daeche

Daeche gyosa
Please Subscribe to read the full chapter

Title : Guru pengganti

Cast : Byun Baekhyun and Park Chanyeol from EXO

Genre : romance, schoolife, !

Rating : T

Lenght : Twoshot

Summary : Semua berawal dari kedatangan guru pengganti yang mengusik hari-hari sekolahnya.

Copyright © by Oraples 2013

 

Di pagi senin ini, setelah upacara rutin senin, anak-anak kelas XII IPA-1 dihebohkan suatu kabar mengenai guru Park yang tidak masuk. Yang berarti tidak ada nilai dengan enam ke bawah, kecuali satu anak lelaki berparas manis bermata sipit yang duduk di bangku kedua di baris tengah kelas. Semua anak tahu hanya dia yang dapat menaklukkan Fisika dan guru Park, melihat senin kemarin guru tua itu mengusap kepalanya dengan sayang—hiiiih. Anak-anak beranggapan si Tua Park itu ada rasa khusus padanya.

Anak berparas manis bermata sipit yang duduk di bangku kedua di baris tengah kelas itu sendiri bukannya tidak tahu bisik-bisik tentang dirinya dan guru Fisikanya, dia hanya menganggapnya bahan gosip di pagi hari. Karena jelas, pagi hari tanpa gosip terasa hambar. Dia juga tidak berusaha menyangkal gosip itu karena dia tahu, dengan gosip itu, namanya menjadi populer—Byun Baekhyun dari kelas XII IPA-1. Tidak buruk.

Kabar mengenai absennya si Tua Park memang heboh dibicarakan oleh anak-anak IPA-1, namun yang lebih anak-anak fokuskan dalam pembicaraan hangat pagi itu adalah adanya guru Fisika pengganti. Kabarnya, guru kali ini tidak berumur seperti si Tua Park, guru ini lumayan muda, dan lagi dia tidak beristri.

Semua anak mulai penasaran pada wujud sang guru Fisika baru ini. Kabar-kabar lainnya—yang berasal dari anak IPS sebab kelas mereka dekat kantor guru—adalah si guru pengganti ini tampan, juga tinggi. Jelas anak-anak perempuan yang paling penasaran dan terus memandangi jam dinding kelas seakan tatapannya itu dengan ajaibnya dapat mempercepat waktu.

Baekhyun sendiri juga cukup penasaran. Namun lebih kepada ‘bagaimana wujud guru yang kali ini dapat ditaklukkannya’ itu. Baekhyun, pakar Fisika tentu saja. Sindikat itu sudah menyebar di seluruh sekolah—selain kisah percintaannya dengan si Tua Park. Eww.

Dan disinilah mereka, di jarum jam yang menunjuk ke delapan tigapuluh, wali kelas Kim, dan seorang pria jangkung—yang astaga, dia tinggi sekali—tengah tersenyum didepan kelas. Baekhyun bisa merasakan tatapan kagum dari anak-anak—yang kebanyakan perempuan, bahkan Baekhyun tidak percaya kalau Kyungsoo juga begitu. Hah? Kyungsoo pakar Biologi itu?

Hanya Baekhyun yang bersikap biasa—tentu saja, akhirnya dia bisa melihat wujud guru baru yang akan ditaklukkannya. Anak lelaki berparas manis itu menatap sang guru pengganti datar, sementara wali kelasnya sibuk menjelaskan keberadaan orang tinggi disebelahnya—menjadi guru pengganti, semua juga sudah tahu, karena itu tidak ada satupun anak yang memerhatikan wali kelas mereka, semua tertuju pada sosok tinggi yang mulai saat ini adalah gurunya.

Wajah Baekhyun tidak menampakkan reaksi sedikitpun—lain dengan semua anak. Namun saat guru tinggi itu balik menatapnya lurus—tanpa senyum yang tadi—alisnya bergerak turun, dahinya berkerut. Matanya beradu pandang dengan gurunya, tidak ada yang menyadari ini karena semua anak hanya terfokus menatap wajahnya yang tampan. Lima detik kemudian dahi Baekhyun kembali mengerut bingung, pasalnya guru tinggi itu tengah tersenyum padanya. Baekhyun berusaha untuk tidak memedulikan walau risih ditatap seperti itu oleh orang yang berstatus sebagai gurunya—Baekhyun harus terbiasa oleh kata ‘gurunya’ mulai sekarang, karena bertepatan dengan itu wali kelasnya berhenti bicara dan giliran guru jangkung itu yang bersuara—memperkenalkan diri.

“Namaku Park Chanyeol. Dimohon semuanya belajar dengan giat.”

. ® .

Baekhyun akhirnya mengerti mengapa saat memperkenalkan diri guru barunya itu mengatakan ‘dimohon semuanya belajar dengan giat’ dan bukannya ‘mohon kerja samanya’. Dan Baekhyun juga akhirnya mengerti mengapa saat itu guru barunya menatapnya lama, karena saat wali kelas Kim telah pergi dan pelajaran akhirnya dimulai dengan penjelasan singkat mengenai rumus dinamika getaran, tidak sekali-dua kali gurunya itu memanggilnya maju ke depan untuk diminta mengerjakan contoh soal yang ditulisnya. Mungkin sebelum masuk kelas, dia telah mendengar kabar tentang Baekhyun si ‘penakluk Fisika’ dan dia ingin mengujinya.

Dan dugaannya itu dikuatkan oleh ulangan senin pagi ini. Baekhyun bukannya kesal karena kertas ulangannya tercetak miring dan ada noda hitam pekat—seperti kopi—di sudut kertasnya. Baekhyun tidak akan menatap benci gurunya jika dia tidak tahu ulangannya beda sendiri dengan teman-temannya. Dia mengamati soal ulangannya dengan seksama saat didengarnya Junmyeon berkata ‘ulangannya kali ini mudah dan aku rasa bisa mengerjakan semuanya’. Baekhyun mengerut bingung lalu mengedarkan pandangan ke seluruh kelas, dan memang semua temannya mengerjakan soalnya dengan tenang, tidak seperti dirinya—tentu saja. Ini aneh sementara dia sendiri merasa soal-soalnya cukup sulit, dan keanehan itu segera hilang saat dia meminjam soal Kyungsoo dengan alasan salah satu nomor tintanya mengabur. Baekhyun tidak bisa terima ini sementara dirinya diperlakukan tidak adil.

Baekhyun baru akan memprotes ketika tiba-tiba matanya menangkap sesuatu di sudut kertasnya.

Buktikan kalau kau memang pakar dalam pelajaranku.

Baekhyun mengangkat kepalanya untuk menatap gurunya yang sedang memeriksa entah apa di mejanya. Baik, dia akan menunjukkannya, dia akan menaklukkan semua soal Fisika yang diterimanya, dia yakin pasti bisa dengan mudah. Baekhyun tersenyum sinis pada gurunya itu.

Baekhyun terima tantangannya.

. ® .

Sisa ulangan itu di isi gurunya untuk memeriksa hasil ulangan yang telah dikerjakan anak kelas XII IPA-1. Suasana kali ini benar-benar beda dari senin pagi yang biasanya. Anak-anak kali ini dengan senyum terpaut di bibir mengobrol bebas dengan anak yang lain, membahas ulangan kali ini bisa mendapat tujuh keatas. Lain lagi dengan Baekhyun—yang memang selalu beda dengan temannya. Dia memilih memainkan game di ponselnya dengan tak lupa permen karet terkunyah di mulut. Kali ini dia lebih berani memegang ponsel karena gurunya kali ini hanya seorang guru baru.

Satu-satu nama temannya telah disebutkan untuk menerima hasil pekerjaa

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
Oraples
any comment are loved :)

Comments

You must be logged in to comment
LittleJasmine #1
request dong yg genre fantasy
LittleJasmine #2
Chapter 2: omegot gemes banget sama karakter baekhyun, dia smart d pelajaran, tapi cute bangetttt apalagi pas merengek pengen ice cream, galak dn pendendam juga,, haha dia inget aja pas chanyeol dulu sering ngasi dia nilai 5... haha saya ngakak pemirsahhh duhh baekhyun emang paket komplit. unyuuuuuu banget sihh
moechan6104 #3
Aku reader baru:3 salken
shim_hyun_young #4
Chapter 2: Yehet~ akhirnya Chanbaek bersatu *0*/ yaah walaupun gak 'bersatu' beneran sih.. #ambigu #plakk
Daebak thor!! Thaya thuka thama epep nya :'v ini sumpah fluff banget!! Ntar bikin Chanbaek lagi yeth!! Kalo perlu vampire vampire gitu lah :'v
Eh iyeth numpang nanya thor, itu napa endingnya si Chanbaek kaga anuan?? Kenapa?? Wae??? WAEYO?? #ditelen #abaikan
Ya gitulah :v keep writing thor!! Laph yu muah muah #uhuk
YangMiea #5
Chapter 1: jadi kangen moment baekyeol nich,,, pas baca ff nich
baekhyunlove599 #6
Chapter 2: Mwo? Ige mwoya? Keren ceritanya. Sumpah. Feel ny jg dpt.
parkjia #7
Chapter 1: Apa-apaan ini??? Ini keren sekali^^ bisakah author mencubit saya^^ kata-katanya keren, disini karakter baekhyun tidak seperti karakter dia yg biasa di FF genre school life.. Pokoknya jempol buat author!!
ByunMayu #8
Chapter 2: Joaaaaa ♥ sequeel jebal... ensinya kurang ah thor.. *plaaaak puasa woy ^^
babybyunyeol #9
Chapter 3: Author....woahhhh aku baru baca ff ini dan yeah aku senyum" sendiri bacanya..bagus banget ceritanya,sempet kasian pas baekhyun menghabiskan waktunya buat belajar giat eh ternyata ga masuk di nilai XD
manis banget thor..aku suka aku suka :D
parkcy_
#10
Chapter 2: Aaaa lucu bangett >< guru fisika yaaa bunuh saja adek punya mertua seperti itu... Tpi boleh lah anaknya seganteng pcy waduh //ngarep// lanjutkan perjuangan menulis" fiction lainnya yes author ><)9