(Mini Chapter dalam rangka Project Ultah Kyuhyun, yaitu meng-update semua ff yang bleum tamat minimal 140 kata. Mianhe kalau pendek, karena semua dikebut dalam 3 hari hehehe. Gomawo sudah mau membacanya *bow)

.

.

Scene 2003

Seperti biasa, klan Cho melakukan latihan beladiri setiap pagi. Tapi hari ini sosok Kyuhyun tidak terlihat. Tuan Cho mengamati kegiatan anak buahnya satu per satu sambil menunggu kemunculan putranya.

“Kau bilang dia rajin berlatih, Sungmin-goon. Kenapa Kyuhyun-ah tidak muncul juga?”

 “Mungkin dia tidak ingin berlatih hari ini, Tuan.”

Tuan Cho terkekeh mendengar jawaban Sungmin. “Itu bagus. Artinya Kyuhyun mulai semakin terbiasa di rumah ini sehingga bisa bermalas-malasan.”

Sungmin hanya bisa menahan keluhannya melihat sikap tuan Cho. Apapun yang Kyuhyun lakukan selalu benar. Diam-diam Sungmin khawatir karena Kyuhyun tetap saja belum muncul.

Saat makan pagi, Kyuhyun meminta ijin pergi terlebih dahulu. Ia tidak menunggu jawaban Tuan Cho, melainkan langsung meninggalkan meja makan begitu saja. Donghae yang belum selesai makan terpaksa bergegas menyusul sambil membawa bekal untuk Kyuhyun yang diserahkan oleh Ryeowook.

“Kyuhyunie!” Donghae berusaha mensejajarkan langkah mereka. “Ini bekal makan siangmu.”

“Aku tidak lapar. Untuk hyung saja.”

“Tapi aku sudah punya,” kata Donghae dengan bingung.

“Kalau begitu, hyung bagikan saja kepada yang lain.”

Kyuhyun kini berlari menuju sekolah sehingga Donghae ikut berlari mengejarnya. Namun langkah Kyuhyun yang lebih panjang membuat jarak mereka melebar dan akhirnya Kyuhyun lepas dari pandangannya.

            “Ke mana dia?” Donghae kebingungan karena sosok Kyuhyun tidak berada di dalam kelas.

            “Pelajaran akan di mulai. Lekas masuk!” seru salah seorang guru yang bertugas mengajar hari itu.

            “Seonsaengnim, aku ingin mencari Kyuhyun sshi…”

            “Mungkin dia ada rapat mengenai festival budaya dengan organisasi siswa.” Sang guru menjawab. “Cepat duduk!”

            Meski enggan, Donghae terpaksa menurut. Jawaban sang guru masuk akal untuknya. Karena itu ia duduk dan mulai membuka buku pelajaran.

.

            Kyuhyun mengamati dari jauh situasi yang tampak di jendela kelasnya. Setelah yakin Donghae tidak akan menyusul, ia mengendap-endap ke gerbang belakang, dan melompat keluar. Dilepaskannya dasinya, membuka kancing paling atas seragamnya, lalu mengenakan jaket yang ia sembunyikan di dalam tas sekolah. Berkeliaran menggunakan seragam sekolah  di jam pelajaran, hanya akan mengundang polisi menangkapnya.

            Setelah beberapa lama berjalan, Kyuhyun tiba di tempat yang ditujunya. Segerombolan pemuda tengah bergerombol sambil tertawa terbahak-bahak. Asap rokok, botol-botol minuman keras, juga beberapa majalah dewasa tampak menjadi latar mereka. Melihat k