17 Agustus 2013: Ijun, the Sleepwalker and Sleep Eater

Saat MBLAQ Ikutan Lomba 17an

Lomba makan kerupuk berakhir dengan ekspresi datar nan bego milik Ijun yang tiba-tiba dikasih rice cooker mini sama piala mini di pelukannya dan wajah kaget bin bengong keempat temannya.

Ijun yang menghampiri keempat temannya yang masih ternganga lebar (awas kemasukan lalat lho ya, abang) dengan dua hadiah itu. Cowok kece namun otaknya masih Pentium 4 ini pun bertanya pada Jio yang memasang muka masam padanya. (asem... kasih gula dong)

"Jio, ada apa denganmu? kok manyun?" tanya Ijun polos.

"Gimana caranya kamu bisa dapet rice cooker itu??" tanya Jio sambil manyun.

"Gimana yah? Oh iya. tadi pas aku tidur, aku tuh mimpi kalo aku lapar. jadi ya aku cari aja makanan. begitu bangun, ternyata udah ngabisin sebiji kerupuk," terang Ijun polos sambil senyum.

"Jadi, orang ini mengigau yah... Ada yah orang yang bisa tidur sambil makan gitu -___-" kata Ssong yang ikut nimbrung penjelasan Ijun. Jio pun ngangguk-ngangguk.

Penjelasan Ijun barusan membuat Ssong melambungkan ingatannya ke kejadian sebulan yang lalu (ecie bahasanya). Waktu mereka selesai bikin kue black forest untuk buka puasa. Kue itu ternyata cukup besar dan mereka berlima tidak sanggup untuk menghabiskan seloyang cake cokelat legendaris itu. Jadinya, mereka sengaja simpan di kulkas supaya pas sahur n buka besok harinya.

Pas sahur di keesokan hari, rumah blok M no.1015 pun gempar dengan hilangnya black forest yang mereka simpan kemaren. Ssong yang emang ngidam sama black forest itu pun ngomel-ngomel karena kue enak itu hilang tanpa jejak. Jio, si pattisiere yang membuat mahakaryanya itu sempat garuk-garuk kepala dan kebingungan saat mencari kemana hilangnya kue itu.

"Gila yah. Siapa yang sanggup habisin black forest seloyang bulat gede yang kubuat kemaren? Nggak mungkin Ssong yang habisin, meski dia punya nafsu makan yang mirip kayak nafsu makannya monster," kata Jio yang langsung disambung dengan tendangan 4 mata angin dari Ssong ke pantatnya yang montok.

"Kalo aku sih jelas nggak mungkin. Mana sanggup aku habisin kue segede itu," kata Guntur sambil membolak-balik komik Doraemon yang dibacanya. Si Yong yang sibuk sama komik One Piecenya ngangguk menanggapi Guntur. keduanya sama-sama bukan pelakunya.

"Ada apa sih? Kok ribut?" tanya Ijun polos sambil ngucek-ngucek mata.

"Itu loh, black forest yang kubikin kemaren hilang," jawab Jio sambil nungging ke balik kasur Ssong, siapa tau kuenya ngumpet disana.

"Oh itu..." kata Ijun manggut-manggut. Matanya sudah tertutup setengah. Pertanda bahwa orang ini akan kembali tidur.

Semua memandang Ijun yang mulai berjalan kembali ke kamarnya dengan pandangan wajar, hingga Guntur memicingkan matanya, karena dia melihat sesuatu yang ganjil di pipi cowok cakep dan berotot tapi bodoh itu.

"Tunggu, Jun. Ini apaan?" tanya Guntur sambil mengambil sesuatu yang nempel di pipi kanan Ijun. Ternyata, itu adalah krim yang menempel di pipinya.

"Krim ini 'kan... Krim yang buat hias black forest kemaren," kata Guntur sambil menunjukkan krim yang ada di telunjuk kanannya ke Jio. Jio pun segera menyicip secuil krim itu.

"Iya, ini krim buat black forest kemaren."

"Juneeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeettttttttttttttttttttttttttttttttttttttt!!!!!!!!!!" bentak Ssong yang sudah siap dengan guling di tangannya.

"Bu.. Bukan salahkuuu!" pinta Ijun.

"Eh, tunggu. Semalem aku liat Ijun makan kue black forest sambil tidur deh," kata Yongyong tiba-tiba.

"Kok bisa begitu?" tanya Jio.

"Emaknya Ijun pernah cerita ke aku, kalo dia ini punya kebiasaan suka ngelindur waktu tidur malam n suka makan di saat yang bersamaan juga. Dia makan nggak pake acara buka mata kayak kita lho. Dia biasanya makan apa yang kita makan sebelum tidur ato makanan apa yang kita bicarakan sebelumnya," terang Yongyong panjang lebar kali tinggi.

Empat pasang mata itu pun memicing ke arah Ijun yang menatap keempat sahabatnya dengan muka polos tanpa dosa. Ssong dengan bantal di tangannya pun berkata, "akhirnya... Dapet juga siapa pelaku pembantaian black forest milik Jio."

dan... silakan bayangkan apa yang terjadi selanjutnya yaaa ^^

Aduh, maap yah. author sengaja sensor adegan ini. tak baik bagi readers di bawah umur(?)

.

.

.

.

.

Dan Ijun pun tidur dengan muka lebam habis dihajar sama keempat temannya itu. siapa suruh makan sambil ngelindur coba ---____---

 

Berikutnya adalah lomba lari kelereng. tunggu minggu depan ya! Annyeong ^^ *lambaitangancantikalamisskorea*

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
jooniehoney #1
Chapter 5: kekeke hahahha wakakakakakak Authornim... saki perut ni ketawa...
hahaha.. itu si Jio oppa yg kumisan pake wig... kakaka... bisa di bayangin.. karna dah pernah nonton di Maknae Rebellion.. hahha
ya ampun.. member Mblaq sangat Adorable..
Semangat authornim. Lanjutkan
jooniehoney #2
Chapter 1: se x lagi bhahahahahahaha
ahhh ceritamu ttg anak Blaqies agustusan is The best for me
luv u authornim
MBLAQ <3
jooniehoney #3
Chapter 4: OMG~ bwahahahahhaha ^0^ Blaqies Agustusan haha ado2 sajo lah^^
authornim, cerita mu bikin ngakak ja.. ahh aq suka banget
BTW~~ YA AMPUN IJUNNNNNNN <3 Please deh, agrhhhh gerem aq, pengen cubit2 tu pipinya agrhhhh *I Love u Joonie*
makasih authornim, cerita mu bnar2 bisa hlangin stressss
Lanjutkan n Cemungut
nizdoongie
#4
Chapter 3: kakakakakakka ijun................
HanSang #5
Chapter 2: omo… OPPADEUL IKUT AGUSTUSAN!!!!
Joon… mengapa setiap dirimu jadi orang Indonesia kerjaanmu tidur mulu?