Big Happy Family

Still EunBi

Note : still girlxgril
warning : absurd,sangat amat unfaedah,dapat menimbulkan mual2,diare,kentut tak terkendali, gangguan kehamilan dan janin

.

.

.              

.

Sinb POV

“Abi.....Abi........bangun bi.......”

“Hmm.....iya ummi..........”

Aku mulai ngolet sana dan ngolet sini meregangkan semua anggota tubuhku setelah istriku tercinta membangunkanku dari dunia mimpi.

“ini jam berapa ya mi?”

“oh setengah 6, bentar lagi mau maghrib”

“HAH?!! Kenapa baru dibangunin??!” aku kira sekarang masih siang ternyata malah sudah petang hari.

“lha abi kalo tidur kayak orang mati sih, dari tadi dibangunin gak bangun2. Tuh liat keluar jendela..!” dan setelah aku melihat keluar jendela kamar kami, aku terkejut melihat rombongan pak ustadz Sholikhin beserta para santrinya yang membawa tumpukan buku yasin, keranda, beserta kain hijaunya.

“astagah ummi itu rombongan pesantren pada ngapain?!!”

“ya itu tadi, ummi kira abi beneran mati yaudah deh ummi panggil pak ustadz sama minta tolong mbok marfu’ah buat woro-woro di masjid....”

“astaghfirullah ummi ............ “ terkadang istriku tercinta memang sangat perhatian dan peka terhadap rangsang. Saking pekanya aku tidak bangunpun malah dikira sudah wafat. Ah.....betapa aku sayang sama istriku yang berotak cemerlang ini.

“yaudah deh ummi keluar dulu, mau bilang ke rombongan kalo abi batal mati....”

“iya ummi.......”

Oh ya perkenalkan namaku Raden Tumenggung Prabowo Sinbianto, tapi panggil aja sinb biar lebih akrab. Dan istriku yang aku panggil ummi tadi namanya adalah Nyi Unablorong Ngalorngidul tapi panggil aja una biar lebih akrab. Istriku itu adalah seorang putri dari ratu pantai selatan yang bernama Nyai Sowon Kidul. Hii.....aku kalau keinget kanjeng mami mertua jadi merinding. Untung saja aku ini keturunan keluarga kerajaan, coba kalo tidak pasti aku udah dijadiin pawang ular buat peliharaannya kanjeng mami mertua. Nyai Sowon Kidul itu punya banyak ular peliharaan, ada ular phyton, ular cobra, ular sanca, sampai ular tangga pun dipelihara.

Kalau aku sendiri adalah anak dari Kanjeng Ratu HamengkuYerinbuwono IX. Walaupun Ratu, tapi ibuku suka salah pergaulan. Sebagai contoh ibuku punya teman bernama Yuju Tarub. Dan Yuju Tarub itu sukanya ngintip bidadari yang sedang poop di empang. Pernah suatu ketika ibuku HamengkuYerinbuwono diajak Yuju Tarub untuk mengintip bidadari yang mau poop di empang. Katanya bidadarinya cuuaanttiik betzzz dan namanya adalah Nawang Umji. Setelah menunggu berjam-jam di empang, akhirnya bidadarinya turun juga. Tapi naas ternyata yang turun bukan Nawang Umji melainkan Nawang Mimi Peri. Sehingga ibuku dan Yuju Tarub malah mengintip Nawang Mimi Peri yang sedang poop, karena tubuh Nawang Mimi Peri memancarkan radikal bebas yang berbahaya, alhasil kedua mata ibuku dan Yuju Tarub terkena hipermetropi ganas stadium lanjut. Dan akhirnya sampai saat ini ibuku dan Yuju Tarub harus memakai kacamata pantai.

.

.

Perutku sangat lapar. Aku berjalan ke arah dapur untuk mencari makanan. Namun alangkah terkejutnya diriku saat sampai di dapur aku mendapat istriku sedang memakai bikini dan bersiap untuk nyemplung ke sumur yang ada didekatnya.

“ummi mau ngapain?!!”

“owh ummi mau ke rumah Kanjeng Mami...”

“emangnya kenapa? Perlu abi anterin enggak?”

“enggak usah dianterin, ummi cuma sebentar kok. Ummi mau minta cabe sekilo, solanya gula dirumah kita udah habis...”

*byuuurrrrrrrr*

Belum sempat aku bicara, istriku sudah nyebur ke dalam sumur. Sumur yang aku maksud itu adalah jalan alternatif menuju pantai selatan dimana Nyai Sowon Kidul a.k.a Kanjeng Mami Mertua tinggal. Aku sendiri yang membuatnya berada didekat dapur. Aku membuat sumur itu saat ada penggalian fiber optik didekat rumahku.

Ah iya padahal tadi aku mau nanya, hubungannya cabe sekilo sama gula yang habis itu apa? Tapi yasudahlah pola pikirku memang tak selevel dengan otak cerdas level dewa milik istriku.

“abi.............abi.........!!!”

Aku mendengar suara anak kecil memanggilku. Setelah aku mencari sumber suara itu, ternyata si yul yang histeris memanggil namaku. Aku dan una sudah punya anak. Anak kami kembar 3. Aku menamai mereka Yuri Diningrat, Yoona Diningratan, dan Krystal Diningtable. Tapi panggil aja Yul, Yoong, dan Ital biar lebih akrab. Anak-anakku sekarang sudah berumur 5 tahun.

“kenapa nak?”

“Itu abi....si yoong keselek alexander!!!” kata yul sambil mengibaskan rambutnya ke kanan.

“apa?!!!” sontak saja aku langsung berlari mencari keberadaan yoong. Setelah ketemu, aku melihat dia sedang terbatuk-batuk seperti orang yang sakaratul maut. Lalu aku langsung mengangkat kakinya keatas sehingga sekarang kepalanya dibawah. Kemudian aku goyang-goyangkan tubuhnya naik-turun berulangkali.

“Hooeeegghh.....!!!”

Ah......akhirnya alexander berhasil keluar dari tubuh yoong.

“abi......!!! alexander juga keselek angelica....!!!” kata yul lagi sambil mengibaskan rambutnya ke kiri.

Dan aku kembali shock sodara-sodara. Ternyata selama ini mereka saling selek-keselek satu sama lain. Aku langsung menekan dada mungil alexander yang tergeletak di lantai. Setelah lama berusaha akhirnya angelica dimuntahkan dari tubuh alexander.

“fiiuuuhhh......”

“makasih ya abi.....”

“iya yul, masama...”

Kalian pasti bingung siapa alexander dan angelica? Iya kan? Oke jadi alexander dan angelica itu peliharan yoong dan yul. Alexander adalah seekor undur-undur unyu limited edition yang terancam punah milik yoong. Sedangkan angelica adalah kedelai hitam kecil yang sudah kami rawat seperti keluarga sendiri milik yul. Eh iya, dari tadi aku kok belum lihat ital ya?

“yul, ital mana?”

“itu lagi main ama Jennifer Gomez...” kata yul sambil menunjuk tak senonoh ke depan mukaku. Ternyata ital ada di belakangku.

Dari ketiga anakku, ital adalah anak favoritku. Sifat judesnya dan wajah galaknya benar-benar mirip seperti ibu asuhku, HayamJessica Wuruk.

Aku lihat ital sedang memberi makan peliharaannya si jennifer gomez. Jennifer gomez adalah seekor tomcat yang juga limited edition karena tubuhnya yang bermotif batik Trenggalek. Ital dulu menemukan jennifer gomez di baskom beras milik una. Saat itu juga aku sadar bahwa beras yang selama ini kami konsumsi tidak higenis. Bahkan aku takut kalau selama ini yang kami makan bukanlah nasi, melainkan telur tomcat. Sejak saat itu aku langsung mengganti berasku dengan beras milik Yuju Tarub. Setelah terkena hipermetropi ganas, kini Yuju Tarub bertaubat dan beralih profesi sebagai juragan beras.

“abi.....”

“apa yoong?”

“ummi mana?”

“ummi lagi ke rumah grandma Sodul (Sowon Kidul) sebentar...”

“abi..” kini ganti ital yang memanggilku

“iya sayang?”

“kapan grandma Sodul ke rumah kita? Aku kangen nyabutin ubannya...” ucap ital dengan polosnya. Wah kanjeng mami mertua kelewatan, jadi selama ini ital dimanfaatin buat jadi buruh cabut uban?!! Tapi ya emang aku bisa apa? Aku mah lemah tak berdaya di hadapan kanjeng mami metua.

“kapan-kapan paling, katanya encok sama rematiknya lagi kumat tal...” jawabku sekenanya.

.

.

.

.

Aku baru saja keluar dari kamar mandi. Menuntaskan panggilan alamku untuk membuang hajat. Saat melewati ruang tamu, aku melihat una yang sedang membersihkan tembok dari sesuatu yang berukuran kecil. Dan sesuatu berukuran kecil itu ditampungnya ke dalam wadah yang ia bawa.

“ummi lagi ngapain?”

“ini bi, lagi bersihin tembok dari upilnya anak-anak...” hmm sudah kuduga. Pasti benda kecil lucknut nan nista itu adalah upilnya yul dan yoong. Tidak mungkin ital, karena aku tau dimana sarang upil milik ital berada. Kemudian mataku melakukan scanning mencari keberadaan ketiga buah hatiku.

Ah itu dia, seperti yang sudah kuduga. Ital sedang menempelkan upil-upilnya di atas lantai sebagai ranjau. Di sampingnya ada yoong yang sedang selfie dengan alexander dan disampingnya lagi ada yul yang sedang asyik mengibas-ngibaskan rambutnya di depan kaca. Saking riangnya ia mengibaskan rambutnya, secara tidak sadar tungau-tungau dari rambut yul jatuh dan bertebaran ke arah yoong, sehingga membuatnya keselek lagi. Kemudian yoong kembali batuk-batuk tidak berdahak dan jatuh limbung di atas ranjau upil milik ital. Dan saat itu juga aku bisa melihat senyum licik dari ital pertanda keberhasilan atas jebakan batmannya. Aigoo betapa lucunya anak-anakku, suatu saat nanti aku jadi ingin ikut acara tv The Return of Suparman, supaya seluruh dunia tau betapa pintarnya anak-anak beserta istriku. Oh iya, kita kembali ke istriku lagi.

“terus ini upilnya diwadahin buat apa mi?”

“mau ummi tanem, biar jadi pohon upil, dan berbuah upil yang bergizi...” yah begitulah una. Segala jenis barang pasti ditanam. Dari mulai kursi, lemari, uang, kasur, bahkan sekarang upil juga ditanam. Dan sampai saat ini aku bersyukur bukan anak-anakku yang ditanam olehnya.

“terus buahnya diapain?”

“ummi goreng jadi krupuk upil...”

“aigoo umminya abi teh cerdas pisan euy....”

Beginilah bahagianya kehidupan keluargaku. Dari mulai istriku una yang memiliki otak gemilang luar biasa cerdasnya, yul yang suka tebar pesona, yoong yang suka keselek, dan ital yang kecil-kecil cabe kunyit.

.

.

.

.

fin

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
shin_arman #1
Chapter 7: Wah, wah, eah,
Jungminah18 #2
Chapter 6: gue udah baca yg di instagram, masih sad karna sad ending... tp alurnya bagus bngttttt
Jungminah18 #3
Chapter 5: wkwkwk emang absurd tp bikin ngakak "...tanpa jigong" XD
btw, hyung baru kambek i micuuuuu TT
yi_piii #4
Chapter 3: kau sudah menyeretku ke dunia sinrin dengan akun instagram itu
membuatku jatuh cinta
uda cinta kau menghilang dengan menghapus akun itu
dan sekarang kau menawarkan kisah Eunbiline yang selalu indah ini
T.T ...aku tanpamu hanya butiran nutrisari
yi_piii #5
Chapter 1: apaan???? di hapusss?????
sungguh durjana kau dek T.T
Jungminah18 #6
Chapter 4: keluarga sengklek wkwkwk
Jungminah18 #7
Chapter 3: awww gue baper ^^
sequel juseyo~ sekalian sampe mereka married XD
Jungminah18 #8
Chapter 2: wkwkwk una sampe lempar hair dryer
umjunya dinistakan

NB : @bonaajung authornya, gfriendster unni