Park Chorong POV

Disitu aku bertemu dirinya. Bagai kayu tua lapuk yang rapuh. Ia selalu menatap ke bawah menahan rasa malu. Sedangkan orang di sampingnya terus saja menawarkan suatu harga. Tunggu, harga untuk apa?

Apa gadis itu benar - benar dijual?

"50 juta!" Seorang pria bertubuh kekar mencoba memenangkan gadis itu dengan harga yang cukup mahal.

"100 juta!" Orang lain membalas. Aku hanya melihat dari kejauhan. Aku sama sekali tidak memiliki keinginan tentang acara pembelian gadis polos nan lugu ini.

Namun apa yang aku katakan 2 detik kemudian membuat diriku sendiri terkejut.

"1 MILYAR!" Teriakku. Entah apa yang aku lakukan, tetapi aku merasa bodoh dan kini orang - orang menatapku dengan wajah terkesiap.

Bagaimana bisa aku membeli seorang gadis dengan harga selangit?

Namun di sampingku terdapat seorang laki - laki yang sedang tersenyum padaku, seolah bangga dengan apa yang aku lakukan.

"Arigatou gozaimasu" Ucapnya, sembari menepuk pundakku.

Sunyi, sepi, canggung

3 hal itu memenuhi suasana di dalam mobilku. Dengan gadis yang kini sedang duduk terdiam di bangku penumpang mobilku dengan kepala yang selalu tertunduk ke bawah. Aku menghela nafas panjang. Hingga kapan suasana ini akan berhenti? Pada awalnya aku sama sekali tidak ada rasa tertarik dengannya. Namun, seolah tertipu bisikan setan, tubuhku dengan sendirinya tertarik dengan makhluk Tuhan ini.

Bahkan pikiranku sendiri tidak mengerti apa yang sedang terjadi.

"Jadi.. siapa namamu?" Rasa penasaranku tidak dapat ku bendung lagi. Kulihat Ia menaikkan kepalanya sedikit, dan untuk pertama kalinya aku mendengar suaranya. Sesuatu yang tak dapat kujelaskan dapat