Trouble maker

Additional cast: Yooa+Mimi Oh My Girl

Satu minggu seulgi dan jisoo mengurus apartemen yang bermasalah di daerah gangnam. Jarak seoul dan gangnam memang tidak terlalu jauh jadi seulgi dan jisoo selalu berangkat lebih awal terkadang pulang terlambat. Sedangkan Irene dan Jennie yang sibuk mempersiapkan presentasi awal untuk project resort pastinya sangat sibuk dan selalu pulang larut malam. Seulgi berangkat ke gangnam irene masih dikamar,seulgi pulang malam irene terkadang belum pulang, ya seulgi selalu memperhatikan kamar irene dari luar apartemen jika lampu kamarnya menyala artinya irene sudah pulang, tetapi seulgi tidak berani mengunjungi irene karena tau irene butuh istirahat yang cukup. Seulgi hanya menghela nafas setiap pulang dari gangnam setelah melihat kamar irene, ya komunikasi mereka hanya sekedar masalah pekerjaan, tak dipungkiri seulgi pun sibuk dengan urusannya sendiri. 
Seulgi POV
Seulgi masuk ke kamar dan langsung menjatuhkan badannya di kasur, cukup melelahkan dengan pekerjaan yang banyak dan harus memakan waktu dari gangnam-seoul. Sesaat sebelum seulgi memejamkan mata dia teringat bagaimana jika irene kelelahan, siapa yang membuatkan hot chocolate, siapa yang memijat kepalanya jika pusing dan stress mengingat itu semua seulgi terbangun mencari HPnya dan berniat menghubungi irene. Tapi sesaat dia melihat jam tangannya dan sudah menunjukkan jam 10 malam,akhirnya seulgi mengurungkan niatnya dan meletakkan HP sembarangan di kasur, saat memejamkan mata HP seulgi berbunyi sesegera mungkin seulgi bangkit dan mencari arah HP berbunyi dan berharap Irene lah yang menghubunginya, tanpa melihat layar dia segera menjawab dengan senyum merekah namun sesaat senyum itu memudar setelah tau siapa yang menghubunginya.
Y:"Unnieeeeee...."
S:" nde.." dengan nada malas
Y:"unnie kau sudah sampai?dan Kau sudah tidur?"
S:"Hampir... Ada apa?"
Y:"tidak ada unnie hanya memastikan kau sampai dengan selamat dan maafkan telah mengganggu tidurmu unnie, oke oke unnie lanjutkan tidur saja ya. Byee unnie see you tomorrow"
S:"nde bye see you"
Aish kenapa Yooa yang menelfon bukannya irene, aish mana mungkin aku berangkat agak siang supaya bisa keluar bersamaan dengan irene?? Bisa terlambat aku dan jisoo akan marah pastinya. Saat seulgi mulai tertidur kembali HPnya berbunyi lagi, dan dengan malas meraba kasur mencari sambil memejamkan mata dan menjawab tanpa melihat layar
"Ada apalagi Yooa?" dengan nada agak kesal kujawab
"Wo wo wo seulgi unnie ini aku jisoo bukan Yooa ya,aku cuma ingin mengingatkan besok jangan terlambat besok ada meeting dengan kepala konstruksi dan pemilik apartemen, awas kalau kau terlambat" kata jisoo to the point, "Dan hati-hati unnie dengan Yooa aku rasa ada sesuatu dengannya" lanjut jisoo. "Apa maksudmu ada apa dengan Yooa" seketika mataku terbuka dan aku penasaran maksud jisoo. " entahlah unnie sejak awal bertemu dengannya aku melihat ada sesuatu yang aneh dengannya" kata jisoo. "Sudahlah dia itu teman kecilku yang kebetulan tinggal disana jadi kita pasti akan sering bertemu dengannya, dia orang yang baik dan menurutku tidak ada yang aneh dengannya". "Ya sudah unnie tidurlah dulu,aku masih harus mengedit sedikit untuk meeting besok,tidurlah cepat jangan sampai bangun terlambat" lanjut jisoo dan langsung mematikan telfonnya denganku.
Jisoo POV
Aku curiga entah dengan melihat gerak-geriknya seperti ada yang aneh sepertinya Yooa suka dengan seulgi unnie, hampir setiap hari saat makan siang dia tiba-tiba muncul dan bergabung denganku dan seulgi makan siang di restoran apartemen, tetapi wajar sih kan dia tinggal disana, tidak ada salahnya juga makan di restoran. Tapi bagaimana dia tau jadwalku dan seulgi istirahat ya? Kenapa dia bisa selalu tepat waktu saat kita makan siang selalu muncul padahal jam istirahat kita tidak menentu. Sepertinya ada yang tidak beres nih Yooa harus ku selalu aku awasi. Ah iya hampir lupa materi meeting untuk besok dengan segera kubuka laptop, tiba-tiba HPku bergetar 
"Apa kau sudah tidur unnie?? Kalau sudah tidur yang nyenyak ya, kalau belum jangan tidur terlalu larut malam, aku tau unnie selalu berangkat lebih awal dari biasanya, tidur yang nyenyak unnie" senyum di wajahku langsung merekah membaca itu,awalnya ingin kubalas chat dari Jennie tapi aku tidak mau dia khawatir karena aku masih terjaga bahkan masih mengerjakan sesuatu. Akan kujawab besok saja maafkan aku membohongimu jennie kataku dalam hati sambil sesegera mungkin menyelesaikan pekerjaanku dan segera tidur,besok pagi saja kubalas pesan jennie. Good night Jennie i miss you kataku sebelum tidur sambil melihat foto jennie.

Flashback~~
One week ago
Normal POV
"Kau dengar gosip terbaru tidak?"
"Gosip apa?"
"Itu si boss sama sekertarisnya"
"Kang seulgi dan miss bae? Ada apa dengan mereka?"
"Kau tidak tau ya?sepertinya mereka berkencan,kau tau gosip terbarunya kemarin miss bae mengerjakan project di jepang, dan seulgi menyusulnya kesana menemaninya"
"Benarkah? Mereka cocok bersama sama-sama cantik dan berbakat, tapi aku lebih suka seulgi sih,dia baik dan ramah aku yakin yang suka seulgi pasti banyak"
"Sudahlah ayo aku sudah selesai,kita lanjutkan gosipnya nanti saja"
Saat dua orang tadi keluar tak lama kemudian ada seseorang yang keluar dari salah satu bilik dan mencuci tangannya.
"Mereka bersama? Lihat saja berapa lama mereka akan bersama" kata orang tersebut sambil menyeringai menghadap cermin.
"Annyeong baby Yooa,bagaimana kabarmu? Aku ada kabar baik"kata orang tersebut sambil menghubungi Yooa melalui telfon
"Annyeong Mimi unnie,aku baik-baik saja. Ada kabar baik apa unnie?"
"Seulgi ada project di salah satu apartemen dan mungkin agak lama dia bekerja disana jadi kau bisa ada kesempatan merebutnya, karena disini gosip tersebar bahwa seulgi berkencan dengan boss disini" kata Mimi
"What? Seulgi unnie sudah berkencan dengan boss?sebentar kalau tidak salah dan lupa Irene yang katanya paling cantik disana ya? Aish siapapun tidak boleh ada yang memiliki seulgi unnie ku awas saja akan aku pisahkan mereka" jawab Yooa
"Maka dari itu baby, sebagai sahabat dan kakak yang baik aku memberi kabar bagus ini, seulgi akan ada project di gangnam dan irene ada di seoul, nah kesempatan ini bisa kau gunakan baby kejar cintamu hahaha"jelas Mimi
"Baguslah dia berpisah dengan si irene itu,tidak peduli seberapa cantik dia seulgi tetap milikku, mimi unnie apa seulgi akan ke gangnam sendirian?" tanya Yooa
"Aah tidak, dia akan bersama Jisoo tapi tenang saja jisoo bukan lah sainganmu mereka hanya teman biasa jadi aman lah"
"Jisoo? Apa aku mengenalnya? Ah lupakan siapapun dia seulgi milikku hahaha,aah aku jadi bersemangat sekali katakan padaku kapan dia akan ke gangnam dan apartemen mana yang akan dia kerjakan?"
"Tenang baby akan aku kirimkan alamat apartemennya, semangat kejar cintamu baby,dan kalau ada sesuatu segera hubungi aku oke?"kata mimi santai
"Terimakasih banyak mimi unnie,sebagai gantinya nanti akan kuberikan apapun yang kau mau unnie" Yooa sangat senang mendengar hal itu
"Soal itu gampang lah yang penting kau bersama seulgi dulu oke? Yasudah masih ada yg harus aku kerjakan nanti akan kuhubungi lagi, bye baby" kata Mimi sambil menutup telfonnya.
"Seulgi seharusnya aku meminta maaf karena harus menghancurkan hubunganmu dengan miss bae, tapi karena kau sudah sering membuat Yooa patah hati dan menangis maka dari itu aku akan membuat kau dan Yooa bersama apapun caranya" kata Mimi di depan cermin sambil tertawa jahat
H+2 
Setelah meeting jisoo-seulgi menaiki lift menuju restoran untuk makan siang Yooa masuk ke dalam lift itu juga 
"Seulgi unnie?apa kau masih mengingatku?" Ucap yooa sambil menunjuk dirinya agar seulgi mengingatnya
"Yooa?bagaimana kau bisa ada disini?sudah lama kita tidak bertemu sejak aku lulus SMA ya kan?" Ucap Seulgi sambil mencoba mengingat kembali
"Sudah sangat lama unnie aku sangat merindukanmu"ucap Yooa sambil memeluk Seulgi 
"Haha aku juga merindukanmu,maaf kalau dulu aku pindah tanpa berpamitan dulu" balas seulgi sambil mengusap kepala Yooa
"Kau jahat sekali unnie,pergi dari Ansan begitu lulus" ucap Yooa malah memeluk seulgi makin erat 
"Hahaha Maafkan aku ya maaf" 
Jisoo yang berada satu lift dengan mereka dan melihat mereka begitu akrab dan suasana di dalam lift menjadi awkward sehingga Jisoo berdehem untuk memecahkan suasana yang membuatnya tidak nyaman 
"Aah Jisoo maaf, Yooa ini Jisoo partner kerjaku, dan Jisoo ini Yooa teman kecilku" seulgi berusaha memperkenalkan jisoo dengan Yooa
"Yooa" "Jisoo" keduanya saling berjabat tangan
"Yooa, apa yang kau lakukan disini?" Tanya seulgi
"Aku tinggal disini unnie,unnie sendiri sedang apa disini?" Tanya Yooa
"Ah kebetulan apartemen ini adalah project Jisoo dan kebetulan ada masalah disini jadi aku membantu jisoo selama disini"jawab seulgi
"Seulgi unnie aku hanya ingatkan nanti jam 2 siang kita harus lanjutkan meeting dengan pemilik apartemen ini jadi kita punya waktu istirahat 2 jam untuk makan siang"ucap jisoo menyela perbincangan yooa-seulgi
"Kalian akan makan siang?boleh aku bergabung?boleh ya unnie boleh ya?" Ucap Yooa dengan aegyo berusaha membujuk Seulgi 
"Baiklah baiklah kau boleh bergabung" jawab seulgi santai
Jisoo makin merasa terganggu dengan keberadaan Yooa, saat lift berdenting menunjukkan lantai mereka telah sampai ,posisi jisoo yang berada di depan Yooa-seulgi berada dekat pintu lift, sesaat setelah pintu lift terbuka Yooa dengan santai mengalungkan lengannya di lengan seulgi dan menariknya keluar lift dan entah sengaja atau tidak Yooa menabrak tubuh jisoo sehingga badan jisoo terhuyung hampir menabrak pintu lift. Seulgi tidak menyadari keadaan tersebut karena Yooa terus saja mengajaknya bicara.
"Aish anak ini kenapa menganggu sekali,sudah menabrakku tapi minta maaf saja tidak dan seulgi unnie juga sepertinya lupa ada aku disini sejak ada dia" gerutu Jisoo keluar lift dan berada jauh dibelakang Seulgi Yooa
Sepanjang makan siang pun Yooa-Seulgi menikmati masa "reuni" mereka dengan bernostalgia menceritakan cerita mereka dulu di Ansan, sedangkan Jisoo selesai makan dia menyibukkan diri dengan membaca novel yang selalu dibawa kemanapun dia pergi sambil mendengarkan music dengan headsetnya 
H+3 
"Aaah kenapa hari ini cukup berat unnie, client kita selalu mengajak berdebat sepanjang meeting tadi?" Ucap jisoo meletakkan kepalanya di bahu Seulgi 
"Menurutku tidak ada salahnya berdebat sepanjang meeting yang penting kau sudah menunjukkan kemampuan dan data yang kau punya dan semua itu benar" jawab seulgi menenangkan Jisoo
"Tapi unnie..... Kau lihat kan tadi mereka berusaha menyalahkanku dan menjatuhkanku" ucap jisoo mengangkat kepala dari bahu seulgi karena kesal dan emosi hampir memukul meja
"Tenang lah sudah yang penting kan tadi saat meeting kau yang menang,itu berkat kemampuanmu Jisoo"ucap seulgi sambil menarik kepala jisoo untuk disandarkan lagi di bahunya tak lupa Seulgi mengusap kepala Jisoo agar tenang 
"Lihat lah tempat ini indah kan? Aku ingin suatu waktu aku akan mengambil cuti untuk berlibur kesana, kau mau ikut?" Seulgi yang sedari tadi membuka instagram dan menemukan tempat indah 
"Dimana itu unnie?"jisoo masih nyaman di bahu seulgi hanya menjawab singkat tapi matanya menuju HP seulgi dan melihat apa yang ditunjukkan seulgi
"Kalau yang ini di Thailand aah kau pasti sudah pernah kesana ketempat temanmu Lisa kan? Kalau yang ini di Macau bagus kan?" Cara jitu saat mood sedang buruk adalah melihat sesuatu yang indah atau apapun yang lucu di instagramnya. Well,berlaku dengan mood Jisoo yang mulai membaik
"Aku memang sudah pernah ke Thailand mengunjungi keluarga Lisa tapi belum pernah kesana ke pantai apa ini? Oh pantai Koh Samui,kalau Macau belum pernah sama sekali ayo unnie kita kesana sekalian ajak Jennie dan Irene Unnie juga" ajak jisoo dengan senyum membayangkan berlibur kesana 
"Bagus lah makin ramai makin asik kan kalau kita berlibur bersama keluar Korea"Seulgi mengiyakan ucapan Jisoo
Dari kejauhan Yooa memotret menggunakan HPnya dan mengirimkan foto ke Mimi saat Jisoo bersandar di bahu Seulgi
"Mimi unnie apa-apaan ini? Katamu Jisoo bukanlah saingan ku tetapi lihatlah mereka mesra sekali" Yooa emosi
"Tenanglah Yooa,aku tau persis mereka tidak ada apa-apa lagipula kau lupa ya Seulgi memang kan seperti itu dekat dengan siapapun terutama perempuan yang ada di dekatnya, lagipula gosipnya Jisoo menyukai orang lain jadi tidak mungkin dia berniat merebut Seulgi darimu" Mimi berusaha menenangkan Yooa
"Terus apa yang harus aku lakukan unnie?"
"Kenapa masih bertanya pisahkan mereka apapun caranya" saran Mimi
Seketika Yooa menyimpan HPnya dan menuju meja Seulgi-Jisoo dan segera duduk disebelah Seulgi tak lupa mengalungkan lengannya di lengan Seulgi
"Siang Seulgi unnie hai jisoo bagaimana pekerjaan kalian hari ini?"Yooa berusaha bersikap sopan dihadapan Seulgi dan Jisoo
Jisoo yang sedari tadi dengan nyaman bersandar di bahu seulgi bangkit saat Yooa datang dan berusaha mengajak Seulgi mengobrol, mood Jisoo yang sudah baik seketika rusak karena kedatangan Yooa. Dan seperti biasa Seulgi seolah lupa ada Jisoo disana dan membuat Jisoo makin kesal.
H+6
"Jisoo nanti jangan lupa siapkan berkas untuk meeting nanti siang,aku masih mempersiapkan data untuk presentasi nanti" ucap seulgi tanpa lepas perhatian dari laptopnya 
"Tenang unnie ini sudah siap semua berkasnya tinggal ada data dari fileku yang harus aku perbaiki saat ini"jisoo pun fokus dengan laptopnya 
Meja restoran penuh dengan berkas,Jisoo dan seulgi fokus pada pekerjaan masing-masing,seperti biasa mereka memesan minum ice chocolate dan ice coffee. Saat minuman datang tanpa sengaja menumpahkan salah satu minuman di atas berkas yang sudah disiapkan Jisoo untuk meeting nanti siang

"Mianhae aku tidak sengaja maafkan aku"ucap pelayan itu berkali-kali

"Kenapa kau ceroboh sekali?kau tak tau ini semua dokumen penting

Kepanikan Jisoo untuk menyelamatkan berkas tadi dan Seulgi menyelamatkan laptop dari tumpahan minuman, Jisoo emosi memarahi pelayan itu karena sangat ceroboh. Kekecewaan makin memuncak saat tau semua berkas tadi tidak ada yang bisa diselamatkan dan mau tidak mau Jisoo harus mencetak ulang semua, jisoo meremas rambutnya sendiri dan hampir memukul pelayan yang malah membuat minuman yang lain ikut tumpah tadi untung Seulgi dengan sigap mendekap Jisoo  dan menyuruh pelayan tersebut pergi.
"Jisoo stop!!" Seulgi berteriak dengan nada tinggi seketika Jisoo diam menunduk dan saat jisoo mulai tenang seulgi melepas dekapannya dan membiarkan jisoo duduk.
"Kendalikan emosimu Jisoo,emosimu itu tidak akan merubah apapun oke, yang perlu kita lakukan cuma cetak ulang semua berkas itu oke kita cuma punya waktu 1jam 20menit" kata seulgi sambil mengecek sisa waktu sebelum client datang, seulgi memanggil salah satu pelayan 
"Di sekitar sini apa ada tempat percetakan?"tanya seulgi ke pelayan restoran
"Ada 2 nona yang satu sekitar 3 toko dari apartemen ini dan satu lagi agak jauh sekitar 400m dari sini"
"Oke terimakasih, kau boleh pergi"
"Jisoo maaf sebelumnya kau harus pergi ke percetakan,karena kau tau sendiri presentasi untuk nantipun aku belum menyelesaikannya" Seulgi membujuk Jisoo untuk pergi 
"Ne unnie aku mengerti aku akan pergi" jawab jisoo lesu karena merasa bersalah dan segera pergi meninggalkan restoran

Dari kejauhan

"Very good yooa rencana yang briliant sekali, hanya perlu membayar salah satu pelayan untuk menumpahkan minuman di meja mereka dan Booom seulgi unnie kesayanganku pun marah besar ke jisoo, maaf ya jisoo untuk sementara waktu aku harus menjauhkanmu dengan seulgiku" yooa sambil bertepuk tangan kecil karena senang sekali
"Next plan temani seulgiku yang sendirian"Yooa menyeringai menuju meja Seulgi 
"Seulgi unnie ada apa ini? Kenapa berantakan sekali dan kemana jisoo? Kenapa kau sendirian unnie?" Tanya Yooa pura-pura tidak tau apa yang terjadi 
"Tadi ada insiden ada pelayan menumpahkan minuman dan hampir terjadi perkelahian karena Jisoo emosi tadi, dan sekarang dia menuju percetakan karena ada berkas yang basah dan harus dicetak ulang" Jelas Seulgi 
"Aish bagaimana sih pelayan disini kenapa ceroboh sekali" yooa berusaha membersihkan meja yang basah tadi
"Sisa waktu 40 menit lagi kenapa Jisoo belum kembali?" Seulgi mulai cemas 
"Tenang unnie Jisoo pasti bisa kembali tepat waktu sabar unnie"Yooa mengusap lengan Seulgi berusaha menenangkan

Dalam hati Yooa
"Entahlah Jisoo bisa kembali tepat waktu atau tidak, karena percetakan terdekat sudah kubayar untuk tutup selama jam istirahat Jisoo-seulgi, dan terpaksa jisoo harus berjalan jauh dan yang pasti tempat itu ramai sekali kalau jam kerja seperti ini, good luck Jisoo kalau tidak Seulgi akan marah besar seperti tadi" ucap Yooa dalam hati dengan senyum sinisnya

Sorry guys kalau ada typo, aku bikin ini express sejak jam 2 tadi 
Sorry karena update terlalu lama juga