Chapter 4

Happy
Please log in to read the full chapter

 

“Seulgi di tungguin sama pacar kamu tu.” Seulgi bingung, siapa yang dimaksud teman sekelas Seulgi pacarnya itu.

“Siapa?” ujarnya bingung.

“Itu yang nungguin di depan kelas.” Ternyata gadis itu adalah Wendy, mereka satu kampus namun beda jurusan. Ia ambil tari sedangkan Wendy mengambil Tarik suara, keduanya di terima di perguruan tinggi Seni negeri. Seulgi tersenyum melihat Wendy yang masih setia menunggunya. Ia keluar kelas dan menghapiri Wendy.

“Kok nggak hubungi aku dulu, kalau mau ke sini.”

“HP aku lowbad, jadinya langsung ke sini aja, untung kelas kamu belum bubar. Kita jadikan pulang bareng.”

“Jadi dong, kita mampir tempat makan dulu ya, laper aku.”

“Siap komandan.” Ujar Wendy sambil tertawa, keduanya dengan santai berjalan ke rumah makan favorit mereka semenjak mereka berkuliah.

“Kamu tau nggak, Yeji ngiranya kita pacaran.”

“Huh, kok bisa?”

“Kan kamu nempel terus sama aku.”

“Kamu nya juga senang aku tempelin terus.” Ujar Wendy sambil cemberut.

Please log in to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet