Keduanya melangkah perlahan menuju kearah pintu. Langkah mereka mudah memandangkan para pengunjung memberi ruang kepada mereka tanpa mengalihkan pandangan mereka.

Yuju merangkul badan Eunha yang berada disebelahnya dan memerhatikan Eunha  memegang luka diperutnya

“Mianhae ”, ucap Yuju kearah Eunha saat mereka beredar melangkah keluar dari situ.

Eunha menyukir senyuman sambil menatap Yuju

“Saranghae Unnie”, Yuju mencium lembut pipi Eunha beberapa detik dan memandang arah lain kerana tidak mahu unnienya menyedari Kristal kecil yang menunggu jatuh dari kelopok matanya.

“Yuju yahh”, mendengar namanya dipanggil Yuju sekilas mengapuskan airmatanya sebelum menoleh kearah gadis disebelah dan menatap Eunha dengan senyuman.

“Awwww”, jerit kecil Eunha dan berhasil membuat Yuju membongkokkan badannya.

“Me too”, Yuju dapat merasakan sebuah ciuman mendarat didahinya dikeningnya dan membuatnya semakin sebak dengan kelakuan kakak iparnya  tersebut.

Eunha tersenyum sengih saat Yuju menatapnya.

“Yahhh yahhh yahhh kenapa nie”, ucap Eunha lemah sambil mengelus pipi gadis didepannya saat menyedari airmata membasahi wajah cantik gadis yang telah pun menjadi sebahagian dari hidupnya dan juga tanggungjawabnya.

“Unniee mianhae”, ucap Yuju menunduk

“You’re under my responsibility Yuju ah”, balas Eunha sambil tersenyum