I'm so Curious

IF.......
Please Subscribe to read the full chapter

Hari ini adalah hari pertama Yixing memulai latihannya dengan Yifan, dan ternyata setelah menanyakan alasan mengapa sang kakak memilih Yifan untuk melatihnya, ternyata Yifanlah yang telah menciptakan lagu laknat tersebut. Bagaimana Yixing tidak berpendapat seperti itu, karena lagu Yifanlah ia harus pusing selama dua bulan ini, dan mungkin karena lagu Yifanlah karirnya akan hancur jika ia tidak segera menyelesaikannya. Dan sekarang kekesalan Yixing semakin bertambah, karena sang mentor dadakan alias Yifan belum juga memunculkan wajah brewokannya di hadapannya, padahal Yixing sendiri sudah mengetuk pintunya berkali-kali sedari tadi. 

" Penjual kebab sialan, ini bahkan sudah 15 menit dari jadwal yang telah disepakati. Sebenarnya apa yang ia lakukan di dalam sana ", sambil terus mengoceh Yixing terus berusaha menggedor pintu yang ada di hadapannya dengan kuat.

Namun tiba-tiba ia terlonjak, ketika bunyi klakson dari sebuah sedan yang memasuki halaman rumah Yifan mengagetkannya dan membuatnya menghentikan kegiatan menyiksa pintu rumah Yifan untuk sementara, karena ingin melihat siapa tamu Yifan tersebut.

Yixing menyipitkan matanya di balik kaca mata hitam yang tengah ia pakai , guna melihat pengemudi sedan mewah yang kalau Yixing tidak salah berjenis Audi A6 itu turun dari mobilnya dan berjalan menghampiri Yixing. " Kau sudah lama?", tanyanya.

Yixing memgamati pria  bersetelan jas resmi di hadapannya ini dengan seksama di balik kaca mata hitamnya.

" Hy, mengapa kau hanya diam. Bukankah kau kemari untuk latihan bukan?,Ayo masuk "

Yixing mengerjap pelan, mencerna ucapan pria di hadapannya barusan. Di dalam hati Yixing berkata " Apa pria ini mengenaliku?,". Namun beberapa saat kemudian ia tersadar, lalu memekik heboh, " Jadi kau Yifan?"

Yifan yang sedang membuka pintu menghentikan kegiatannya sejenak lalu menatap Yixing heran, " Jadi kau pikir aku siapa?, mangkanya untuk apa kau menggunakan kaca mata hitam di siang benderang seperti ini?, jadinya kau tidak mengenaliku kan?"

Bola mata Yixing membulat sempurna, jadi dia Yifan si tukang kebab?, kenapa bisa jadi tampan begini?, dibukanya kaca matanya sebentar untuk memastikan dan benar pria di hadapannya ini adalah Y-I-F-A-N.

"Oh My God Sun........."

Yixing tidak menyangka, jika efek hilangnya brewokan Yifan, akan memberikan efek sedahsyat ini terhadap ketampanannya. Meski faktanya kemaren Yixing sempat melihat Yifan tanpa brewokan melalui foto memang lumayan tampan. Tapi melihat secara langsung, ternyata efeknya lebih berkali-kali lipat.

Yifan yang menyadari Yixing hanya diam sambil menatap aneh kearahnya, segera menarik Yixing untuk masuk ke dalam rumahnya, karena sejak Yixing bersorak heboh sedari tadi, ia sudah menyadari jika ada seorang tetangganya tengah memperhatikan mereka dengan sangat penasaran. Dan beruntung Yixing tidak protes dan langsung mengikutinya masuk ke dalam.

" Aku ganti pakaian dulu, jadi tunggu sebentar. Tapi, apa  ingin ku ambilkan minum terlebih dahulu?"

 " Aku belum haus, sebaiknya kau pergi berganti pakaian langsung, agar kita bisa segera memulai latihannya "

" Baiklah tunggu sebentar ", lalu Yifan berjalan menuju kamarnya di lantai atas meninggalkan Yixing yang masih setengah syok terduduk di sofa ruang tamunya.

~~~~~

Setelah berganti pakaian, Yifan segera kembali menemui Yixing yang tadi ia tinggal di ruang tamu sendirian. 

Dihampirinya Yixing yang tengah sibuk mengetikkan sesuatu di ponselnya, sepertinya ia sedang melakukan chatting dengan salah satu temannya, pikir yipan. 

Namun menyadari seseorang tengah memperhatikannya Yixing menurukan ponselnya dari pandangannya dan mendapati Yifan telah kembali dengan pakaian santainya.

" Oh, kau sudah selesai?, apa kita langsung memulai latihannya?"

Yifan menaikkan sebelah alisnya, menatap Yixing. Anak itu ternyata sudah kembali menggunakan kaca mata hitamnya. Yifan baru menyadari, karena tadi dari jauh wajah Yixing terhalang oleh rambutnya yang terurai panjang. Jadi dari jarak sedekat ini Yifan baru menyadari jika Yixing tengah memakai kaca mata. Dan parahnya ia menggunakannya saat berada di dalam rumah. Yifan berdehem sebentar mengusir tawa yang hampir lolos dari mulutnya karena melihat tingkah unik Yixing, lalu bertanya, " Apa kau mau menggunakannya saat latihan ", Yifan menunjuk ke arah kaca mata yang tengah dipakai Yixing, lalu tersinyum simpul.

" Tentu saja tidak ", dengan kesal Yixing segera melepas kaca matanya dan menyimpannya ke dalam tas. Jelas sekali pria di hadapannya ini tengah mengejeknya, dan Yixing tidak suka akan itu.

" Kau itu lucu sekali, untuk apa berdandan seperti itu jika hanya ingin pergi latihan ke rumahku? ", Yifan masih ingat ketika ia mendapati Yixing berdiri di hadapan pintu rumahnya, lengkap dengan kaca mata hitam beserta masker yang nyaris membuat wajahnya tercover sempurna.

" Tentu saja, agar tidak ada yang mengenaliku. Apa kau lupa aku ini seorang idol terkenal?, sudah pasti banyak wartawan bahkan sasaeng yang mengikutiku bukan? "

" Baiklah-baiklah terserah kau saja, jadi apa kita bisa memulai latihannya sekarang nona Ice Princess?"

~~~~~

"Jadi apa kau tau makna dari lagu yang akan kau bawakan ini?", Yifan bertanya kepada Yixing yang masih menekuk wajahnya kesal, karena insiden ia memanggil Yixing Ice Princess tadi. Tetapi, bukankah itu memang julukannya bukan?, setidaknya begitulah info yang Yifan dapatkan dari internet semalam mengenai fakta-fakta tentang Yixing sebagai seorang idol di korea. Jadi kenapa dia harus marah?. Namun seakan  merasa tidak enak hati karena telah membuat suasana menjadi canggung, Yifan memutuskan untuk mengganti pertanyaannya," Hy kau marah ?"

Yixing melirik sekilas kearah Yifan, lalu menarik nafas perlahan. Sebenarnya tidak ada yang salah dari panggilan Yifan tadi, bukankah itu memang julukannya?, jadi untuk apa ia marah kepada Yifan? Toh ia sendiri yang akan rugi, karena telah melewatkan waktu latihan dengan percuma hanya karena masalah yang sepele. " Tidak..., jadi bisakah kita lanjutkan saja latihannya kembali?"

Yifan sedikit heran kenapa wanita ini terkesan dingin sekali?, pantas saja ia dijuluki seperti itu oleh fansnya, tapi ditepisnya fikiran tersebut dan kembali fokus melanjutkan kegiatan mereka. " Jadi bisakah kau menjawab pertanyaan pertama yang aku ajukan tadi?"

" Bukankah lagu ini ungkapan hati seseorang untuk pasangannya?"

" Ya benar, apa kau tau perasaan apa yang paling menonjol ?"

Dengan ragu Yixing menjawab, " Cinta dan kerinduan?"

" Benar, tetapi jika kau menggali lebih dalam makna lagu ini, maka kau akan menemukan bahwa perasaan kehilangan lah yang lebih mendominasi. Baiklah karena kau sudah kuanggap bisa mengenali lagu ini secara umum, sekarang aku ingin mendengarkan kau menyanyikannya." 

Setelah mendapat anggukan singakat dari Yixing, Yifan mulai memainkan intro lagu tersebut melalui piano di depannya.

Yifan menganggukan kepalanya yang merupakan tanda untuk mulai menyanyikan lagu tersebut, dan dengan segera Yixing memulai nyanyiannya. Dan Yifan akui jika kemampuan vocal Yixing memang sangat bagus, selain itu karakter suara Yixing juga sangat cocok dengan lagu ini . Jadi tidak salah jika Jae Noona memilih Yixing untuk membawakannya. Namun disisi lain seperti apa yang dikatakan Jae Noona sebelumnya, Yixing hanya sebatas menyanyikannya dengan suara bagusnya tanpa memaknai setiap lagu yang ia lantunkan. Bahkan yang semakin membuat Yifan heran, Yixing hanya memasang wajah datarnya selama bernyanyi tidak menunjukan ekspresi sebagai mana yang ia harapkan.Bahkan sampai diakhir lagu, Yxing masih tetap menunjukan ekspresi yang sama.

" Aku akui suaramu memang bagus, tetapi maaf untuk penghayatan dan ekspresi kau harus lebih bekerja keras "

" Aku tau... "

Yifan lagi-lagi dibuat heran dengan sikap dingin Yixing, apa perkataannya barusan menyinggung perasaan Yixing lagi?, tetapi tadi seingat Yifan, ia sudah berusaha memilah kata yang tepat untuk disampaikan kepada Yixing agar terkesan tidak menyinggung.

Seakan menyadari raut bersalah yang mulai terpancar dari wajah Yifan, Yixing segera buka suara. " Baiklah, untuk itu ku harapkan kau akan membantuku untuk segera memperbaikinya. Bukankah itu tujuan Jaejoong eonnie mengirimku kemari kan? "

Yifan mengangguk canggung atas perubahan sikap Yixing yang bisa ia bilang cukup drastis. Namun sekali lagi, ia kembali mencoba fokus kembali ke latihan mereka. " Ah~ tentu. Tetapi apa aku boleh mengajukan satu pertanyaan?"

Yixing mengangguk, dan itu diartikan Yifan sebagai persetujuan.

" Apa kau pernah berpacaran? "

Tsk~  pertanyaan konyol macam apa itu? Bagaimana Yixing tidak menganggap itu konyol? Saat ini ia bahkan sudah memiliki tunangan, tentu saja secara otomatis sebelum bertungan ia melewati proses berpacaran dahulu dengan tunangannya. Namun alih-alih membantah Yixing lebih memilih menjawab saja pertanyaan yang diajukan oleh Yifan, toh kemungkinan Yifan bertanya karena ia menyangka Yixing masih single. "Tentu saja, memangnya kenapa?"

" Ah~ kalau begitu pasti kau pernah merasakan bagaimana rasanya mecintai pasanganmu bukan?"

Yixing tertegun, " Mencintai pasangan?"

" Ya mencintai pasangan, karena dari rasa mencintai maka akan muncul rasa lain seperti, rindu, sayang, kehilangan, dan bahkan rasa benci ", Yifan berujar pelan sambil mengalihkan tatapannya menatap deretan foto yang tersusun rapi di atas pianonya.

Yixing memperhatikan perubahan raut wajah Yifan ketika menatap foto-foto tersebut, di sana terlihat jelas bahwa laki-laki itu tengah berusaha menyembunyikan luka yang teramat

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
kimzy1212
Jangan sungkan-sungkan buat ninggalin jejak guyss

Comments

You must be logged in to comment
JauziaYusiHN
#1
Chapter 6: lanjutinnnn (*-*)
wuazmixing #2
Chapter 6: zhie... lanjut ff ko zhie..... pnasaran sumpah....
MaiXingYeol1027 #3
Chapter 6: Aku ketinggalan. Hadeuhh. Btw ada krisho nya nih. Rada2 nggak suka sih sama pair Krisho. Tp nggak papa lah ya buat selingan. Lagipula mereka juga udh cerai kok. Klopun mereka rujuk/? Yixing juga udh punya Chanyeol. Jadi nggak perlu galo2an /apasih
LunaXing
#4
Chapter 6: What?? Duda?!
Oemjiiiiiiiiiii.
.
.
Keliatan sih hahahahaha
alphabetkyu #5
Chapter 6: Haaah? Jadi......yifan duda!!! Astaga.....
jinkiesa #6
Chapter 6: Yifan... punya istri...
Dia duda....
Apa ini apa iniiiii....
Penasaraan... please lanjut thor..
Kirain yifan mau ngasih tau masa lalunya pas sekolah apa gimana... eh malah ketemu mantan istri
MaiXingYeol1027 #7
Chapter 5: Nah loh, Si Chan udh mulai rada curiga tuh. Aihh ada taeyongie ~ . Next yaa.
alphabetkyu #8
Chapter 5: Ya ampun....menegangkan bangeeettt.....>.< jgn sampe ntar chanyeol salah paham nih trus mrka putus dn fanxing jadian wkwk :v
LunaXing
#9
Chapter 5: Ih mereka bertiga kapan ketemu nya siiiihhh, greget deh xD
HzLicious
#10
Chapter 5: aku geregetan nih,kapan chanfanxing ketemu.

Anyway,Welcome back Zy.