Chapter 6

Ending Of Our Love

Myungsoo pov

di hari pertunanganku dengan yoonjo.. aku merasa gelisah. akankah jiyeon datang atau tidak?

saat itu aku sudah memasukkan cincin ke tangan yoonjo. yoonjo tersenyum haru. saatku menoleh ke sekeliling ku..

ku temukan yeoja itu..

yeoja berwajah sembab dengan mengenakan peach dress. nafasnya terengah engah. ia berdiri di depan pintu. aku sangat terkejut melihatnya. ia masih terlihat cantik jadi ia tak terlihat begitu mencolok di depan para tamu. ia mengangkat tangannya dan menunjukkan sebuah cincin..

ya cincin itu yang ku berikan pada nya

ia menangis.. tetesan air matanya mengalir deras. ingin rasanya aku berlari dang mengusap air matanya. namun tanganku berada di genggaman yoonjo. aku tak mungkin pergi dan meninggalkan puluhan tamu yang memberikan ku ucapan selamat.

bibir yeoja itu bergerak.. terlihat ia seperti mengucapkan. 'bogoshipeo... nado saranghae'

bukan.. aku tak mendengar suaranya. namun hatiku dapat merasakannya

aku tak pernah mengira ia mencintaiku juga. aku tak pernah tahu.. sebenarnya aku dengannya bisa bersama tapi...

aku hanya bisa menunduk dan mengucapkan 'mianhaeo jiyeon-ah' lalu ia pergi meninggalkan gedung ini

jiyeon-ah.. sekali lagi maaf kan aku

Jiyeon pov

7 tahun kemudian...

Suasana siang itu sangat meriah. Warna putih bertebaran disekitar altar. Kelopak bunga mawar yang semerbak wangi nya tercium disetiap sudut ruangan. Orang orang berdatangan dengan senyum yang sumringah di bibir mereka. Namun aku tak.melihat senyum yg aku harapkan datang siang ini.
Aku hembuskan nafasku. Ku mengahadap cermin lagi. Ya.. Make over memang hebat. I look like a barbie now. Aku mengambil bucket bunga dan mengahmpiri ayah ku. Aku menggandeng beliau. Berjalan perlahan menuju hidupku yang baru. Altar itu terlihat lebih indah dan kutemukan sosok yang aku cintai disana.
Taburan bunga terus ditebarkan dibelkang ku. Aku menggenggam bucket bungaku erat. Gaun putihku terasa nyaman dan ringan. Rambut ku tergerai diterpa sinar matahari dan diselubungi tuduh putih transparan. Aku melihat sekeliling.. Umma.. Minho.. Dasom.. Taemin.. Pandangan mereka tertuju padaku. Sampai akhirnya aku sampai di altar dan didepanku ada seorang pendeta dan juga lelaki itu. Aku tersenyum. Ku lihat luhan sedikit menatapku takjub seolah aku makhluk asing yang tiba tiba datang di hidupnya..
Sesudah pendeta bicara luhan mulai memasukkan cincin emas putih untuk pernikahan kami di jari manisku perlahan. Aku melihat sekeliling. Ku melihat semua orang menangis haru termasuk umma. Menangis haru karna gadis kecilnya yg paling manja akam hidup dengan namja lain dan memulai hidup baru. Minho yang mengusap air matanya sambil menggendong anaknya yg bernama ugeun.

Taemin dan dasom tersenyum bahagia karna setelah pernikahanku mereka akan menikah.
Seketika pandanganku tertuju pada namja itu
Namja yang duduk dengan kumpulan air mata di pelupuk matanya. Ia tersrnyum sambil mengacungkan jempol nya. Lalu yonjoo datang dan tersenyum bahagia pada ku
Tak ku sangka air mata ku berlinang. Sekarang cincin itu masuk di jari manisku...
Myungsoo.. Inikah akhir cerita cinta kita?
...

END

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
namyeon
#1
Chapter 7: epilognya sedih :'(