Chapter 2

Moon Lovers : Scarlet Heart 2

Chapter 2

 

Wang Jun So

 

Pemuda berambut hitam tersebut memasuki mansion orang tuanya dengan langkah lemah. Dia memiliki apartemen sendiri namun ia sedang tidak ingin sendirian saat ini.Tidak ketika ia harus mencari cara agar Hae Soo mengingat kehidupannya di Goryeo. Lagipula ia harus menemui Jimong untuk membahas hal tersebut.

 

Wang Jun So menemukan ibunya sedang membuat teh untuk ayahnya dan Ha-Mu. “So-ya, bagaimana?”tanya Ibunya. Wang Jun So duduk terdiam. “Ada apa? Apakah Hae Soo?”tanya ibunya.

“Omma, Dia tidak mengingat semuanya”kata Jun So. Betapa Ia membenci kalimat yang keluar dari bibirnya.

“Bahkan dengan lukisan Baek - Ah?”tanya Ha-Mu. Jun So hanya menganggukan kepalanya.

 

Di saat itulah pria yang paling ia temui tiba - tiba saja memasuki ruangan. “Yang Mulia, anda akan makan siang di rumah?”kata Jimong.

“Jimong”panggil Jun So.

“Ah pangeran keempat, ada apa ?”tanya Jimong ceria kontras dengan Jun So saat ini.

“Dia tidak mengingat semuanya, walau dengan cara yang kau beritahukan”kata Jun So menatap tajam.”Beritahu aku cara yang lain”

 

“Cobalah melakukan pengulangan”jawab Jimong tenang.

“Ah maksudmu mengulang kejadian di goryeo?” kata Ha Mu. Jun So hanya memandang wajah kakaknya tersebut.”Jun So cobalah berteman dengan gadis itu”Saran Wang Geon yang dari tadi mendengarkan pembicaraan mereka.

“Kau akan membutuhkan bantuan saudara - saudaramu”timpal Oh Saeyong.

 

Jun So menganggukan kepalanya tanda ia memikirkan saran ayahnya.

 

Keesokan harinya,

Cuaca sangat cerah, sehingga membuat Go Ha Jin memutuskan untuk berjalan kaki menuju kantor. Lagipula, jarak antara kantor dan apartemennya terbilang dekat. Ketika ia sedang menikmati berjalan kaki dan melihat pemandangan, ia tidak menyadari bahwa dari belakang sebuah motor dengan kecepatan tinggi menuju arahnya. Dalam waktu seperkian detik, Ha Jin merasakan seseorang menariknya. “Yaahh, orang didahulukan daripada motor”teriak Ha Jin kesal.

 

‘Tunggu, kenapa aku seperti pernah mengalami kejadian seperti’pikir Ha Jin.

 

“Nona Ha Jin anda tidak apa - apa ?” tanya seseorang yang menariknya tadi.Ha jin menoleh dan mengenali wajah yang menolongnya. “ Ah Jun So, Terima kasih sudah menolongku”kata Ha Jin sambil membengkukkan badannya.

“Tidak ada yang luka’kan?”tanya Jun So khawatir.

“Tidak apa - apa. Aku baik - baik saja. Tapi kenapa kamu bisa ada di sini?”

“Aku hanya lewat sekitar sini.”jawab Jun So.

“Karena Jun So telah menolongku,apa yang bisa aku lakukan untuk membalas kebaikanmu?”

“Hmm, Teh. Bagaimana kalau kita minum teh?”

“Kalau begitu, ayo ke kantorku. Aku akan menyeduhkan teh untukmu”tawar Ha Jin dengan wajah tersenyum.

“Baik,Buktikan kemampuanmu”kata Jun So

 

Perjalanan menuju kantor Ha Jin terasa cepat karena pembicaraan antara keduanya. Tanpa diketahui Ha Jin, Jun So sering kali mencuri pandang pada Ha Jin. Jun So tetap menyukai selera fashion Ha Jin yang ternyata tidak berubah sejak zaman Goryeo hingga sekarang, tetap simple dan sederhana.

 

Kantor milik Go Ha Jin terbilang mewah namun terkesan sederhana, Ia sendiri yang mendesain interior. “Selamat datang di perusahaan kecantikan Go”kata Ha Jin sambil menahan tawanya,

“Ruang teh ada di lantai 2”lanjut Ha Jin yang disambut senyuman oleh Jun So.

 

Berbeda dengan interior luar, ruangan teh memiliki desain yang hampir mirip dengan Damiwon. “Aku tidak tahu kau benar - benar menyukai korea kuno,terutama Goryeo”kata Jun So.

“Sejak aku terbangun koma dua tahun,entah mengapa aku tertarik dengan era Goryeo” Jelas Go Ha Jin.

 

“Selera desain hampir mirip dengan Goryeo”kata Jun So yang berusaha menyembunyikan nada kegetiran dalam suaranya.

“Bukan aku yang mendesain ruangan ini,assistenku Wo Hee yang mendesain. Dia penggemar pangeran ke 13 “jelas Ha Jin sambil mulai membuat teh.

“Aku harap tidak masalah bagimu, aku membuat teh dari daun - daun teh segar”

“Tidak masalah, itu favoriteku”jawab Jun So. Ha Jin mengulum senyumnya.

Tak berapa lama gadis itu menyajikan teh buatannya pada Jun So. Jun So menghirup aroma tehnya sebentar sebelum ia meminumnya.

 

“Jadi, boleh aku tahu nomor teleponmu?”tanya Jun So.

“Baiklah”jawab Ha Jin yang langsung membuka smartphonenya dan menunjukkan nomornya pada Jun So yang langsung meneleponnya. Dengan otomatis Ha Jin menyimpan nomor telepon milik Jun So.

 

 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
missdharma85 #1
Chapter 5: Saran aja ya, Klo bisa di perpanjang lagi ceritanya, spy bs baca sambil ngebayangin scene nya dan feel nya dapet juga. Plot line nya saya suka :)
irmaryhyun #2
Chapter 5: YES!! rate M please hehe....
cerita nya lebih panjang klo bisa author,,,
fighting!!
Lovely_merz #3
Chapter 5: Please update soon.. aku seneng bgt sama couple sosoo dan baek ah woo hee.. tolong ceritain jg eun dan soon doek :)
Lovely_merz #4
Chapter 5: Please update soon.. aku seneng bgt sama couple sosoo dan baek ah woo hee.. tolong ceritain jg eun dan soon doek :)
katriananovera #5
Love how this story happens. Pertama lihat ff ini dari ffn,tp ga bs comments krn account ku hang. Untunglah ada disini,, jd bs sedikit kasih semangat utk author ^^
Fighting!!! ♥♥♥