Suasana hiruk pikuk nampak di sebuah ruang ballroom hotel berbintang lima yang megah itu. Ruang yang sangat luas untuk menampung banyak orang itu sekarang dipadati sebagian besar oleh para pencari berita atau kuli tinta atau wartawan baik dari tabloid gosip maupun bukan.

Tentu saja, hal ini dikarenakan sedang diselenggarakannya sebuah press conference dari drama terbaru dari stasiun televisi ternama di Negara gingseng itu.Lebih tepatnya sequel dari drama pertama mereka yang booming dan menyedot banyak perhatian pemirsa di Negara penuh dengan idola itu.

Semua orang kasak-kusuk, tak sabar menunggu acara press conference itu untuk segera dimulai dan tampaknya mereka tidak akan dikecewakan lebih lama lagi karena harus menunggu sekian lama. MC berbadanchubby, keluar dari salah satu bilik yang menutupi setting panggung diikuti oleh beberapa orang yang pasti adalah para pemeran dan kru penting dari drama tersebut.

“Terima kasih atas kehadiran hadirin sekalin.Wartawan dari berbagai media baik cetak maupun non cetak, para undangan, dan penggemar yang senantiasa memberikan dukungannya kepada kami. Selamat datang kami ucapkan dalam acara press conference drama terbaru dari stasiun televisi WK, “Why My Family Has To Be A Yakuza”!” sambut MC tersebut membuka acara press conference tersebut yang langsung dibalas dengan tepuk tangan yang meriah dan bunyi shutter camera yang bertubi-tubi.

Prok! Prok! Prok!

Jpret! Jpret! Jpret!

“Terima kasih, terima kasih. Perkenalkan saya Shindong sebagai MC anda untuk hari ini. Untuk agenda pertama, tentu saja kami akan mengenalkan para aktor dan aktris yang akan berlakon dalam drama ini. Kita semua masih akan menemukan wajah-wajah lama karena drama ini merupakan sequel dari drama sebelumnya “Why I’m Falling In Love With A Yakuza?” yang disambut dengan baik oleh pemirsa dan penggemar drama bergenre komedi romantis. Termasuk saya juga.” Gurau MC bernama asli Shin Donghee tersebut atau lebih dikenal dengan nama panggung Shindong. Semua orang ikut tertawa dengan Shindong sebelum pria itu mengisyaratkan dirinya akan kembali berbicara.

“Baik, baik.Terima kasih atas sambutannya.Baiklah, pertama saya ingin mengenalkan para pemeran utama. Dan mohon maaf bagi yang menantikan kehebatan Siwon-ssi dalam drama ini, pria tampan yang duduk di sebelah saya ini hanya akan menjadi aktor pendukung saja. No heart feeling Siwon-ssi.” Kembali Shindong bergurau dan menggoda.Kali ini sasarannya adalah aktor tampan bernama Choi Siwon.

“Non taken.” sahutnya cuek meski ada nada ketus dari suaranya.

“Tidak usah berlama-lama lagi, beri tepuk tangan meriah untuk Kim Joonmyeon-ssi, Choi Minho-ssi dan aktor dari negara Cina, Wu Yifan-ssi!” seru Shindong lantang, mengenalkan tiga orang aktor yang sekarang berdiri lalu membungkuk hormat begitu nama mereka disebut.

Prok! Prok! Prok!

Jpret! Jpret! Jpret!

Kembali terdengar tepuk tangan yang meriah dan bunyi shutter camera dari para pencari berita itu. Mereka mengabadikan sosok Joonmyeon, Yifan dan Minho untuk menjadi headline dalam media mereka.

Setelah tepuk tangan riuh itu mereda, Shindong mengambil alih lagi alur acara itu.

“Mohon anda semua memperkenalkan diri dan peran anda dalam drama ini.”Pintanya bersemangat.

Ketiga aktor itu mengangguk sebelum mereka kembali menghadap ke wartawan-wartawan yang siap dengan komputer jinjing masing-masing, mengetik berita yang akan mereka cetak atau tampilkan setelah acara press conference ini.

Perkenalan para pemeran utama dimulai dari pria manis berambut merah bata yang tingginya tidak sebanding dengan kedua rekan aktor di samping kiri dan kanannya. Meski demikia