Tarik Nafas, Naj!

A Peek To Wonkyu's Life
Please Subscribe to read the full chapter

Pertama, ini bakalan panjaaaaaaang banget karena tanpa semua kejadian bego dua hari terakhir pun sebenarnya update yang ini udah diniatin panjang.

Kedua, apapun yang saya tulis disini tentang Kibum, Stella dll tolong dibaca dengan akal sehat. Itu murni analisa saya dan beberapa orang teman berdasarkan sejumlah desas-desus dan kabar berita. Bego-begonya kami aja nyambung-nyambungin semua ini dan nambah-nambahin imajinasi kami. Kalau kalian mau percaya ya monggo, tapi kalau kalian punya cerita lain, feel free buat ditulisin di komen biar semua orang makin terliterasi #tsahbahasanya :p

Ketiga, kemaren ada salah satu reader yang ngebully reader lain hanya karena menurut si pembully, yang dibully ini kampungan kalo komen. Terutama karena dia nyebut Siwon as wondad. Ok saya pun emang rada geli sama istilah wondad and kyumom. Beberapa orang lain yang saya kenal juga gitu. Tapi mereka nggak berbuat bangsat dengan ngebully. Kalau nggak suka sama komen yang menurutmu kampungan, baca aja ceritanya nggak usah pecicilan matanya ke kolom komen. Atau kalau matanya udah pecicilan, mulutnya dijaga. Emang kamu dan temen-temenmu seelit apa sih?

Buat saya yang berharga itu pembaca dan komen. Tanpa pembaca cerita saya udah mati di chapter pertama dan tanpa komen saya nggak akan bisa mengoreksi cerita saya. Terimakasih kamu sudah mau baca cerita ini, tapi kalo kamu malah njahatin pembaca yang lain mendingan HUSH HUSH pergi jauh-jauh. Lebih baik saya kehilangan reader, banyak pun ya gapapa, daripada ada satu reader saya yang dibully cuma karena alesan absurd. Wonkyu fandom udah kecil. Nggak perlulah ada 'perang saudara' begitu.


 

Nah, enjoy ^^


 

------------------------


 

-Selasa dini hari, apartemen Najwa-


 


 

Dear bee,

Hari kedua aku kerja di SME, Mijin bilang bahwa jabatan yang paling nggak menyenangkan di sini adalah 'Matron' alias 'Nanny' nya trainee. Kenapa? Karena mereka harus melihat anak-anak yang tadinya penuh semangat, penuh ambisi dan pekerja keras pelan-pelan kehilangan diri mereka sendiri karena terlalu tenggelam di image yang management bangun untuk mereka. Makanya setelah Kibum non-aktif di Suju, SME mulai memantau ketat kondisi kejiwaan talent mereka. Karena ternyata, Kibum kena depresi akut.

Well, aku bingung gimana harus nyusun alur ceritanya bee.. Terlalu banyak info yang aku terima hari ini.

Tadi aku baru siap-siap tidur dan tiba-tiba bel bunyi. Aku kira bunda atau ayah, ternyata Siwon.

....dan separo mabuk.

Sumpah bee aku takut banget karena Siwon langsung maksa masuk dan ngomong nggak jelas minta soju atau brandy.

"Please Glory, I need to shut my brain up." katanya. Mukanya keliatan stress banget. Tapi gimana lagi emang kenyataannya aku gapunya jadi ya sorry sorry sorry mas you couldn't shut your brain up here.


 

Bee, aku pikir dia cuma berantem sama Kyuhyun atau terlalu stress ikut proses lobby calon investor-investor potensial. Ternyata jauuuuhhhh lebih rumit. Nyesek sendiri dengernya...


 

Selama ini cerita yang dipercaya fans adalah Siwon masuk SM tanpa restu ortunya dan dia harus berjuang keras untuk buktiin bahwa mimpinya itu berharga. Turns out sebaliknya. Choi Kiho, ayahnya dia itu yang maksa Siwon masuk ke SME. Umur 13 tahun Siwon sadar kalau dia gay, dan butuh dua tahun buat dia untuk berjuang sama 'identitas barunya' itu. Ketika akhirnya di umur 15 tahun dia udah bisa menerima kenyataan bahwa preferensi seksualnya adalah homo, dia beraniin buat ngaku ke orangtuanya.

Dia bilang, ayahnya langsung ambil keputusan untuk masukin dia ke dunia entertainment karena disanalah sanctuary buat pecinta sesama jenis. Yah, di negara manapun juga kaya gitu. Kalau ada tempat dimana preferensi seksual tidak dipermasalahkan, itu di dunia hiburan.

Perlu beberapa bulan buat ayahnya lobby ke SME supaya Siwon bisa diterima di sana dan untuk 'ngarang' cerita tentang masuknya Siwon ke SME plus ngatur jalan kariernya dia besok. Kata Siwon, itu adalah masa-masa paling menyenangkan buat dia karena semuanya kerasa baik-baik aja. Preferensi seksualnya nggak dipermasalahkan, bahkan ayahnya nyariin dia tempat 'menyelamatkan diri' dari judgment kejam masyarakat.

Ternyata..... Begitu masuk ke SME baru dia sadar apa artinya. Kehidupan dia yang serba terlindungi sama orangtuanya, privasinya ga tersentuh siapapun dan ada ibu yang siap 24/7 manjain dia harus dilupain. Jadi trainee di SME means kamu harus mau meninggalkan semua atribut asal-usul kamu dan diperlakukan sama dengan yang lain. Nggak peduli ayahmu punya perusahaan besar, kalau temanmu cuma makan tteokbokki untuk dinner, kamu juga harus begitu. Temanmu harus berhasil menyelesaikan ujian a b c sampai z dari managemen hanya untuk tiket ke taman bermain, kamu pun harus seperti itu.

Siwon inget banget pas dia pulang ke rumah dan nangis-nangis ke ibunya minta dikeluarin dari SME karena nggak kuat. Waktu itu, ayahnya bawa dia ke pabrik farmasi mereka dan nunjukkin ke Siwon semua hal yang harus dipahamin Siwon ketika kelak jadi penerus ayahnya. Kata ayahnya, "Ayah yakin kamu bisa belajar semua ini dengan baik, cepat dan benar. Tapi orang-orang yang akan bekerja dengan kamu, tidak akan pernah bisa belajar menerima identitas kamu sebagai gay. Mereka akan selalu memandang rendah kamu hanya karena kamu gay, tidak peduli kalau kamu bekerja ratusan kali lebih keras dan lebih hebat dari ayah. Di dunia entertainment, kamu tidak akan dihakimi hanya karena identitas gaymu, nak. Kamu akan dihargai sepenuhnya atas usaha dan kerja keras kamu. Nanti setelah sudah cukup semua kerja keras kamu di sana, kamu pulang kemari. Ambil perusahaan ayah dan buktikan bahwa kamu layak menjadi pemimpin mereka apapun identitas kamu."

Sejak hari itu Siwon diam dan nggak lagi protes atas apapun yang ayah ibunya rencanakan untuk dia. Dia jalani training sungguh-sungguh dan selalu berusaha untuk jadi yang terbaik. Bahkan sampai hari ini, dimana dia udah jadi salah satu idol KorSel paling sukses.


 

Huf, sedih sendiri jadinya...


 

Waktu Suju debut, sebenernya Kibum yang di-set untuk jadi visual tapi entah kenapa pasar lebih senang dengan muka Siwon yang 'cantik' dan innocent. Mungkin karena dia 'paket lengkap' ya... Tampang, harta dan bakat jadi satu. Baik pula...

Udah jadi kewajiban setiap talent untuk manut sama keputusannya management, apalagi kalau kamu masih talent muda yang posisinya belum bener-bener kuat di pasaran. Makanya pas popularitas Siwon 'ngalahin' Kibum, mau ga mau Kibum harus terima. Kibum harus rela bahwa dia 'cuma' member dari boyband Super Junior, bukan member super dari boyband Super Junior. Yah, dunia hiburan emang kejam Bum. Sabar ya...

Di luar dia baik-baik aja tapi ternyata di dalam dia tertekan. Sejak awal dia memang orang yang ambisius dan punya mental juara. Tapi ga peduli sekuat apapun dia berusaha, pasar dan managemen kaya jatuh cinta aja sama Siwon. Apa-apa Siwon, semuanya Siwon. Kalau management sebegitu sayangnya sama Siwon, aku bisa paham itu. Karena selama ini ayahnya Siwon termasuk salah satu kunci penting SM untuk cari investor baru. Tapi ketika pasar juga kaya takluk di kaki Siwon, itu lumayan bikin nyesek ya...

Terus Kyuhyun masuk ke Suju dan SME makin ngehe. Fokus mereka untuk Suju melulu Siwon sama Kyuhyun. Secara ayahnya Kyuhyun juga jadi kunci penting lain buat SME untuk cari investor baru. Kibum sendiri kaya kehilangan arah dan sering linglung.

Sampai satu hari Kibum berantem sama Kyuhyun. Sebenernya berantem sesama member itu biasa. Tiga belas cowok (boys, not men) harus hidup bareng dan punya beban berat plus ekspektasi tinggi ditambah kehilangan kehidupan pribadinya, pasti jadi gampang panas. Makanya berantem itu wajar. Tapi kali itu, berantemnya parah banget.

Entah apa masalahnya tapi Kibum nonjok Kyuhyun sampe itu bocah jatuh dan langsung ditendang perutnya. Orangtuanya Kyuhyun marah besar. Ya iyalah, anak pernah kecelakaan parah seenak-enaknya aja perut ditendang. Kata Siwon waktu itu mereka super ngamuk ke management. Beberapa investor SME yang juga kenalan baik keluarga Cho neken SME. Bahkan Choi Kiho aja ikut ngasih warning ke SME karena dia temenan baik sama ayahnya Kyuhyun. Akhirnya mau ga mau SME 'maksa' Kibum untuk 'ngalah' di masalah ini.

Dan itu tu pemicu depresi akutnya Kibum sampe akhirnya dia harus 'pergi' dari Suju. Member lainnya juga kaya shock gitu tau betapa ngerinya dia sampe tega nendang Kyuhyun.


 

Semuanya yang manis di luar itu bee, emang banyak sisi gelapnya kalo udah di belakang kamera...


 

Tadi udah aku bilang kan kalo keluarga Cho dan Choi itu temenan deket. Kata Siwon, itu karena anak-anak mereka masuk SME dengan alasan yang sama. Kyuhyun juga gay, dan orangtuanya masukin dia ke SME untuk 'nyelamatin' dia. Persis kaya Siwon. Makanya keluarga Cho sama keluarga Choi bisa get along gitu.. Mereka saling support, untuk ngelindungin anak laki-laki satu-satunya di keluarga masing-masing.


 

"That was so sweet of them, Glory. Until my father go berserk when he found out I start dating Kyuhyun."


 

Sara bilang, ayahnya Siwon itu religius banget. Siwon juga bilang gitu. Dan meskipun ayahnya itu ga marah sama Siwon karena anaknya gay, tetep aja dalam hati beliau berharap suatu hari Siwon bisa 'sembuh' dari kebelokannya. Toh juga selama ini Siwon ga pernah punya boyfriend.. Sepertinya harapan itu bakal terkabul waktu Siwon kenal Stella di SME. Siwon yang naturenya manja, seneng banget deket sama Stella yang ngemong dan dewasa. Lebih lagi Stella juga cerdas dan ceria. Dulu-dulu kan juga Siwon sempat punya crush ke Ahra kakaknya Kyuhyun gara-gara dia liat betapa ngemongnya Ahra ke adeknya yang usil minta ampun itu. Tapi gagal! Ahra noona ga doyan cowok cantik, apalagi temen adeknya. Ga tenang ntar hidupnya dicengin sama Kyuhyun sayang baby bola-bola :B

Balik ke topik, keluarganya Siwon sayang banget sama Stella, apalagi Stella emang pinter ngambil hati orang. Tapi lama-kelamaan Siwon sendiri yang ngerasa ga yakin kalo Stella emang the one.

Jadi, diem-diem Siwon mulai nikmatin hidup dia sebagai idol dan berpikiran untuk ga mau ambil alih perusahaan ayahnya. Biar Jiwon aja, dia sendiri mau jadi aktor. Tapi Stella terus-terusan ngedorong Siwo

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
dankakyu
140703 siwon modus, modus banget. saya mampus, mampus jengjet.

Comments

You must be logged in to comment
Wonkyu0704 #1
Chapter 12: Ya Tuhan kirain tadi pas baca beneran real soalnya ga merhatiin tulisan yg bawah... ??fighting
Hyeilwonkyu #2
Chapter 30: Seruuuu bgt aku tuh ngebayangin ini real sumpah torr banyakin epep bgini dunks gua sukaak lopyuh tor
Maynidit
#3
Chapter 1: Ni about wonkyu kan ya??
Dulu pernah mau baca tp krna descriptionnya bukan wonkyu kiran bukan tentang wonkyu..
Tp karna banyak wks yg merekomendasikan ni ff jd coba baca nich
arjioabrian
#4
Chapter 25: Ah.... masa" relawan, evil, dan puasa...
arjioabrian
#5
Chapter 29: Rekomendasi wajib bagi para WKS!
arjioabrian
#6
Chapter 23: Daebak!!! Proook... prookkk.... prroookkk.... anda sukses menghancurkan jadwal belajar saya. XD
Rismaaa #7
Chapter 29: baru baca and keren thor..
gak pernah aku baca ginian..
hehe kalo bisa dilanjut deh..
Indh13 #8
Chapter 29: thanks for sharing eonnie, meskipun ceritany pakai bhs non-baku, tp aku tetap enjoy~ biasany aku pemilih lho baca efef :3
tp, endingny agak gantung gitu y.. seolah tamatny karena udah capek nulis, bukan karna ceritany emang udah tamat (ups, jgn tersinggung y, penilaian aku aja kok..) dan meski cuma fiction, i can't stop thinking it was real! i mean, it would be really splendid if it was ;) part fav. aku yg ttg masa lalu siwon. it's.. different x)
tp aku masih bingung, najwa katany dpecat tp kok nongol lg??
kyuhyvnq #9
Chapter 29: Aaaa aku suka banget hahaha apalagi bahasanya. Sumpah ya nyesel nunda nunda inu ff. Keren kak kereeen huffft
guimasielf #10
Chapter 29: Terimakasih author sudah meramaikan ff wonkyu. Saya begitu menghargai karya anda. Kalau udah gak sibuk bolehlah bikin kayak gini lagi. Hehehe