia buka, tapi kemudian ia tersenyum senang mendapati mertua dan juga orang tuanya mengunjungi keluarga kecilnya saat ini.

“Apa kabar sayang??” Kangin, pria paruh baya itu terlebih dulu memeluk menantu kesayangannya, bukan hal yang aneh mengingat Kangin sangat mencintai wanita itu. Bahkan Siwon sebagai putranya saja selalu cemburu berat saat pria tua itu dengan santainya mengajak Kyuhyun untuk menemaninya ke pesta pernikahan, seperti seorang Ajusshi tua yang membawa selingkuhan mudanya untuk diperkenalkan menjadi istri kedua. Ckk

Sedangkan ibunya Leeteuk malah asyik bereksperimen dengan masakan-masakan yang tidak pernah digelutinya dengan sang mertua Cho Heechul, mengabaikan jika suaminya asyik bermesraan dengan sang menantu diacara orang lain. Sudah bukan hal yang mengherankan bagi mereka saat melihat pria itu begitu memanjakan menantunya, mendapatkan Kyuhyun seperti mendapatkan jackpot bagi Kangin yang selama ini begitu menginginkan anak perempuan yang manis dan lembut seperti Kyuhyun, tapi apa mau dikata jika Tuhan hanya memberikannya satu anak laki-laki manja dan sulit diatur, jadi mereka hanya membiarkan pria itu bersenang-senang dengan boneka porselennya yang akan selalu dijaga oleh sang mertua.

Setelah saling menyapa mereka berjalan memasuki ruang tengah dimana ada balita kecil yang asyik berguling-guling dengan boneka kodok ditangannya. Para wanita berteriak gemas menghampiri bayi itu, hanggeng segera duduk disofa single setelah mengecup kening putri bungsunya. Berbeda dengan kangin yang merangkul pinggang Kyuhyun mengantarkannya ke dapur karena wanita itu berkata bahwa ia sedang menyiapkan makan malam.

“Abeoji duduk saja tidak usah membantuku” ujarnya dengan senyum manisnya.

“No, Abeoji akan membantumu memasak sayang, okke sudah sampai mana masakanmu??”

“Ahh bukankah Abeoji lelah?? Kyu bisa melakukannya sendiri” tolaknya halus, namun bukan Kangin jika ia menerima begitu saja perintah orang lain. Tangannya menggulung kemeja navy nya hingga kesiku bergantian memperlihatkan bisepnya yang seksi percis milik putranya. Tidak heran darimana Siwon mendapatkan tubuh yang bagus jika melihat ayahnya saja yang sudah kepala lima masih bisa menjaga otot-otot tubuhnya.

Tangan berotot itu dengan cekatan mengisi panci yang sudah ada diatas kompor dengan air, menunggunya hingga mendidih. Tangannya dengan terampil memotong beberapa jenis kol dan juga wortel, belum lagi kekuatannya dalam meracik daging agar lebih lembek dan lembut. Kyuhyun disana hanya sedikit membantu sang ayah, mereka selalu melakukan i

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Duchess_ELF
#1
Chapter 24: T^T
choiriafitriaelf #2
Chapter 1: Astri ini aku kak ria.baru bikin akun aff.
alphabetkyu #3
Chapter 23: ???? siwon ih bikin sebel aja tsk!!
Mending kyu sm seunghyun aja daaah~
syakirakiran #4
Chapter 23: duh...tergantung deh...Kyu harus tegas dong, jangan fikirin orang lain terus....kerna orang lain tidak akan fikirin kita jg....aq minta Kyu cerai aja sama Siwon dari terus merana sakit hati...
Debbytan #5
Chapter 22: Kyuuuuu??? , gasabarr nunggu kelanjutannyaa
Cynthiagrace #6
Chapter 22: Knp aku semakin kesel ma kibum walaupun di ending chap ini dia baik. Paling bertahan sebentar trus jadi si sirik lg. Tolong singkirkan dia thor. Wkwkwkwk
Septianurmalita #7
Chapter 22: main nya madu maduan nih hahahah biar manis ya eon
Cynthiagrace #8
Chapter 21: Hehehe...aku cukup panas kok bacanya. Soalnya baca NC sambil d depan kompor. Wkwkwkwk. Semoga kyu n won cepet dikasi baby ya. Kasian selama ini dijahatin ama kibum. Thank u ya thor
Nurh4fiz4h
#9
Chapter 20: Baca dri awal dan skrg bru coment, kebiasaan buruk klu sdh serius baca dan penasaran maunya lanjut truss sampai lupa coment, maaf eonni....???
Kyuhyun disni kok sabar banget yachhh, jdi meradang sya sma kibum.....
Kasian kyuhyun tersakiti mulu....
Cynthiagrace #10
Chapter 20: Huaaaaa....knp kyuhyun dsini baik banget ya. Tolong cepet enyahkan kibum dr siwon ya thor. Gomawo