Blurry Eyes by L'Arc~en~Ciel

This foreboding hasn’t changed, I still feel it.

Those days are getting blurry…

Seeing through

blank eyes

Semilir angin menampar lembut wajah keduanya. Jongdae menatap manik cokelat gadis itu dengan senyum paksa. Ia pula tersenyum, namun sekelumit rasa bahagia tak kunjung nampak. Cho Miyeon melakukannya hanya untuk menudungi kekecewaan serta luka yang bertambah di hatinya.

Sebanyak dua kali dalam sepekan mereka akan bertemu; berkencan seperti pasangan pada umumnya dan berpisah ketika matahari mulai tenggelam di ufuk barat. Sekilas semuanya tampak normal. Mereka adalah pasangan paling bahagia dengan senyum lebar dan sepasang cincin yang melingkari jari manis masing-masing. Orang-orang akan mengira bahwa dalam waktu dekat, pernikahan hendak dilangsungkan. Mereka akan mengira bahwa Miyeon maupun Jongdae tak pernah memiliki masalah dalam perjalanan cinta mereka. Namun sejatinya, kecacatan tersembunyi di balik tabir yang mereka pasang.

Hari ini—seperti yang sudah-sudah—Jongdae memeluk tubuh mungil Miyeon, lalu mengecup keningnya sebelum mereka berpisah. Ia menatap lurus ke dalam netranya, menyelami benaknya untuk mengetahui apa yang tengah berkecamuk dalam kepala mungilnya. Dan tak sukar baginya untuk mendapati apa yang ia cari, karena sejatinya Miyeon tak cukup cermat dalam hal menyembunyikan perasaan.

Gadis itu mengetahui segalanya. Ia tahu apa yang Jongdae lakukan di belakangnya, ia tahu