Chapter 1

Go Ha Jin, gadis yang terbaring koma selama setahun karena menolong seorang anak kecil telah terbangun. Ia tidak merasakan keanehan pada dirinya saat terbangun. Hanya saja sejak ia terbangun ia mengalami mimpi berulang namun Ia tidak memikirkannya.

Semenjak ia terbangun, ia memaksa dirinya untuk bekerja. Dengan sisa uang yang ia punya, ia membeli bahan - bahan untuk membuat kosmestik di pasar. Ibunya memberikan uang agar Ha Jin bisa menyewa apartemen sederhana. Awalnya ia membuat sabun alami dengan berbagai macam aroma dan menjual di pasar dan berbagai bazar. Setelah itu ia membuat berbagai kosmestik. Ia juga menerima jasa make up yang terkenal di kalangan para wanita.Dalam waktu setengah tahun,ia membangun perusahaan kosmestiknya sendiri. Menggunakan bahan - bahan alami adalah keunggulan dalam produk - produknya.

Semakin ia giat bekerja,semakin ia melupakan mimpi - mimpinya dan ia berhasil membuat perusahaannya menjadi salah satu yang di perusahaan yang diperhitungkan di Seoul. Tentu saja kehidupannya berubah drastis, Ia bisa membayar semua “hutang” yang dilimpahkan padanya, ia juga bisa menggantikan uang ibunya yang ia gunakan,ia juga pindah apartemen ke apartemen elite.

Selain itu, entah mengapa Ha Jin selalu tertarik dengan sejarah Korea terutama Goryeo. Oleh karena itu, ketika Museum Korea menghubunginya untuk memintanya untuk memanjang produknya yang ternyata dibuat dengan teknik pada masa Goryeo gadis itu menerimanya dengan senang hati.

Museum Korea

Go Ha Jin bersama teman sekaligus rekan kerjanya Kim Woo Hee mengunjungi museum. Ia harus mengunjungi stand produk make upnya dan ia juga ingin melihat - lihat mengenai masa Goryeo. Kim Woo Hee adalah asistennya. Ia selalu bersama Ha Jin ketika gadis itu memulai semuanya meskipun begitu satu hal yang tidak dimengerti Ha Jin adalah perasaan familiar ketika bersama gadis berambut panjang tersebut..

Go Ha Jin langsung menyusun display produknya di standnya. “Ha Jin ayo kita melihat lukisan dari masa Goryeo. “Oke.”jawab Ha Jin singkat.

“Ha Jin apa kau tahu seluruh lukisan yang dipajang disini dilukis oleh pangeran ketiga belas.Wang Wook namun ia lebih dikenal dengan nama Baek Ah karena namanya sama dengan pangeran kedelapan Wang Wook. Dan dari apa yang ku dengar pangeran ketiga belas adalah saudara favorite pangeran keempat yang kemudian dikenal sebagai Kaisar Gwanjong”

“Whoah. Kau bisa membuat Fans Clubs untuk pangeran ketiga belas.” Goda Ha Jin yang langsung membuat wajah Woo Hee memerah bak tomat ‘Seandainya kamu ingat Hae Soo’kata Woo Hee dalam hati.

Banyak lukisan yang terpasang disana berikut dengan penjelasannya. Ha Jin merasakan sangat familiar dengan lukisan tersebut walaupun ia tidak bisa menjelaskanya. Ia berdiri dihadapan lukisan Gwanjong dan membaca penjelasan disampingnya. “Dia raja yang hebat. Aku penasaran siapakah yang membuatnya menjadi seorang raja yang hebat tapi juga dikenal kejam”Gumam Ha Jin yang tidak menyadari seseorang berdiri disampingnya.

Wang Jun So Pov.

Ia berjalan menuju tempat lukisan goryeo saat ibunya di kehidupannya saat ini memberitahunya bahwa Hae Soo akan berada disana. Tentu saja ia langsung meninggalkan pekerjaan dikantornya dan menuju ke museum. Ia sangat ingin bertemu dengan Hae Soonya,satu - satunya ratu didunianya,tapi hal yang ia takutkan adalah akankah Hae Soo mengingatnya? Mengingat kehidupannya di Goryeo?

Wang Jung So adalah putra kedua dari Wang Geon dan Oh Saeyong pemilik perusahaan nomor satu di Korea. Ia dikenal sebagai pangeran es oleh media karena ia tidak pernah menggandeng atau terlihat bersama seorang gadis.

Ibunya mengatakan bahwa Ha Jin berada disini. Gadis yang selama dua bulan terakhir selalu ia awasi dan lindungi bahkan ia menanam modal dengan nama samaran diperusahaan gadis itu.

Langkah kakinya membawanya ketempat lukisan - lukisan Goryeo dipajang.Disanalah jantung Jun So berdegup dengan kencang, ia mengenali pemilik punggung tersebut. Jun So pun berdiri disebelah gadis itu.

“Dia seorang raja yang hebat.Aku penasaran siapakah yang membuatnya menjadi seorang raja yang hebat tapi juga dikenal kejam?”Gumam Ha Jin.

“Ia menjadi raja hebat karena seorang wanita yang ia cintai”kata Jun So. Ha Jin pun menoleh memperlihatkan senyumannya.

“Wanita? Ratu Daemok?”tanya Ha Jin membuat hati Jun So mencelos. ‘Soo-ya tidak mengingat ataupun mengenaliku’. Ketakutan terbesarnya terjadi Hae Soonya tidak memiliki ingatan masa lalunya.

“Ah bukan Nona?”kata Jun So

“Go Ha Jin”

“Nona Ha Jin kalau begitu. Jika anda membaca sejarah pasti anda tahu bahwa Gwanjong membenci istri dan anak - anak yang lahir”jelas Jun So dengan ekpresi wajah yang tidak bisa ia jelaskan.

“Kalau begitu?”tanya Ha Jin bingung.

“Ada yang mengatakan bahwa Gwanjong memiliki hubungan dengan seorang dayang istana”

“Justru karena ia seorang raja, Ia tidak bisa bersama dengan gadis yang ia cintai. Pernikahan politik pada saat itu lazim terjadi kalau begitu” Kata Ha Jin.”Terima kasih untuk penjelasannya”

“Hae Soo”panggil Jun So tanpa ia sadari saat Ha Jin hendak pergi.

“Eh?”

“Nama gadis yang raja cintai adalah Hae Soo”kata Jun So untuk menutupi panggilan sebelumnaya.

“Wah kebetulan, Marga ku Go, dan kakekku bilang Go di masa Goryeo ada Hae,Tuan?”kata Ha Jin terhenti.

“Wang Jun So”

“Kalau begitu, sampai nanti Tuan Jun So”pamit Hajin sebelum meninggalkan tempat itu.

‘Jika memang ia tidak memiliki ingatan masa lalunya,Aku yang akan mengingatkanya untukmu,Soo ku’