part 8

Under My Responsibility

Yuju mendengar kata dan masuk kedalam kereta dengan berat hati dan dapat dipastikan wajah Yuju yang sangat risau akan keadaan Eunha unnienya tersebut.

“But you injured unnie”, ucap Yuju memandang Eunha risau dan memerhatikan kakaknya yang baru masuk kedalam kereta.

“Cedera ringan ja”, ucap Eunha sedikit menipu, namun realitinya rasa pedih teramat sangat

“Yuju, tolong ambilkan emergency box disitu”, ucap Eunha sambil menunjukkan tempat terletaknya item tersebut. Dengan Serta merta Yuju bertindak.

“Lets me help you unnie”, offer Yuju dan mencuba untuk membukanya.

“its okey Yuju ah”, Eunha mengukir senyuman saat menyaksikan Yuju yang terkial-kial hendak membukanya.

“Yuju ah You pabo ahh”, Yuju mengkritik dirinya sendiri seraya menyerahkan peti kepada Eunha

“Don’t say like that, Yuju ah”, marah Eunha saat mendengar perkataan Yuju tadi.

“But it’s true, sebab Yuju, unnie cedera and nak buka first aid tu pun Yuju tak tahu”, ucap Yuju menunduk dengan nada kecewa dengan dirinya sendiri.

“Pabo pabo”, Yuju menolak-nolak lembut kepalanya

“Stop it Yuju”, Eunha menahan tangan Yuju tanda menghalang tindakan berterusan yang dilakukan adik iparnya tersebut.

“Yuju tengok unnie”, Yuju mengangkat wajahnya dan memandang wajah empunya suara tersebut.

 

Entah kenapa Eunha dapat mengetepikan rasa pedih yang dirasanya demi memastikan Yuju tidak mengalami sebarang kecederaan mahupun luka. Eunha dengan lembut menyentuh wajah yang berdepanan dengannya dengan tujuan untuk membersihkan luka diwajah iparnya tersebut.

 

“Ok done”, ucap Eunha dan saat menyedari dirinya diperhatikan, Eunha menoleh kearah Yuju yang lagi memandangnya.

“Yah Yuju don’t stare unnie like that, I’m know I’m cute, hehe”, lawak Eunha sambil start enjin. Beberapa saat kemudian Eunha agak terperanjat saat dirinya dipeluk Yuju dari sisi.

“Saranghae Unnie”, ucap Yuju memeluk isteri abangnya.

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
epiphanip #1
I need an english ver TT
haraeyul
#2
Chapter 3: Your writing and languages exactly like in novel but may I ask you something? Which language you're using? Malay or Indonesia?