FLASHBACK

Hari itu kami masih berkeliling kampus dengan aku masih memandunya kebebrapa tempat dan banunan sekitar kampus. Kami berhenti di depan sebuah gedung yang diberi nama  “gedung isola” mereka bilang ini adalah maskot dari kampus kami, gedung putih dengan design yang menarik dengan taman desekelilingnya membuat suasana menjadi sejuk.

“from all the place we’ve been visited, I very likethis place”, ucapnya sambil duduk di salahsatu tangga yang berada didepan gedung

“why?”, tanyaku sambil duduk disampingnya

“I don’t know but feel comfort here”, jawabnya sambil melihat sekeliling

Aku merasa mengantuk setelah seharian mengantarnya berkeliling kampus, tanpa aku sadari aku sudah tergeletak di lantai dengankeadaan tertidur. Mungkin aku memang tertidur tapi aku bisa merasakan tubuhku sekarang terangkat dan tiba-tiba tersender pada sesuatu, perlahan aku mengintip dari salah satu mataku. Aku mendapati kepalaku tersandar pada pundak seungri dengan tangan kanannya merangkul pundakku membuatku terperanjat dan langsung mencona duduk tegak sebelum ia menahan tubuhku kembali bersandar padanya.

“sorry I fell sleepy and fall asleep”, ucapku malu

“don’t worry, just use my shoulder and take a nap I’ll be wait”, ucapnya mengusap rambutku

“but..”

“no but, I now you tired”, ucapnya lalu menarik badanku mendekat dan sekarang kepalaku tersandar di dadanya dan melingkarkan tangannya di tubuhku.

“better?”, lanjutnya, akupun mengangguk dan kembali memejamkan kedua mataku merasakan hangat suhu tubuhnya.

AKHIR FLASHBACK

“I miss you”, gumamku sambil menundukan kepala, saat ini aku duduk ditempat yang sama dimana momen terindah itu terjadi ‘gedung isola’ kini aku dapat merasakan air mata mengalir dipipiku perlahan jatuh ketanah. 3 minggu yang kami lewati bersama sangat berbekas dan melekat dibenakku “Lee Seungri, how do you do now?”, gumamku lagi dengan air mata masih mengalir dipipiku