My Birthday, My wish and My gift

Her Birthday Wish

 

Ini sudah 1 bulan setelah kepergiannya, aku kembali kekehidupanku yang semula kembali terlambat kembali dengan rutinitas kelas yang membosankan dan kembali dengan teman-teman yang menjengkelkan. Namun satu yang aku tetap jaga hingga saat ini ‘Mr.Panda’ dia mejadi lebih baik setiap harinya semakin memberikan kehangatan dalam tidurku dan menjadi yang pertama menyapaku saat ku membuka mata di pagi hari, hanya boneka inilah yang bisa membuatku mengingatnya dengan sangat jelas “lingkat hitam dimata” yang membuatnya tampak seperti Mr, Panda.

Hari ini adalah hari yang special untukku 10 september, tepat dimana hari kelahiranku yeah ‘My Birthday’ “if only you here with me”, gumamku sambil duduk di tempat biasa yang membuatku dapat mengingatnya, semua tentanya “tuhan.. jika aku diberi satu permintaan di hari yang sangat berarti untukku ini, hanya satu yang aku minta.. ‘dia’ ada disini disampingku, meskipun itu hanya hari ini dan meskipun untuk mengucapkan selamat tinggal padanya”, doaku dalam hati dengan menundukan kepalaku, tidak terasa air mata sudah membanjiri wajahku dengan kerinduan yang amat sangat dalam. Perlahan aku hapus dengan kedua tanganku dan mulai berjalan meninggalkan tempat itu.

Sekarang aku berada di parkiran motor, aku bermaksdu untuk mengambil motor dan pulang. Aku menjalankan motor dengan sangat pelan dan pandangan kosong. ‘bahkan ayah dan ibu tak ingat hari ulang tahunku’ pikirku dalam hati, aku masih menyetir dengan keadaan melamun sampai tiba-tiba sebuah mobil melaju kearahku dan hampir menabrakku. Aku tersadar dari lamunanku dan langsung meminggirkan motor kepinggir jalan untuk menenangkan diri, namun tiba-tiba dua orang laki-laki bertubuh besar menyeretku dan mengangkatku kedalam sebuah mobil “ahhhh, tolooong!!!”, teriaku panic “lepasin !! siapa kalian? Ahhhh”, teriaku lagi selagi mereka memasukanku kedalam mobil dan menutup pintu, dan aku dapat melihat mereka membawa motorku pergi ‘tuhan inikah pemberianmu untuk hari yang aku damba-dambakan dalam hidupku?’ tangisku dalam hati “aku mau keluar, kyaaa!!! Motor aku!!”, teriaku lagi sambil memukul-mukul pintu mobil. “noona, don’t make a noise I’m driving”, seorang laki-laki berkacamata hitam berjas biru dan celana jeans putih terlihat di kursi driver “who are you? What you want!!”, sentakku memukuli bahunya membua lekukan kecil diujung bahunya “kidnapping!!!”, teriaku membuatnya tertawa kecil dan membuat kacamatanya dan menohokan wajahnya kedepan mukaku sambil memegang daguku, membuatku terperanjat dari tempat duduk ku

“miss me?”

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
TabiRi #1
sobs , thank you very much aaaaaahh im crying TT__TT